Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Banyuwangi

Curiga Bocah Perempuan di Banyuwangi Tak Kunjung Pulang, Sandal Jadi Petunjuk, Saksi Langsung Teriak

Curiga tiga bocah perempuan di Banyuwangi tak kunjung pulang, penemuan sandal jadi petunjuk, saksi langsung teriak saat temukan sesuatu di tambang.

Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Dwi Prastika
Istimewa/TribunJatim.com/Polsek Sempu
Kubangan di area tambang galian C di Dusun Tegalyasan, Desa Tegalarum, Kecamatan Sempu, Banyuwangi, tempat tiga bocah perempuan tewas tenggelam, Senin (17/4/2023). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Aflahul Abidin

TRIBUNJATIM.COM, BANYUWANGI - Tiga bocah perempuan tewas tenggelam di kubangan air lokasi tambang galian C di Kabupaten Banyuwangi, tepatnya di Dusun Tegalyasan, Desa Tegalarum, Kecamatan Sempu.

Kapolsek Sempu, AKP Karyadi menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi pada Senin (17/4/2023) pukul 17.00 WIB.

Tiga bocah perempuan yang menjadi korban adalah SAM (9), SMM (6), dan ADP (8).

Ketiganya adalah warga Desa Genteng Wetan, Kecamatan Genteng, Banyuwangi.

Meski beda kecamatan, lokasi alamat tiga bocah tersebut dengan tempat kejadian perkara cukup berdekatan.

AKP Karyadi menjelaskan, ketiga korban bermain bersama sejak siang hari.

Keluarga korban sempat merasa curiga korban tak kunjung pulang hingga sore hari.

"Oleh salah seorang saksi dicari ke rumah para tetangga hingga sampai area tambang. Di area tersebut ditemukan sandal korban," kata AKP Karyadi.

Saksi, kata dia, kemudian melihat salah satu korban mengapung di kubangan tersebut.

Saksipun berteriak meminta tolong kepada warga yang ada di lokasi.

Warga kemudian bersama-sama mencari para korban di lokasi kubangan.

Menurut informasi, kubangan tersebut memiliki kedalaman yang cukup untuk menenggelamkan anak-anak.

"Oleh warga, jasad diangkat dan dibawa ke Puskesmas Sempu," sambungnya.

Baca juga: Bocah 5 Tahun di Tulungagung Ditemukan Tewas Tenggelam di Kolam Ikan Lele

Menurut informasi yang Polsek Sempu terima, sebelum tenggelam, ketiga korban bermain di area tambang galian C.

Tambang lokasi anak-anak bermain itu, kata AKP Karyadi, merupakan tambang yang aktif.

Pemilik tambang adalah IM, warga Kecamatan Gambiran, Banyuwangi.

Kini, ketiga korban telah dibawa pulang oleh keluarganya untuk dimakamkan.

"Ketiga orang tua korban menolak untuk dilakukan autopsi dan semua jasad dimakamkan di TPU Resomulyo di Genteng Wetan," katanya.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved