Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Idul Adha 2023

Makna Idul Adha dalam Ajaran Agama Islam dan Ibadah Sunah yang Dianjurkan, Ketahui Pula Sejarahnya

Di Hari Raya Idul Adha tersimpan makna yang mendalam bagi umat Islam. Dalam artikel ini ada beberapa ibadah sunah yang dianjurkan untuk dikerjakan.

Editor: Elma Gloria Stevani
REUTERS/Mohamed Abd El Ghany
Ilustrasi makna Idul Adha 2023. 

Muhammad Faizin dalam NU Online pun menguraikan bahwa Idul Adha adalah hari raya yang mengandung peristiwa-peristiwa monumental dari peradaban kehidupan di bumi. Kemudian, peristiwa tersebut diabadikan dalam sebuah ibadah yang identik dengan Hari Raya Idul Adha, yakni ibadah haji dan kurban. Wallahu a’lam bish-shawab.
 
Landasan Perintah Berkurban

Kurban dalam agama Islam, telah tercantum dalam kitab suci Alquran Surat Al Hajj ayat 34 – 35.

Pada surat tersebut, Allah SWT berfirman,
 
وَلِكُلِّ اُمَّةٍ جَعَلْنَا مَنْسَكًا لِّيَذْكُرُوا اسْمَ اللّٰهِ عَلٰى مَا رَزَقَهُمْ مِّنْۢ بَهِيْمَةِ الْاَنْعَامِۗ فَاِلٰهُكُمْ اِلٰهٌ وَّاحِدٌ فَلَهٗٓ اَسْلِمُوْاۗ وَبَشِّرِ الْمُخْبِتِيْنَ ۙ ٣٤

Artinya: Bagi setiap umat telah Kami syariatkan penyembelihan (kurban) agar mereka menyebut nama Allah atas binatang ternak yang dianugerahkan-Nya kepada mereka. Tuhanmu ialah Tuhan Yang Maha Esa. Maka, berserah dirilah kepada-Nya. Sampaikanlah (Nabi Muhammad) kabar gembira kepada orang-orang yang rendah hati lagi taat (kepada Allah).


الَّذِيْنَ اِذَا ذُكِرَ اللّٰهُ وَجِلَتْ قُلُوْبُهُمْ وَالصّٰبِرِيْنَ عَلٰى مَآ اَصَابَهُمْ وَالْمُقِيْمِى الصَّلٰوةِۙ وَمِمَّا رَزَقْنٰهُمْ يُنْفِقُوْنَ ٣٥

Artinya: (Yaitu) orang-orang yang apabila disebut nama Allah, hati mereka bergetar, sabar atas apa yang menimpa mereka, melaksanakan salat, dan menginfakkan sebagian rezeki yang Kami anugerahkan kepada mereka.

Sejarah Idul Adha

Sejarah Idul Adha bermula pada zaman Nabi Ibrahim AS. Dalam Al-Quran, kisah Nabi Ibrahim AS diceritakan sebagai contoh kesetiaan dan ketaatan seorang hamba kepada Allah SWT.

Pada suatu malam, Nabi Ibrahim AS mendapat perintah dari Allah SWT untuk mengurbankan putranya, Ismail.

Meskipun terpukul hatinya, Nabi Ibrahim AS menerima perintah itu dengan penuh kesetiaan dan ketaatan.

Namun, sebelum Nabi Ibrahim AS melaksanakan perintah tersebut, Allah SWT menggantinya dengan seekor domba yang harus dikurbankan sebagai ganti dari Ismail.

Dalam Islam, peristiwa ini dianggap sebagai bentuk ujian dan pengorbanan seorang hamba kepada Allah SWT.

Sejak saat itu, tradisi kurban dijalankan oleh umat Muslim setiap tahunnya pada bulan Dzulhijjah, bulan terakhir dalam kalender Hijriyah.

Pada tanggal 10 Dzulhijjah, umat Muslim merayakan Idul Adha sebagai tanda syukur atas rahmat Allah SWT yang telah diberikan kepada Nabi Ibrahim AS dan keluarganya.

Selain melakukan kurban, Idul Adha juga menjadi momen bagi umat Muslim untuk berziarah ke makam keluarga Nabi Ibrahim AS di Makkah, Saudi Arabia.

Halaman
1234
Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved