Berita Jatim
Lamongan Mencekam, Gerombolan Diduga Pesilat Keroyok dan Bacok Aparat, Polisi Ungkap Fakta
Insiden pengeroyokan dan pembacokan yang dilakukan sekelompok pemuda tidak dikenal kembali terjadi di wilayah Babat Lamongan.
Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Januar
Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Hanif Manshuri
TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN- Sebuah peristiwa tragis terjadi di Lamongan.
Insiden pengeroyokan dan pembacokan yang dilakukan sekelompok pemuda tidak dikenal kembali terjadi di wilayah Babat Lamongan.
Pembacokan yang di depan Koperasi Artha Mandiri itu mengakibatkan korban DG (30) seorang abdi negara terluka parah di pinggang kanan kiri dan pergelangan tangan kiri akibat sabetan senjata tajam, celurit.
Tindak pidan pembacokan yang terjadi pada Senin (17/7/2023) pukul 02.00 WIB itu membuat geger warga sekitar Babat, karena korbannya seorang aparat.
DG warga Kecamatan Bluluk menjadi korban salah sasaran para pelaku yang diduga anggota perguruan silat .
Dugaan kalau pelakunya anggota perguruan pesilat, karena saat menegur korban, pelaku sempat menegur dengan menyebut." Kowe .....(maaf menyebut nama perguruan silat) to," kata pelaku seperti diucapkan korban pada penyidik.
Terungkap, pada pagi sebelum kejadian, korban bersama saksi, FN (30) warga Lengkong Babat selesai makan nasi goreng di jalan Jombang Kelurahan Banaran Babat, tiba-tiba didatangi segerombolan pemuda tidak dikenal, berjumlah sekitar 6 orang.
Dengan serta merta gerombolan itu menuding korban adalah anggota perguruan silat."Kalau ....mau apa," jawab korban.
Baca juga: Puluhan Tugu Pencak Silat di Jatim Dirobohkan Anggotanya, Kapolda Harap Rampung Kurang dari Setahun
Mendapati jawaban itu, diantara pelaku tanpa banyak komentar mengeluarkan senjata tajam berupa clurit juga pedang. Reflek korban berusaha melawan para pelaku.
Namun korban tak kuasa melawan dengan tangan kosong karena terkena sabetan senjata tajam tepat di pinggang kanan dan kiri serta dipergelangan tangan kiri.
Kejadian itu tercium oleh warga dan memberikan pertolongan pada korban.
Sementara gerombolan pembuat onar dan pengganggu ketentraman warga itu menggeber motor kabur ke arah Selatan.
Kejadian dilaporkan warga ke Polsek Babat, dan pagi itu juga anggota Polsek bergerak ke TKP dan memintai keterangan beberapa orang saksi.
Perkara tindak pidana pengeroyokan dan pembacokan ini kini masih dalam penanganan polisi. Penyidik sedang mengembangkan penyelidikan untuk mengungkap pelakunya.
Apa Itu Pisang Cavendish? Bisa Buat Bayar PBB di Bringinan Ponorogo, Kades Barno: Tidak Hanya Nagih |
![]() |
---|
Sosok Eron Ariodito Adik Wagub Jatim Emil Dardak Merantau ke Swedia, Kerja Sebagai AI Engineer |
![]() |
---|
Sosok Kades di Jombang Diduga Lecehkan Istri Orang, Awalnya Ngaku Khilaf Kini Merasa Dirinya Korban |
![]() |
---|
Sosok Memed Thomas Alva Edhi Sound Horeg Viral, Dunia Sound System Sudah Jadi Passionnya Sejak Kecil |
![]() |
---|
Pemerintah Diminta MUI Jangan Biarkan Sound Horeg Gegara Persoalan Ekonomi, Kini Ada Fatwa Haramnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.