Jelang Mudik Lebaran, Satlantas Polres Ponorogo Cek Jalur yang Harus Diwaspadai

Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Pramita Kusumaningrum

TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Satlantas Polres Ponorogo meninjau jalur mudik di bumi reog, Selasa (11/4/2023).

Jalur yang telah dicek adalah di perbatasan Madiun-Ponorogo atau Mlilir dan Jalan Ponorogo-Pacitan.

Pantauan lokasi, ketika sampai di perbatasan Madiun-Ponorogo atau Mlilir, anggota turun. Mereka melihat bagaimana jalur jelang arus mudik.

Hal yang sama ketika di Jalan Raya Ponorogo-Pacitan tepatnya di Desa Wates, Kecamatan Slahung. Di lokasi terlihat jalur menuju Kabupaten Pacitan tinggal separuh jalan. Pun hanya dilintasi satu kendaraan maksimal roda 4.

“Kami telah melakukan rapat dan melakukan cek jalur. Kami (Satlantas Polres Ponorogo) mendapati beberapa titik titik kerawanan, kemacetan, kecelakaa  lantas dan juga kegiatan masyarakat,” ujar Kasatlantas Polres Ponorogo, AKP Affan Priyo Wicaksono, Selasa siang.

Dia menjelaskan hasil titik kerawanan ada di Jalan Ponorogo-Pacitan km 225-226, Desa Wates, Kecamatan Slahung, Kabupaten Ponorogo memang tinggal separuh jalan. Pasalnya jalan di lokasi tersebut ambles.

Baca juga: Waspada, Ini Lokasi Rawan Kecelakaan dan Kemacetan di Mojokerto

“Yang diwaspadai ya di Desa Wates itu, kami telah melakukan koordinasi dengan polsek. Juga Dinas Pekerjaan Umum, katanya ranah provinsi.!5-08 kami siap memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” paparnya.

Dia menuturkan untuk yang mau ke Kabupaten Pacitan harus lebih hati-hati. Pun untuk kendaraan roda 6 atau lebih dialihkan untuk tidak melalui jalur Ponorogo-Pacitan.

“Sehingga nanti kita berikan jalur alternatif karena apabila itu nanti terus didilewati untuk kendaraan besar. Kalau nekat bakal memperburuk situasi di jalur tersebut.,” urainya.

Selain di Jalan Ponorogo-Pacitan, yang perlu diwaspadai adalah Jalan Ponorogo-Trenggalek. Tepatnya ketika masuk di wilayah Kecamatan Sawoo.

“Di Kecamatan Sawoo banyak juga longsornya. Kami juga telah berkoordinasi dengan Polsek. Juga memberikan rambu himbauan lebih berhati-hati,” pungkas