Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Tuban

4 Nelayan Tuban Dikabarkan Hilang Saat Melaut Ditemukan

Empat nelayan asal Kelurahan Karangsari, Kecamatan Tuban, dikabarkan hilang saat melaut.

Penulis: M Sudarsono | Editor: Taufiqur Rohman
Tribun Jatim Network/M Sudarsono
Petugas BPBD Tuban saat mengevakuasi perahu nelayan yang mesinnya rusak 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Mochamad Sudarsono

TRIBUNJATIM.COM, TUBAN - Empat nelayan asal Kelurahan Karangsari, Kecamatan Tuban, dikabarkan hilang saat melaut.

Keempatnya merupakan nelayan jenis dogol, yang melaut Kamis (1/6/2023), berangkat sekitar pukul 05.00 WIB.

Adapun identitas mereka yaitu Slamet Riyadi (42), Sutrisno (37), Fauzi (30) warga Kelurahan Karangsari dan Sukani (50) warga Desa Sugiharjo.

Kapolsek Tuban Kota, AKP Budi Gunawan, mengatakan keempat nelayan dikabarkan hilang karena biasanya pukul 15.00 WIB mereka sudah pulang.

Namun kemarin sampai malam perahu warga Karangsari ini belum juga pulang.

Pihak keluarga pun langsung menghubungi pihak berwenang, untuk melaporkan kejadian tersebut.

Baca juga: Nelayan ini Ternyata Ayah Artis, Bahagia Meski Rumah Gubuk Reyot, Anak Haru: Abah Tidak Pernah Lupa

"Anggota langsung mencari informasi terkait perahu yang hilang tersebut, berkoordinasi dengan pihak terkait," ujarnya kepada wartawan, Jumat (2/6/2023).

Perwira pertama itu menjelaskan, kabar baiknya pada pagi tadi sekitar pukul 10.00 WIB, Fauzi yang merupakan salah satu nelayan yang menumpangi perahu tersebut, pulang di Karangsari dengan cara menumpang perahu milik orang Kradenan, Kecamatan Palang.

Dari keterangan Fauzi, perahu mengalami kerusakan mesin saat ini berada di pantai Tanjung Awar-awar Jenu.

Setelah dicek ternyata perahu tersebut sudah berpindah ke Pantai Mentoso Kecamatan Jenu.

"Kabar baiknya semua nelayan yang ada di perahu tersebut dalam kondisi selamat," pungkasnya.

Diketahui, setelah keberadaan perahu jenis dogol itu terdeteksi, lalu dilakukan penjemputan 3 nelayan serta penarikan perahu menuju Karangsari.

Hal itu bertujuan memudahkan nelayan untuk memperbaiki mesin perahu yang rusak.

Ikuti berita seputar Tuban

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved