Pengakuan Kakak Adik di Tulungagung Berzina di Masjid, Warga sampai Kaget, Curiga Mesra di Bangku

Laporan Wartawan TribunJatim Network, David Yohanes

TRIBUNJATIM.COM - Terungkap pengakuan kakak adik di Tulungagung yang berzina di masjid.

Kakak adik itu berzina di masjid yang sama, namun beda lantai.

Pengakuan mereka membuat seorang warga syok.

Hingga kini polisi pun turun tangan.

Baru-baru ini, warga Perumahan Purimas Kelurahan Botoran, Kecamatan Tulungagung menemukan 5 remaja yang diduga telah melakukan perbuatan mesum.

Dari pengakuan mereka, perbuatan layaknya suami istri itu dilakukan di sebuah masjid tidak jauh dari lapangan Purimas.

Salah satu warga setempat, Tri Agus Triono, mengatakan dirinya menemukan 2 remaja putri dan 3 remaja laki-laki di lapangan, pada Minggu (13/8/2023) pukul 02.30 WIB.

“Saat itu saya pulang kerja, saya melihat mereka bermesraan di bangku yang ada di lapangan. Saya lalu menghampiri mereka,” tutur Agus.

Baca juga: Istri Hamil Berzina sampai Ketuban Pecah, Suaminya Hancur Ditelepon RS, Pilu Bayi Meninggal Dunia

Agus lalu menanyai identitas mereka, namun empat di antaranya masih di bawah umur sehingga belum punya KTP.

Satu laki-laki mempunyai KTP dan diketahui berasal dari Mojokerto, namun kos di Kelurahan Sembung.

Agus yang penasaran dengan keberadaan 5 remaja ini terus menginterogasi mereka.

Akhirnya dua remaja putri itu mengakui, mereka adalah kakak adik.

Sebelum ditemukan di lapangan itu keduanya baru “dikerjai” oleh teman-temannya.

Baca juga: Bu Guru Kepergok Berzina dengan Pria Lain, Suami Ajak Selingkuhan Istri Bicara, Lihat Endingnya

“Yang cewek akhirnya ngaku, mereka baru melakukan persetubuhan. Dia pun mengungkap kejadian itu dilakukan di masjid,” ungkap Agus.

Masjid yang dimaksud adalah Masjid Al Ma'ruf, masuk wilayah Kelurahan Panggungrejo, Kecamatan Tulungagung.

Lokasinya ada di seberang lapangan tempat 5 remaja ini ditemukan Agus.

Si adik disetubuhi di lantai 3, sedangkan si kakak disetubuhi di lantai 4.

“Saat itu saya sadar telah terjadi tindak pidana persetubuhan di bawah umur. Kemudian saya menghubungi Polsek Tulungagung Kota,” jelas Agus.

Dua personel Polsek Tulungagung Kota akhirnya tiba di lapangan Purimas dan memintai keterangan mereka.

Karena ada indikasi tindak pidana, kelima remaja ini lalu dibawa ke Mapolsek Tulungagung kota.

Kepada polisi mereka semua mengakui telah terjadi persetubuhan.

“Akhirnya ditemukan bukti kondom bekas. Diyakini kondom itu bekas mereka pakai sebelumnya,” tutur Agus.

Karena perkara ini berkaitan dengan anak di bawah umur, maka Polsek Tulungagung Kota melimpahkannya ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (UPPA) Polres Tulungagung.

Para remaja ini dimintai keterangan di UPPA yang ada di Gedung Satreskrim, di bagian belakang Mapolres Tulungagung pada Minggu sore.

Baca juga: Pengakuan 5 Remaja Berbuat Dosa di Masjid Tulungagung, Ada yang Kakak Beradik, Ditemukan Kondom

Sebelumnya, dua sejoli ketahun berbuat mesum di toilet masjid.

Aksinya berhasil digerebek oleh warga.

Aksi tak senonoh tersebut terjadi di toilet masjid di Boyolali.

Gerak-gerik dua sejoli tersebut membuat warga curiga dan menggerebek mereka yang diam-diam masuk toilet masjid Najla As-Sadiri, Tempursari, Sambi.

Sebelumnya muda-mudi itu berboncengan mengendarai sepeda motor Honda Vario menuju masjid.

Pengemudi depan langsung mematikan mesin saat mau tiba di depan halaman masjid.

Supaya, warga sekitar masjid yang sudah pada tutup pintu tak mendengar suara kendaraan masuk masjid.

Baca juga: Polisi Pilih Cerai Demi Janda, Ketahuan Rekam Video saat Berzina, Istri Pernah Dilempar Bubur Panas

Irul seorang teknisi listrik di depan masjid pun luput dari pantauan keduanya.

Keduanya pun menganggap situasi sudah aman.

Si wanita kemudian turun dari sepeda motor dan menuju kamar mandi yang ada di samping masjid.

Sementara si pria untuk sesaat melakukan pengamatan sekitar.

Tak lama kemudian, si pria menyebut sang perempuan ke dalam kamar mandi.

Dari kejauhan Irul yang sedari tadi mengamati gerak-gerik mencurigakan dua sejoli itupun langsung menyampaikan kepada ayahnya.

"Itu sekitar jam 22.00 WIB. Nah pas datang (ke Masjid) itu, motor dimatikan. Kan masjid sudah sepi," kata Irul kepada TribunSolo.com, Senin (19/6/2023).

Baca juga: Tangisan Dua Sejoli di Boyolali saat Digerebek, Berbuat Mesum di Rumah Kosong, Pilih Mati

Dia dan ayahnya pun tak berfikir panjang.

Langsung mendatangi masjid yang ada di seberang jalan.

Benar saja, keduanya tak nampak berada di dalam masjid.

Dia kemudian ke kamar mandi dan meminta kedua untuk keluar.

"Saya suruh keluar, tapi tak segera buka pintu. Langsung saya dobrak pintu kamar mandinya," katanya.

Keduanya berada dalam satu kamar mandi langsung diminta keluar.

Warga lain dan pengurus masjid berdatangan.

"Keduanya kemudian kami bawa ke Polsek Sambi untuk mencegah hal-hal yang tak diinginkan," pungkasnya.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com