110 Calon Jemaah Haji Asal Kota Blitar Akan Diberangkatkan ke Asrama Haji Surabaya Besok

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Samsul Hadi

TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - Sebanyak 110 calon jemaah haji (CJH) asal Kota Blitar, Jawa Timur, yang masuk kelompok terbang (kloter) 8 akan diberangkatkan ke Asrama Haji Surabaya, Kamis (25/5/2023) besok.

Sedangkan proses pelepasan para CJH sudah dilakukan oleh Wali Kota Blitar, Santoso di Balai Kusumo Wicitro, Kota Blitar, pada Rabu (24/5/2023).

"Hari ini kami melepas CJH asal Kota Blitar. Ada 110 CJH yang akan diberangkatkan ke Asrama Haji Surabaya besok," kata Wali Kota Blitar, Santoso usai pelepasan CJH.

Santoso mengatakan, persiapan pemberangkatan CJH dari Kantor Kemenag Kota Blitar sudah hampir final.

Para CJH juga sudah mendapat pengarahan dari petugas.

"Harapan kami, para CJH asal Kota Blitar selalu diberikan kesehatan sehingga bisa kembali ke Kota Blitar dengan selamat," ujarnya.

Dikatakannya, masih ada satu kloter lagi sebanyak 45 CJH dari Kota Blitar yang akan diberangkatkan pada 4 Juni 2023.

Satu kloter CJH ini merupakan cadangan yang sudah melunasi biaya ibadah haji.

"Pesan kami kepada para jemaah, supaya banyak minum air putih. Karena informasinya cuaca di Makkah sedang panas," katanya.

Baca juga: Sosok Siswa SMA Jadi Calon Jemaah Haji Termuda, Usia Masih 18 Tahun, Gantikan Ibu yang Meninggal

Kepala Kantor Kemenag Kota Blitar, Fandi mengatakan, jumlah total CJH asal Kota Blitar sebanyak 155 orang yang terbagi menjadi dua kloter.

Kloter pertama masuk kloter 8 sebanyak 110 CJH yang terdiri atas 107 CJH reguler dan tiga petugas haji daerah (PHD) yang akan diberangkatkan ke Asrama Haji Surabaya pada Kamis (25/5/2023).

Sedangkan kloter kedua masuk kloter 32 sebanyak 45 CJH yang akan diberangkatkan ke Asrama Haji pada 4 Juni 2023.

Fandi menjelaskan, 110 CJH yang masuk kloter 8 merupakan para CJH yang proses keberangkatannya ditangguhkan pada 2022.

"Sebanyak 110 CJH yang masuk keberangkatan sekarang, itu yang lunas tunda pada 2020 yang masuk kursi reguler dan kursi prioritas lansia," katanya.