Gus Fawait Apresiasi Hoegeng Awards 2023: Wujud Polri Menjaga Ajaran 'Jas Merah' Bung Karno

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA- Presiden Laskar Sholawat Nusantara sekaligus Ketua Fraksi Gerindra DPRD Jatim, Muhammad Fawait atau Gus Fawait mengapresiasi Hoegeng Awards 2023.

Menurutnya, Hoegeng Awards merupakan sebuag terobosan dari Polri.

"Saya pikir Hoegeng Awards yang dilakukan oleh Polri merupakan terobosan, dan semangat Polri untuk hadir melayani masyarakat menjadi pilar negara dan untuk mempertahankan NKRI," kata Gus Fawait, Sabtu (15/7/2023).

Gus Fawait menganggap, penghargaan ini merupakan bukti konkret dari Polri untuk hadir di tengah masyarakat.

"Tentu ini adalah langkah konkret dari Polri untuk selalu hadir di tengah-tengah masyarakat untuk memacu semua anggota Polri, baik yang ada di level nasional, level provinsi maupun di daerah-daerah bahkan sampai ke pelosok-pelosok yang kita tahu kehadirannya sangat terasa bagi masyarakat, bagi keamanan dan bagi ketertiban. Ini menurut saya bentuk komitmen Kapolri untuk terus melakukan pembenahan-pembenahan dan menjadikan Polri bukan ditakuti oleh masyarakat, tapi dihormati dan mewujudukan Polri sebagai mitra dari masyarakat," ujarnya.

Oleh karena itu, Gus Fawait menganggap hal semacam itu layak untuk ditiru, atau diikuti oleh instansi lainnya.

"Terobosan-terobosan seperti Hoegeng Awards ini menjadi sesuatu yang bisa ditiru oleh instansi yang lain, instansi pemerintah dan lain sebagainya.Sehingga ini memicu para anggota yang berada di seluruh Indonesia untuk berlomba-lomba menjadi orang yang memberikan pelayanan yang terbaik, dan menjaga kedekatan dengan masyarakat," jelas Gus Fawait.

Tidak hanya itu, Gus Fawait juga menganggap, Hoegeng Awards juga bentuk usaha untuk mewujudkan satu di antara ajaran Bung Karno.

"Hoegeng Awards ini saya juga melihat sebagai upaya Polri untuk menjaga ajaran Bung Karno yang sangat populer dengan Jas Merah, atau Jangan Sekali-kali Melupakan Sejarah.Ini juga untuk menjaga itu. Karena bagaimana sosok Pak Hoegeng yang tentu sangat luar biasa menginspirasi banyak pihak, bahkan bukan di internal Polri saja, bahkan bagi seluruh masyarakat Indonesia," terangnya.

Tepatnya, Gus Fawait melanjutkan, artinya ada seorang tokoh Polri yang tidak lekang waktu karena dedikasinya, kejujurannya, kesederhanaannya dan kedekatannya dengan masyarakat, sehingga bisa dikenang.

Baca juga: Mantan Kapolri Pernah Bongkar Isi Buku Khusus Milik Soeharto, Diberi Daftar Urut, Apa Saja Isinya?

"Bahkan, ketika beliau wafat, saya sebagai orang pesantren, saya ingat dalil, ketika anak Adam meninggal, terputus semua kecuali tiga perkara, salah satunya adalah amal jariyah. Sehingga saya pikir sosok Ppa Hoegeng yang sangat dikenal sammpai hari ini dan menjadi inspirasi bukan cuma internal Polri tapi bagi kita semua, ini merupakan wujud dari amal saleh yang tdak lekang oleh waktu, yang tidak hanya dikenal semasa hidup," ucap Gus Fawait.

Oleh karena itu, Gus Fawait yakin sosok Hoegeng akan terus menjadi inspirasi bagi masyarakat.

"Maka, setelah beliau wafat pun, beliau masih dikenang dan menjadi inspirasi bagi Polri dan bagi kita semuanya.Saya atas nama Presiden Laskar Sholawat Nusantara menyampaikan apresiasi dan mendukung adanya Hoegeng Awards ini sehinga memicu supaya anggota Polri, dan yang lainnya supaya berlomba-lomba menjadi pelayan terbaik untuk masyarakat, dan saya yakin ketika Polri kuat, maka NKRI juga kuat," tandasnya.

Sementara itu, Hoegeng Awards merupakan penghargaan yang diberikan kepada sosok-sosok polisi inspiratif, dan berprestasi.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com