Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Idul Adha 2023

Ratusan Petugas Kesehatan Banyuwangi Disiapkan untuk Cek Hewan Kurban saat Idul Adha 2023

Seratusan petugas akan bergotong-royong mengecek kesehatan hewan kurban saat Idul Adha 1444 H yang jatuh pada 28 Juni 2023.

Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM/AFLAHUL ABIDIN
Penjual ternak dadakan mulai muncul di Kabupaten Banyuwangi menjelang Idul Adha. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Aflahul Abidin

 

TRIBUNJATIM.COM, BANYUWANGI - Seratusan petugas akan bergotong-royong mengecek kesehatan hewan kurban saat Idul Adha 1444 H yang jatuh pada 28 Juni 2023.

Mereka terdiri dari dokter dan mantri hewan dari Dinas Pertanian dan Pangan, anggota perhimpunan dokter hewan, serta mahasiswa dan pengajar di Universitas Airlangga yang ada di Banyuwangi.

"Dari kami ada 50 orang, terdiri dari dokter hewan dan mantri hewan," kata Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner Dinas Pertanian dan Pangan Banyuwangi Nanang Sugianto, Kamis (8/6/2023).

Sementara dari perhimpunan dokter hewan Indonesia yang akan terlibat dalam pengecekan hewan kurban berjumlah 126 orang.

"Mahasiswa dan civitas akademika dari Universitas Airlangga yang akan membantu juga banyak orang," tambah Nanang.

Baca juga: Banyuwangi Kembali Jadi Lokasi Program Pelatihan Seni Budaya bagi Mahasiswa Luar Negeri

Nanang menjelaskan, pengecekan hewan kurban akan dilakukan ke beberapa sasaran.

Pertama, hewan-hewan ternak yang dijual masyarakat, baik di pasar hewan maupun di tempat penjualan dadakan.

Petugas kesehatan hewan nantinya akan berkoordinasi dengan pihak kecamatan untuk bergerak menuju sasaran.

"Nanti akan kami cek fisik ternaknya, apakah sehat dan layak diqurbankan atau tidak. Kalau sehat dan layak, akan kami berikan surat keterangan kesehatan hewan," tambahnya.

Selain itu, pengecekan juga akan dilakukan menjelang dan sesudah pemotongan hewan kurban.

Baca juga: Siasat Pembobol ATM di Minimarket Banyuwangi, Intai Sasaran Selama Dua Hari, Menginap di Hotel

Pemeriksaan itu meliputi ante mortem (sebelum disembelih) dan post mortem (sesudah disembelih).

Pemeriksaan ante mortem bakal dilakukan antara 1 sampai 2 hari menjelang Idul Adha. Sementara pemeriksaan post mortem dilakukan usai penyembelihan selesai.

Pemeriksaan-pemeriksaan itu, kata Nanang, untuk memastikan bahwa hewan qurban yang akan dikonsumsi masyarakat aman, sehat, utuh dan halal (ASUH).

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved