Lolos Rekrutmen Bersama BUMN Tapi Tak Diambil Bakal Diblacklist, Benarkah? ini Penjelasan FHCI
FHCI menjelaskan kabar yag beredar terkait lolos Rekrutmen Bersama BUMN namun tidak diambil bakal diblacklist.
TRIBUNJATIM.COMĀ - Satu di antara masalah yang disoroti peserta Rekrutmen Bersama BUMN 2023 adalah terkait blacklist.
Ini setelah seorang warganet mengaku terkena blacklist di program Rekrutmen Bersama BUMN 2023 karena pada batch sebelumnya telah diterima tetapi ia batal mengambilnya.
Cerita warganet itu diunggah di akun TikTok pada Kamis (15/5/2023), dikutip dari Kompas.com.
Dalam tangkapan layar, tersebut informasi yang menyebutkan bahwa peserta tersebut tidak dapat melamar dalam program Rekrutmen Bersama BUMN Grup 2023.
"Aku mau share pengalaman, foto ini terjadi karena aku lolos di batch sebelumnya tp gak ambil. kenapa ga ambil? karena setelah lolos, aku tanya2 ke yg kerja di bumn tsb 3/5 orang yg aku tanya bilang 'jangan diambil, tar nyesel kayak aku'," tulis dalam narasi video.
"Jadi, saranku buat kalian semua: JANGAN DAFTAR KALO NGGA SREG!! daripada tar lolos dan diblacklist kayak aku," tambahnya.
Baca juga: Solusi Jika Gagal Verifikasi Wajah saat Trial Trest Rekrutmen Bersama BUMN 2023, Simak Ketentuannya
Menanggapi hal tersebut, Direktur Eksekutif Forum Human Capital Indonesia (FHCI) Lieke Roosdianti membantah informasi yang mengatakan bahwa peserta yang lolos dan diterima dalam Rekrutmen Bersama BUMN 2023 akan kena blacklist bila tidak jadi mengambilnya.
"Yang sudah diterima bukan diblacklist, tapi secara sistem tercatat sudah diterima dan sudah menjadi karyawan BUMN, sehingga tidak bisa ikut rekrutmen lagi," kata Lieke kepada Kompas.com, Jumat (16/6/2023).
Ia mengatakan, peserta tersebut tidak bisa mendaftar kembali karena pihak yang bersangkutan maupun BUMN tidak melaporkan hal tersebut kepada penyelenggara.
"Pada saat resign kan yang bersangkutan maupun BUMN tidak lapor ke kami, jadi memang yang sudah lulus ya otomatis tidak bisa ikut lagi," jelasnya.
"Yang kena blacklist antara lain yang berbuat curang," sambungnya.

Sementara itu, dilansir dari akun Instagram @fhci.bumn, disebutkan ada beberapa aktivitas yang dianggap "curang" yang bisa membuat peserta Rekrutmen Bersama BUMN terkena blacklist, seperti berikut ini:
- Kasus perjokian
- Kasus membuka tab/window lebih dari satu saat tes berlangsung.
Disebutkan bahwa peserta yang teridentifikasi oleh sistem dan terbukti melakukan kecurangan akan ditindak tegas dan auto blacklist untuk seluruh program KBUMN, FHCI, dan BUMN.
"Rekrutmen Bersama BUMN 2023 telah melakukan improvement dalam hal penguatan sistem. Auto Blacklist untuk Peserta Rekrutmen yang terbukti melakukan kecurangan," tulis dalam unggahan tersebut.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com
Rekrutmen Bersama BUMN 2023
blacklist
TikTok
Forum Human Capital Indonesia
FHCI
Tribun Jatim
TribunJatim.com
jatim.tribunnews.com
berita Jatim terkini
Adu Mini Soccer Sarungan di Polres Jombang, Polisi dan Wartawan Tertawa Bersama Rayakan HUT ke-80 RI |
![]() |
---|
Penjual Dupa dan Karyawan hingga Petani Dibekuk Polresta Sidoarjo Edarkan 2,8 kilogram Ganja |
![]() |
---|
Jaga Profesionalisme dalam Bertugas, Polres Nganjuk Laksanakan Pemeriksaan Senpi Anggota |
![]() |
---|
Sebanyak 266 Warga Binaan di Lapas Kelas IIB Lumajang Tak Dapat Remisi Jelang HUT ke-80 RI |
![]() |
---|
Diduga Alami Kekerasan Majikan, PMI Bondowoso Bisa Pulang dari Arab Saudi Setelah Kabur 2,5 Bulan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.