Bangunan TPS Pasar Kertosono Nganjuk Dibongkar, Material Bekas Dimanfaatkan untuk Perbaiki Pasar

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Achmad Amru Muiz

TRIBUNJATIM.COM, NGANJUK - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) akan memanfaatkan material bekas TPS pedagang Pasar Kertosono Nganjuk, untuk perbaikan pasar tradisional lain di Kabupaten Nganjuk.

Ini setelah banyak lapak di pasar tradisional lain yang dikelola Disperindag kondisinya membutuhkan perbaikan, agar layak untuk jualan.

Kepala Disperindag Nganjuk, Haris Djatmiko mengatakan, pihaknya menepis informasi jika material bekas bangunan lapak TPS Pasar Kertosono dilelang untuk dimiliki warga.

Karena bagaimanapun, material bekas lapak di TPS tersebut semuanya sebagai aset milik Pemkab Nganjuk.

"Semua material bekas lapak harus tercatat dan ada berita acaranya, makanya kami tidak berani membiarkan begitu saja bangunan lapak bekas TPS, karena semuanya masuk dalam catatan aset milik Pemkab Nganjuk," kata Haris Jatmiko, Rabu (31/5/2023).

Dijelaskan Haris Jatmiko, untuk lahan yang ditempati bangunan TPS pedagang Pasar Kertosono, akan dikembalikan ke DPKAD (Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah) Kabupaten Nganjuk. Termasuk sebagian lahan milik Pabrik Gula (PG) yang digunakan untuk TPS dan akan dikembalikan seluruhnya.

"Artinya, lahan bekas TPS Pasar Kertosono dimungkinkan untuk difungsikan seperti sebelumnya oleh pemiliknya. Tapi kami tidak tahu akan diapakan lahan bekas TPS tersebut," ucap Hari Djatmiko.

Memang, diakui Haris Jatmiko, pihaknya telah mengeluarkan surat pemberitahuan kepada para pedagang Pasar Kertosono untuk segera pindah ke Pasar Baru Kertosono paling lambat tanggal 30 Mei 2023.

Ini dikarenakan TPS Pasar Kertosono per tanggal tersebut sudah bukan lagi pasar.

Baca juga: Pedagang Diminta Segera Berjualan di Pasar Baru Kertosono, Pemkab Nganjuk Bongkar Tempat Relokasi

Dengan demikian, pedagang yang menempati TPS harus pindah ke tempat baru yang telah disediakan Pemkab Nganjuk.

"Alhamdulillah, surat pemberitahuan itu diikuti dan dipatuhi pedagang, sehingga sekarang ini semua pedagang sudah masuk ke Pasar Baru Kertosono. Dan mulai tanggal 1 Juni 2023 Pasar Baru Kertosono mulai beroperasi melayani pembeli secara penuh," tutur Haris Jatmiko.