Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Terpopuler

JATIM TERPOPULER: Paman di Lamongan Gantikan Wisuda Ponakan - Pemuda Pesan dan Sayat Cewek Open BO

3 berita Jatim terpopuler Jumat (16/6/2023). Seorang paman menggantikan wisuda keponakan yang meninggal - pemuda pesan dan sayat cewek open BO.

Editor: Olga Mardianita
Kolase TribunJatim/Hanif Manshuri dan M Taufik
Berita bola terpopuler hari ini, Jumat (16/6/2023). 

TRIBUNJATIM.COM - Berikut ini adalah kabar seputar Jawa Timur yang mendapat perhatian lebih dari pembaca.

Tiga kabar tersebut pun terangkum ke dalam segmen berita Jatim terpopuler hari ini, Jumat (16/6/2023).

Berita Jatim terpopuler hari ini bertempat di Lamongan, Sidoarjo, dan Mojokerto.

Pertama, seorang paman menggantikan wisuda sang keponakan yang lulus dari bangku sekolah menengah pertama (SMP) di Lamongan, Rabu (14/6/2023).

Di tengah suka cita itu, hanya sang paman yang tampak bersedih hati.

Baca juga: Cuaca Jatim Besok Jumat, 16 Juni 2023: Seharian Cerah Berawan, Kota Batu Berkabut pada Malam Hari

Baca juga: Jadwal Indonesia Open 2023: Duel Jojo Vs Ginting, 7 Utusan Merah-Putih Berebut Tiket Semifinal

Siswa tersebut bernama Rabit Aldo Al-Mustaba, harus digantikan sang paman lantaran meninggal dunia.

Sementara di Sidoarjo, seorang pemuda nekat menyayat leher seorang wanita open BO, Kamis (17/6/2023).

Hal tersebut dilakukan sang pemuda usai teman kencannya itu berteriak melihatnya mencuri uang.

Terakhir adalah kisah keji ABG pembunuh siswi SMP di Mojokerto.

Dua orang ditangkap atas kasus pembunuhan.

Salah satu tersangka tersenyum setelah menyetubuhi jasad sang siswi.

Lebih lengkap, simak berita bola terpopuler hari ini, Jumat 16 Juni 2023 di bawah ini.

1. Gantikan Wisuda Ponakan, Paman di Lamongan Naik Panggung Sembunyikan Kesedihan: Panggil Saya Ayah

Paman Rabit Aldo Al-Mustaba, Purnomo saat mewakili ponakannya di acara wisuda siswa SMP Negeri 1 Lamongan, Rabu (14/6/2023)
Paman Rabit Aldo Al-Mustaba, Purnomo saat mewakili ponakannya di acara wisuda siswa SMP Negeri 1 Lamongan, Rabu (14/6/2023) (TRIBUNJATIM.COM/Hanif Manshuri)

Acara wisuda siswa dan wisuda SMP Negeri 1 Lamongan diwarnai suasana haru. Seorang siswa, Rabit Aldo Al-Mustaba harus digantikan pamannya saat penerimaan ijazah sebagai tanda lulus di panggung acara, Rabu (14/6/2023).

Disaat ratusan teman seangkatannya bersuka ria diwisuda dengan beragam acaranya. Hanya seorang Aldo yang tidak tak kelihatan.

Yang menggantikan untuk ikut prosesi wisuda purna siswa dan naik panggung adalah pamannya bernama, Purnomo.

Purnomo yang mengenakan baju bergaris lengan pendek dipadu topi di kepalanya ikut antri bak para siswa yang diwisuda.

Saat giliran dipanggil nama Rabit Aldo Al-Mustaba kelas IX C untuk maju ke tampil. Yang muncul Purnomo, dengan berkaca-kaca Purnomo naik tribun menerima ijazah yang diberikan Kepala Sekolah SMP Negeri 1, Yayuk Setya Rahayu.

Purnomo menyalami satu-persatu dari 4 guru termasuk si kepala sekolah, tanpa bicara sepatah kata apapun.

Baca juga: Sosok Anak Petani yang Telapak Sepatunya Lepas saat Wisuda, KSAD Langsung Telepon, Nasib Berubah?

Baca juga: Suasana Haru Wisuda Tahfidz di Ponorogo, Orangtua Tak Kuasa Menangis saat Dipasangkan Mahkota

Ia langsung turun dan menuju pintu keluar di pintu Utara Masjid Nurul Ilmi. Purnomo tidak lagi kembali duduk di kursi undangan.

Tribun Jatim Network yang memburu Purnomo sampai ke lantai dasar Masjid Nurul Ilmi mendapati air matanya menetes tak terbendung.

Ternyata, Aldo dengan Purnomo selama seperti anak dengan orang tua sendiri. Purnomo adalah paman Aldo, dan almarhum kerap ikut dengan Purnomo.

"Kalau panggil saya yah Ayah. Jadi saya ini ayahnya, " ungkap Purnomo, paman Aldo.

Setiap hari libur, Aldo selalu ada di rumah Purno ketimbang di rumah orang tuanya.

"Bapaknya masih syok dan belum sanggup mendatangi acara wisuda hari ini," aku Purnomo.

Purnomo mengaku tadi malam bermimpi, Aldo menemuinya memberi kabar kalau besuk Aldo wisuda.

"Saya mimpi seperti kenyataan," aku Purnomo.

Baca selengkapnya

2. Ngaku Butuh Uang, Pemuda di Sidoarjo Malah Pesan Cewek Open BO lalu Sayat Leher Teman Kencan

Rizki Maulana Fauzan, pemuda 21 tahun asal Desa Sumput, Kecamatan Sukodono, Sidoarjo, harus meringkuk di dalam penjara, Kamis (15/6/2023). Dia tega menyayat leher perempuan yang dikencaninya menggunakan pisau, lalu membawa kabur handphone dan uang milik korban. 
Rizki Maulana Fauzan, pemuda 21 tahun asal Desa Sumput, Kecamatan Sukodono, Sidoarjo, harus meringkuk di dalam penjara, Kamis (15/6/2023). Dia tega menyayat leher perempuan yang dikencaninya menggunakan pisau, lalu membawa kabur handphone dan uang milik korban.  (Tribun Jatim Network/M Taufik)

Rizki Maulana Fauzan, pemuda 21 tahun asal Desa Sumput, Kecamatan Sukodono, Sidoarjo, harus meringkuk di dalam penjara. 

Dia tega menyayat leher perempuan yang dikencaninya menggunakan pisau, lalu membawa kabur handphone dan uang milik korban. 

Peristiwa itu terjadi di salah satu hotel di Sidoarjo.

Awalnya, pelaku memesan wanita panggilan alias cewek open BO berusia 25 tahun.

Keduanya lalu sepakat berkencan di salah satu hotel di Sidoarjo. 

Usia kencan, pelaku punya niat jahat saat melihat uang Rp 320 ribu dan ponsel milik korban berada di atas meja.

Saat korban ke kamar mandi, pemuda itu berusaha mencurinya. 

Aksinya ketahuan korban yang mendadak keluar dari kamar mendi.

Baca juga: Arti Kata Open BO, Singkatan Populer di Media Sosial, Ketahui Maknanya dalam Dunia Prostitusi Online

“Korban berteriak, pelakupun panik dan langsung berusaha mendekap korban,” kata Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro, Kamis (15/6/2023).

Karena korban terus berusaha berteriak, pelaku kemudian menyayat leher korban menggunakan pisau yang ada di atas meja. 

Dari luar, petugas hotel berusaha mengetuk pintu saat mendengar ada suara teriakan.

Pelaku lantas kabur lewat jendela hotel meninggalkan lokasi menggunakan sepeda motor. 

Korban lalu ditolong oleh petugas hotel dan temannya yang datang ke sana.

Baca selengkapnya

3. ABG Pembunuh Siswi SMP di Mojokerto Senyum Usai Setubuhi Jasad Korbannya, Pelaku Lain Bohong: Sampah

Pelaku pembunuham siswi SMP di Mojokerto
Pelaku pembunuham siswi SMP di Mojokerto (TribunJatim.com/ M Romadoni)

ABG pembunuh siswi SMP di Mojokerto ternyata sempat kepergok tersenyum oleh rekannya sesama pelaku  . 

Siswi salah satu Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) di Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, AE (15), ditemukan meninggal dunia di dalam karung akibat dibunuh.

Kedua pelaku merupakan dua orang ABG yang bekerja sama untuk menyembunyikan jasad korban.

Tersangka AB (14) warga Desa Kemlagi dan MA (19) asal Desa Mojowatesrejo, Kecamatan Kemlagi adalah pembunuh siswi SMP di Kemlagi, AE alias Rara.

Seperti diwartakan sebelumnya, jasad perempuan itu ditemukan dalam kondisi dibungkus karung di bawah perlintasan kereta api, Desa Mojoranu, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto.

Sebelumnya, Selasa (13/6/2023), AE sempat dilaporkan hilang oleh pihak keluarga selama sebulan atau tepatnya pada 15 Mei 2023.

Saat itu, AE pamit ke orangtuanya hendak pergi ke pasar malam dengan mengendarai sepeda motor Honda Beat.

Namun, AE tak kunjung pulang.

Ponsel miliknya juga tidak aktif.

Baca juga: Rekonstruksi Ibu di Tulungagung Bunuh Bayinya, Adegan Nomer 7 dan 47 Peragakan Aksi Sadis Pelaku

Berbagai upaya dilakukan untuk menemukan AE hingga akhirnya ditemukan dalam kondisi sudah tak bernyawa.

Jasad AE ditemukan terbungkus karung putih di parit perlintasan kereta api di Dusun Karangnongko, Desa Mojoranu, Kecamatan Sooko, Mojokerto.

Jasadnya berhasil ditemukan setelah polisi meringkus dua pelaku pada Senin (12/6/2023) sekitar pukul 16.00 WIB.

Kapolres Mojokerto Kota AKBP Wiwit Adisatria mengatakan, pelaku yang usianya lebih tua (MA) diduga sempat melakukan persetubuhan terhadap jasad AE.

Tindakan itu dilakukan MA ketika AB sedang pergi untuk mencari karung sebagai tempat menyimpan jasad AE.

Baca selengkapnya

---

Berita Jatim dan berita seleb lainnya.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Google News TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved