Berita Viral
Nasib Guru di Flores Celup Tangan Siswa ke Air Panas Karena Curiga Korban Maling Kopi, Disdik Tegas
Beginilah akhirnya nasib guru di Flores Timur yang sengaja mencelupkan tangan siswanya ke air panas karena curiga sang anak maling kopi.
Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
"Yang dia (korban) cerita, bilang dengan beberapa teman dicurigai curi moka. Guru suruh celup tangan ke air panas, paksa begitu," kata Emanuel.
N mengatakan kepada para siswa jika tidak mencuri maka tangan mereka yang dimasukkan ke air panas akan baik-baik saja.
"Gurunya paksa kan, kebetulan korban yang paling pertama. Tanga sudah luka, jadi teman-teman yang lain tidak mau ikut," tuturnya.
Setelah kejadian tersebut, korban langsung menghubungi orangtuanya melalui video call Whatsapp.
Baca juga: Sosok Guru yang Diketapel Wai Murid, Kini Alami Kebutaan Permanen, Anak: Buta Dua-duanya
"Dia sudah tidak tahan, malamnya kasih tau orang tua, besoknya langsung lapor polisi," ceritanya.
Sementara itu Kasat Reskrim Polres Flores Timur, Iptu Lasarus M La'a, mengatakan telah menerima laporan dan sedang menangani kasus itu.
"Laporan sudah diterima kemarin dan korban sudah divisum. Kita tetap proses seusai aturan hukum," kata dia, Jumat (4/8/2023).
Meski sudah menerima laporan resmi, pihaknya belum melakukan pemeriksaan terhadap terduga pelaku.
"Pelaku sepertinya belum di BAP, karena laporannya kemarin siang," jelasnya.
Baca juga: Anaknya Dipukul karena Merokok, Orangtua Murid Ketapel Mata Guru hingga Buta, Keluarga Korban: Hukum
Dihubungi wartawan pada Sabtu (5/8/2023), N mengaku baru pertama menerapkan pembinaan yang dianggap kurang manusiawi.
Ia mengatakan cara itu ia ambil karena sering terjadi pencurian dalam lingkungan asrama.
"Ada 17 siswa yang celup, dan Fendi menjadi orang kedua. Pas saya cek, anak lain aman, tapi hanya dia yang luka," ungkapya.
Ne menggunakan ember untuk menampung air panas.
Menurutnya suhu air tidak mendidih karena terjeda 20 menit setelah direbus dengan kompor.
"Sekitar 20 menit, jadi mereka celup itu bukan sedang jerang di atas kompor," sahutnya.
Sebut Tempat Gibran Tuntut Ilmu Tidak Setara SMA/SMK, Said Didu Pastikan UTS Insearch Hanya Bimbel |
![]() |
---|
Penjelasan Kades usai MBG Hasil Usaha Adiknya Dikritik Pelit karena Porsi Secuil: Untuk PAUD |
![]() |
---|
Tangis Keluarga Korban Tabrak Lari Minta Keadilan Harus Ngemis, Pelaku Cuma Dituntut 1,5 Tahun |
![]() |
---|
Sosok Said Kepsek Antar Jemput 32 Siswa Pakai Tossa Tiap Hari, Nangis Tetap Ditunggu Meski Terlambat |
![]() |
---|
Perjuangan Kakak-Adik Anak Yatim Gantian Seragam & Sepatu Buat Sekolah, Ibunya Gangguan Kejiwaan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.