Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Cerita Sebenarnya di Balik Balita Diajak Naik Gunung Kerinci, Petugas Pos Urai Fakta: Didampingi

Akhirnya kini mulai terungkap cerita sebenarnya di balik video viral balita yang tengah naik Gunung Kerinci dan menuai perbincangan itu.

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
Tribun-Sulbar.com
Cuplikan seorang balita yang ikut pendakian Gunung Kerinci bersama orang tua, cerita sebenarnya terungkap. 

Selain itu juga menyertakan identitas diri serta keterangan sehat.

“Bagi yang belum memenuhi data diri seperti di atas semua berhubungan dengan simaksi tiket yang dikeluarkan oleh taman Nasional khususnya untuk pendakian tidak ada asuransinya,” tegas Dudung.

Seperti diberitakan sebelumnya, warganet dibuat heboh dengan video seorang balita dan orangtuanya mendaki di Gunung Kerinci

Tampak di video itu sang balita memakai jaket tebal berwarna merah muda digendang ayahnya. 

Baca juga: Sosok Artis yang Penampilannya Dianggap Terlalu Seksi, Sampai Digoda Teman Anak: Mamamu Seksi Banget

Sebelumnya, di media sosial memang ramai sorotan terhadap video orang tua mengajak anak balitanya untuk naik gunung.

Seorang pendaki viral di media sosial karena membawa balita ke Gunung Kerinci di Jambi.

Dalam video yang beredar terlihat seorang lelaki sedang bersama anak balita berada di puncak Gunung Kerinci.

Balita itu menggunakan jaket tebal merah muda dan ayahnya mengenakan topi dengan perlengkapan pendaki.

"Video pendakian orangtua yang membawa anak balitanya itu sudah lama," kata Petugas Pos R10 atau pos registrasi pendakian Gunung Kerinci, Dudung melalui pesan singkat, Minggu (10/9/2023).

Baca juga: Keran Air Warga Gunung Sindur Keluar Bensin, Buat Mandi - Jadi Bahan Bakar Motor, SPBU Diselidiki

Pendakian orangtua dan balitanya itu hanya dua hari yakni dari 15 sampai 17 Agustus 2023.

Mendaki dengan membawa balita memang sesuai aturan dilarang apabila dilakukan tanpa didampingi porter lokal yang berpengalaman.

"Pendakian bersama balita yang dilarang sesuai SOP itu, apabila tidak didampingi oleh guide atau porter," ujarnya.

Dengan begitu pendakian rombongan dari Surabaya itu, tidak hanya menggunakan jasa porter, tetapi orangtua balita itu juga sudah menandatangani surat pernyataan yang diberikan dari petugas.

Dalam surat pernyataan itu, semua yang terjadi dalam melakukan kegiatan pendakian di luar tanggung jawab pihak pos atau pengelola.

Balita diajak mendaki gunung, videonya viral di sosial media
Balita diajak mendaki gunung, videonya viral di sosial media ()

Tidak hanya itu, petugas juga menjelaskan tiket masuk kawasan pendakian Gunung Kerinci tidak menyertakan asuransi.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved