Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Ponorogo

Sidak LPG 3 Kg di Ponorogo, Polisi Cek Proses Distribusi hingga Stok di SPBE, Begini Hasilnya

Pihak Polres Ponorogo lakukan sidak di SPBE (Stasiun Pengisian Bulk Elpiji). Ini dilakukan korps Bhayangkara terkait laporan masyarakat yang mendapatk

Editor: Ndaru Wijayanto
tribunjatim.com/Pramita Kusumaningrum
Kasatreksrim Polres Ponorogo, AKBP Nikolas Bagas Yudhi Kurnia saat sidak di SPBE LPG PT Gas Alam Bumi Reog 

Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Pramita Kusumaningrum

TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Pihak Polres Ponorogo lakukan sidak di SPBE (Stasiun Pengisian Bulk Elpiji). Ini dilakukan korps Bhayangkara terkait laporan masyarakat yang mendapatkan LPG 3 Kg sulit.

SPBE yang disidak adalah SPBE LPG PT Gas Alam Bumi Reog di Jalan Cempaka,  Kecamatan Babadan, Kabupaten Ponorogo.

Pantauan di lokasi yang melakukan sidak adalah Kasatreskrim Polres Ponorogo, AKP Nikolas Bagas Yudhi Kurnia bersama jajarannya, Rabu (26/7/2023).

Rupanya di SPBE tersebut LPG 3 kg kondisinya full stok. Tidak ada kekurangan stok LPG 3 kg. Terlihat truk pengangkut LPG 3 kg keluar masuk SPBE LPG PT Gas Alam Bumi Reog.

“Dapat kami jelaskan kami Polres Ponorogo, melakukan pengecekan kelapangan dan berkoordinasi seperti apa sih proses distribusi, stok juga harga kami berkoordinasi dengan pihak kepala operasional dari SPBE,” ujar Kasatreskrim Polres Ponorogo, AKP Nikolas Bagas Yudhi Kurnia, Rabu sore.

Hasilnya, kata dia, sepanjang dua pekan terakhir ini distribusi lancar. Artinya agen juga rutin mendapatkan stok LPG sesuai yang telah ditetapkan.

Baca juga: Cara Warga Siasati Kelangkaan LPG 3 Kg di Malang, Agen: Kalau Enggak Nanti Kehabisan

 

Baca juga: Dikeluhkan Sulit Didapatkan, Beli LPG 3 Kg di Ponorogo Harus Bawa KTP, Ini Alasannya

Satu kali pengiriman bisa 500 pcs ataupun 560 tabung, nanti selanjutnya akan melihat sampai titik pengecer seperti apa. Apakah ada kelangkaan atau kenaikan harga.

“Tapi yang jelas distribusi selama kurang lebih dua minggu kebelakang lancar,” kata mantan Kasatreskrim Polres Nganjuk ini.

Dia berjanji akan mengecek sampai ke pengecer apakah ada kelangkaan. Dia menduga kalaupun ada kelangkaan memang ada konsumsi yang berlebih, dari masyarakat.

“Ini sedang kami dalami, mungkin ada peningkatan konsumsi dimasyarakat, namun untuk stok distribusi aman lancar, tidak ada indikasi penimbunan,” bebernya.

Sementara Kepala Operasional SPBE LPG PT Gas Alam Bumi Reog, Kuwiatno mengklaim stok sampai saat ini aman. “Kami masih normal semuanya. Sekarang stok masih 80 ton,” pungkasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved