Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Tes DNA Bayi Tertukar di Bogor Pakai Sampel Air Liur, Ahli Genetika Ungkap Tingkat Akurasi

Siti Mauliah bersama Nyonya D serta bayi mereka yag diduga tertukar akhirnya melakukan tes DNA pada Senin (21/8/2023) kemarin.

Kolase Tribun Bogor dan KOMPAS.com
Siti Mauliah dan Nyonya D jalani tes DNA di Puslabfor Polri, Senin (21/8/2023). 

Tes DNA pakai air liur

Kasatreskrim Polres Bogor, AKP Yohanes Redhoi Sigiro buka suara soal hasil tes DNA ibu bayi tertukar di Bogor.

AKP Yohanes Redhoi Sigiro mengatakan, hasil DNA yang dilakukan oleh kedua ibu bayi tertukar ini hasilnya bisa didapat pekan depan.

"Baru saja kami laksanakan tes DNA di pusat laboratorium forensik Mabes Polri, karena baru hari ini dilaksanakan maka hasilnya belum kami dapatkan, kemungkinan biasanya satu minggu," jelasnya, dilansir dari YouTube tvOneNews, Senin (21/8/2023).

Sementara terkait proses tahap selanjutnya, AKP Yohanes mengatakan pihak penyidik akan melihat terlebih dahulu fakta dari hasil tes DNA yang keluar.

Baru pihaknya bisa melakukan gelar perkara.

"Jika ditanyakan langkah selanjutnya tentu kita lihat dulu bagaimana faktanya nanti berdasarkan hasil uji DNA baru kami melakukan gelar perkara untuk melakukan langkah selanjutnya dari penyelidikan kami," terangnya.

Baca juga: Terungkap Hubungan Pembuang dan Penemu Bayi di Dapur Warga Kediri, Ingin Tetap Melihat sang Anak

Siti Maulia (37), ibu dari bayi yang tertukar sedang menggendong bayi tersebut di rumahnya Kampung Mekar Jaya, Desa Cibeuteng, Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (11/8/2023).
Siti Maulia (37), ibu dari bayi yang tertukar sedang menggendong bayi tersebut di rumahnya Kampung Mekar Jaya, Desa Cibeuteng, Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (11/8/2023). (KOMPAS.COM/AFDHALUL IKHSAN)

Lebih lanjut, AKP Yohanes mengatakan kedua ibu bayi yang tertukar ini telah melakukan tes DNA tepat waktu.

"Untuk dilaksanakan tes DNA kedua ibu bayi bersama suami hadir tepat waktu dan sudah dilaksanakan," jelasnya.

"Ibu DP mau melakukan tes DNA dengan lapang dada dan kerendahan hati," tambahnya.

Dijelaskan AKP Yohanes kasus ini masih dalam tahap penyidikan dan belum menemukan hukum pidana.

"Penanganan peristiwa ini sudah dilakukan oleh kami pihak kepolisian sebagai alat negara walaupun kami belum menemukan hukum pidana di sini, masih dalam tahap penyidikan namun sebagai negara yang patuh dengan hukum ibu DP mau hadir bersama sang suami melakukan tes DNA," bebernya.

Adapun tes DNA diambil dijelaskan AKP Yohanes dari bagian air liur.

"Tes DNA ini diambil dari bagian air liur ahli forensik menyatakan sudah cukup," terangnya.

"Selanjutkan kami akan melakukan pemeriksaan kepada para saksi dari ibu SM maupun pihak rumah sakit, dalam hal ini perawat, bidan, maupun pihak manajemen rumah sakit dari sini kami mendapatkan kesimpulan kandidat yang memang kuat menjadi orangtua bayi yang tertukar dari ibu SM ini," bebernya.

"Dengan hasil pemeriksaan fakta yang kami uraikan dan kami dapatkan satu kandidat yaitu ibu DP dan kami undang yang bersangkutan bersama dengan suami dan anak yang dibawa oleh mereka, kami juga mengundang ibu SM bersama suami dan anak yang dibawanya untuk melakukan tes DNA," tambahnya.

Berita viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribujatim.com

Sumber: Tribun Sumsel
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved