Menu Diet
Bebas Lemak, Ini 5 Manfaat Labu Kuning yang Sangat Ideal untuk Menu Diet, Ampuh Turunkan Berat Badan
Sangat ideal untuk dijadikan menu diet, ini 5 manfaat labu kuning dalam menurunkan berat badan, seratnya yang tinggi buat kita jadi kenyang lebih lama
TRIBUNJATIM.COM - Labu dikenal sebagai menu diet vegetarian yang kaya nutrisi dan bisa diolah menjadi berbagai hidangan.
Teksturnya yang lembut dengan cita rasa cenderung manis, juga enak untuk disantap begitu saja.
Nah, secara nutrisi, labu sejatinya mengandung segudang vitamin dan mineral, namun tak mengandung lemak, natrium, dan kolesterol.
Hal ini juga membuatnya sangat ideal untuk dijadikan menu diet.
Bukan itu saja, kandungan seratnya yang tinggi membuat kita jadi kenyang lebih lama, sehingga terhindar dari keinginan ngemil.
Kira-kira, apa lagi manfaat labu kuning dalam menurunkan berat badan?
Simak ulasan lengkapnya berikut ini:
Kandungan dalam labu kuning
Dijelaskan dalam Buku Saku Bahan Pangan Potensial untuk Antivirus dan Imun Booster, Labu Kuning mengandung berbagai komponen penting, yaitu berbagai jenis vitamin terutama vitamin A, vitamin C, E dan K.
Selain itu, ada pula mineral penting seperti kalsium, besi, magnesium, fosfor, kalium, natrium, zink, dan selenium.
Dalam seporsi labu kuning atau setara sekitar 250 gram, terkandung 50 kalori dan beragam nutrisi berikut:
- 2 gram protein
- 12-15 gram karbohidrat
- 0,1 gram lemak
- 2,5 gram serat
- 800 hingga 900 miligram vitamin A
- 20 miligram vitamin C
- 50 miligram kalsium
- 25 miligram magnesium
- 400 hingga 500 miligram kalium
- 0,7 hingga 1 miligram zinc
- 1,5 hingga 2 miligram zat besi
Tidak hanya itu, labu kuning juga mengandung beta karoten seperti lutein, zeaxanthin, dan karoten yang penting untuk tubuh.
Manfaat Labu Kuning
Berikut adalah beberapa manfaat yang bisa didapatkan dari mengonsumsi labu kuning.
1. Labu kuning kaya antioksidan
Komponen terpenting dalam labu kuning yaitu beta karoten, selain memberikan warna kuning pada labu kuning, juga bermanfaat untuk melindungi sel dan jaringan tubuh.
Caranya dengan menetralisir molekul oksigen jahat yang disebut radikal bebas atau terjadinya mekanisme antioksidasi.
Antioksidan adalah senyawa yang memiliki fungsi memerangi efek negatif yang berasal dari radikal bebas.
Antioksidan ini berfungsi mencegah dan memperbaiki kerusakan sel-sel di dalam tubuh.
2. Labu kuning bantu meningkatkan imunitas
Manfaat berikutnya dari konsumsi labu kuning, yaitu dapat meningkatkan imunitas atau sistem kekebalan tubuh kita.
Sunarmani dari Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian Kementrian Pertanian menjelaskan, kandungan beta karoten di dalam labu kuning juga memiliki pengaruh yang besar terhadap imunomdulator.
Serta mengontrol respon interselular melalui celah di antara membran sel, sehingga meningkatkan imunitas.
“Beta karoten dapat berfungsi sebagai immune booster karena di dalam tubuh karotenoid akan diproses menjadi vitamin A,” jelasnya.
3. Labu kuning mencegah kanker dan menekan risiko penyakit jantung
Beta karoten adalah salah satu jenis senyawa hidrokarbon.
Karotenoid merupakan senyawa golongan tetra terpenoid. Adanya ikatan ganda menyebabkan beta karoten peka terhadap oksidasi.
Oksidasi adalah kondisi adanya radikal bebas yang terlalu banyak dalam tubuh. Akibatnya tubuh kesulitan untuk mengendalikannya, dan berisiko mengganggu fungsi fisilogis tubuh- yang bisa terjadi abnormal sel-sel di dalam tubuh membentuk kanker.
Stres oksidasi juga dapat meningkatkan risiko dan memicu terjadinya penyempitan pembulu darah, yang berakibat fatal juga terhadap kondisi jantung.
Sunarmani menyebut, oksidasi beta karoten lebih cepat dengan adanya sinar, katalis logam, khususnya tembaga, besi dan mangan.
Oksidasi akan terjadi secara acak pada rantai karbon yang mengandung ikatan rangkap.
Oleh karena itu, dengan mengonsumsi labu kuning yang memiliki kandungan beta karoten ini akan baik untuk mencegah kanker dan menekan risiko penyakit jantung.
“Beta karoten memiliki pengaruh imunomodulator dan mengontrol respon interselular melalui celah diantara membran sel sehingga meningkatkan imunitas serta dapat mencegah penyakit jantung dan kanker,” tulisnya.
4. Labu kuning baik untuk melawan infeksi
Labu kuning yang lebih matang memiliki kandungan karotenoid dan vitamin C yang lebih tinggi.
Menurut Sunarmani, karotenoid utama dari labu kuning adalah alfa karoten, beta karoten dan lutein. Beta karoten di dalam tubuh diproses menjadi vitamin A.
“Vitamin A dapat meningkatkan sistem imun dan membantu melawan infeksi,” ujarnya.
“Demikian pula dengan kandungan vitamin C dan vitamin E-nya,” tambahnya.
5. Labu kuning untuk kesehatan mata
Seperti yang dijelaskan di atas, labu kuning mengandung vitamin A dan proses beta karoten di dalam tubuh saat daging labu kuning ini dikonsumsi akan diubah menjadi vitamin A.
Asupan vitamin A penting sekali untuk merawat penglihatan, pertumbuhan tulang dan kesehatan sistem kekebalan tubuh.
Vitamin A ini juga dapat membantu permukaan mata, selaput lendir dan kulit menjadi penghalang efektif bagi bakteri dan virus, mengurangi risiko infeksi mata, masalah pernapasan dan penyakit menular lainnya.
6. Labu kuning baik untuk menu diet
Bagi Anda yang sedang menjalankan program dan menu diet, mengonsumsi labu kuning bisa menjadi alternatif pilihan panganan Anda.
Hal ini dikarenakan, labu kuning termasuk tanaman yang memiliki kandungan kalori yang sangat rendah dan kaya akan serat.
“Labu kuning juga kaya serat pangan dan rendah kalori, sehingga menjadi pilihan tepat untuk diet,” kata dia.
Dosis dan efek samping konsumsi labu kuning
Dosis konsumsi beta karoten yang dianjurkan untuk orang dewasa adalah sebesar 6-15 mg/hari, sedangkan untuk anak-anak diperlukan beta karoten sebesar 3-6 mg/hari.
Konsumsi suplemen beta karoten dengan dosis terlalu tinggi dapat menyebabkan kulit menjadi kuning atau oranye. Jika berlebihan, beta karoten dapat menimbulkan gangguan kesehatan.
Disampaikan Sunarmani, ada dugaan bahwa suplemen beta karoten yang dikonsumsi dengan multivitamin dalam dosis tinggi dapat meningkatkan risiko terjadinya kanker prostat pada pria.
Kelebihan beta karoten dapat dihindari dengan mengutamakan asupan beta karoten dari sumber alami seperti sayuran dan buah-buahan dibandingkan beta karoten dalam bentuk suplemen.
Sangat sedikit orang yang mengalami alergi setelah mengonsumsi labu kuning.
Namun, labu kuning juga dianggap memiliki efek diuretik, yaitu konsumsi dalam jumlah besar akan mengakibatkan peningkatan buang air kecil.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com
Baca artikel terkait menu diet lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
manfaat labu kuning
menurunkan berat badan
menu diet
TribunJatim.com
Tribun Jatim
jatim.tribunnews.com
menu diet labu kuning
labu kuning bebas lemak
berita Jatim terkini
vegetarian
Contoh Menu Diet Awet Muda Ala 4 Artis Tanah Air, Luna Maya Tambah Cantik di Usia 40 Tahun |
![]() |
---|
Cara Menurunkan Berat Badan 2 Kg dalam 1 Hari Tanpa Olahraga, Ikuti Aturan Menu Diet Air Putih Ini |
![]() |
---|
Resep dan Cara Membuat Puding Yoghurt Strawberry untuk Camilan Diet Pagi Hari, Lancarkan Pencernaan |
![]() |
---|
7 Rekomendasi Makanan Gluten Free untuk Menu Diet, Ada Quinoa Sayuran hingga Buah-buahan Segar |
![]() |
---|
10 Makanan yang Cocok untuk Menu Diet, Mudah Ditemukan di Pasar, Telur hingga Sayuran Hijau |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.