Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Bisnis

Forum Kapnas Mampu Beri Dampak Positif bagi Industri Penunjang Hulu Migas

Setelah Forum Kapnas diadakan dua tahun berturut-turut sejak 2021, terjadi peningkatan skala bisnis dari skala daerah ke nasional,bahkan internasional

Editor: Sudarma Adi
Istimewa
Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto saat membuka Forum Kapnas wilayah Jawa, Bali, Madura dan Nusa Tenggara (Jabanusa) di Surabaya, Senin (22/5). 

Pada kesempatan tersebut Presiden Indonesian Petroleum Association Yuzaini Bin Md Yusof mengatakan, pelaksanaan Forum Kapnas memberikan kontribusi sangat besar dalam peningkatan pengadaan barang dan jasa industri hulu migas nasional, di mana Tingkat Kandungan Dalam Negeri juga naik melampaui target.

Capaian ini membanggakan, dan menjadi yang terbaik dalam 5 tahun terakhir.

“Di sisi lain, kami berharap Forum Kapnas juga bisa berkolaborasi dengan Forum Gas Expo untuk mencari solusi bersama atas beberapa isu energi nasional terkini. Salah satunya adalah terjadinya over supply gas, khususnya di Jawa Timur yang mencapai 25 persen. Saya yakin Forum Kapnas yang mempertemukan banyak pemangku kepentingan di sektor migas bisa menjadi bagian dari solusinya,” ungkap Yuzaini.

Sementara itu Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen menambahkan, industri hulu migas di daerah memiliki banyak dampak positif.

Dalam aspek perekonomian, keberadaan industri hulu migas meningkatkan Pendapatan Asli Daerah dan membuka lapangan kerja baru. Di Bidang infrasruktur, jalan dan jaringan telekomunikasi semakin baik. Selain itu, dampak sosialnya adalah meningkatkan fasilitas kesehatan dan pendidikan.

“Oleh karena itu Pemprov Jawa Tengah berkomitmen untuk menciptakan kondisi sosial dan lingkungan yang kondusif, antara lain dengan mempermudah perizinan, membantu penyelesaian pembebasan lahan; serta mendorong tumbuhnya SDM yang kompeten,” imbuhnya.

Sepanjang tahun 2022, nilai pengadaan barang dan jasa industri hulu migas nasional mencapai US$6,1 miliar, dengan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) mencapai US$3,7 miliar atau 64,75 persen. Capaian ini berada di atas target TKDN yang ditetapkan yakni 57 persen.

Menurut Vice President Deputi Dukungan Bisnis SKK Migas sekaligus Ketua Forum Kapnas Erwin Suryadi, nilai pengadaan barang dan jasa industri hulu migas nasional tahun 2022 merupakan yang tertinggi dalam 10 tahun terakhir. Dia berharap, capaian tersebut bisa terus meningkat pada tahun-tahun mendatang.

“SKK Migas berkepentingan mengembangkan industri hulu migas di Tanah Air untuk mendukung visi produksi 1 juta barel minyak per hari dan 12 miliar standar kaki kubik gas per hari di tahun 2030. Komitmen ini tidak berhenti sekadar memenuhi kebutuhan dalam negeri, namun juga mempromosikan kemampuan industri lokal, termasuk kelompok usaha kecil dan menengah sebagai penunjang hulu migas,” ujar Erwin.

Forum Kapnas III 2023 wilayah Jabanusa diikuti oleh 13 operator migas (KKKS) dan 30 perusahaan lokal dan dalam negeri, serta 17 UMKM.

Event ini juga diisi dengan sesi pelatihan singkat dan coaching clinic sebagai upaya meningkatkan kapasitas UMKM, dengan narasumber dari PT Sucofindo dan Tokopedia. Pada kesempatan tersebut, Sucofindo menyerahkan Sertifikat Halal kepada sejumlah UMKM di bidang kuliner dan produksi makanan, yang telah melewati pengujian kehalalal produk.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved