Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Malang

Sebab Ratusan Warga PSHT Blitar Putar Balik saat Ikut Sah-sahan di Malang, Polisi Jaga di Perbatasan

Ratusan warga Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) asal Kabupaten Blitar harus putar balik ketika hendak menghadiri acara sah-sahan warga baru PSHT.

Penulis: Luluul Isnainiyah | Editor: Sudarma Adi
ISTIMEWA/TRIBUNJATIM.COM
Polres Malang melakukan pengamanan pengesahan warga baru PSHT di Stadion Kanjuruhan 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Lu'lu'ul Isnainiyah

 

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Ratusan warga Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) asal Kabupaten Blitar harus putar balik ketika hendak menghadiri acara sah-sahan warga baru PSHT di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Kamis (28/7/2023) dini hari. 

Mereka dihalau oleh petugas pengamanan baik dari TNI-Polri maupun warga saat berada di perbatasan Kabupaten Malang dengan Kabupaten Blitar. 

"Simpatisan dari Kabupaten Blitar yang hendak masuk melalui Karangkates kami imbau untuk putar balik," ungkap Kabag Ops Polres Malang, Kompol Bagus Kurniawan ketika dikonfirmasi oleh Tribun Jatim Network. 

Bagus menambahkan, usai diimbau, mereka tidak melakukan penolakan. Saat itu juga, mereka langsung kembali asalnya. 

Langkah ini dilakukan demi menjaga ketertiban dan keselamatan lalu lintas di jalan raya, serta kondusivitas kamtibmas.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Malang, Tabrak Mobil yang Menyeberang, Driver Ojek Online Tewas

"Kami lakukan kegiatan ini dengan tujuan utamanya untuk memastikan mereka pulang ke rumah dengan aman dan tertib," katanya. 
 
Sementara itu, acara sah-sahan warga baru PSHT di Stadion Kanjuruhan berlangsung secara aman dan kondusif. Di mana tidak ada kericuhan pada saat berlangsungnya acara tersebut.

Bagus mengatakan, sebanyak 250 personel dari Polres Malang dan pasukan bawah kendali operasi (BKO) Brimob sebanyak satu kompi telah dikerahkan untuk melakukan pengamanan. 

"Kegiatan sah-sahan berlangsung mulai pukul 21.00 WIB sampai 04.00 WIB. Namun, dari jam 19.00 WIB kita sudah antisipasi dan siap mengamankan," terangnya. 

Baca juga: Reaksi Polisi Kota Malang soal Kelangkaan Elpiji 3 Kg, Pantau Pendistribusian LPG: Tindak Tegas

Petugas berjaga tidak hanya di sekitar Stadion Kanjuruhan saja, melainkan berjaga di perbatasan Kabupaten Malang dengan kabupaten lainnya.

Sekadar diketahui sebanyak 209 orang resmi menjadi warga tingkat I PSHT Cabang Kabupaten Malang, Pusat Madiun.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved