Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Jombang

Akhir Kasus Keracunan Massal di Jombang, Berawal dari Acara Hajatan, Kades: Warga Saling Memaafkan

Puluhan warga di Dusun Paculgowang, Desa Jatirejo, Jombang diduga mengalami keracunan massal usai menyantap makanan hajatan kondisinya sudah berangsur

Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Ndaru Wijayanto
TRIBUNJATIM.COM/Mohammad Romadoni
Salah satu warga Desa Jatirejo, Kecamatan Diwek yang diduga keracunan makanan hajatan dirawat di Puskesmas Cukir, Kabupaten Jombang, Selasa (19/9/2023) 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Mohammad Romadoni

TRIBUNJATIM.COM, JOMBANG - Puluhan warga di Dusun Paculgowang, Desa Jatirejo, Jombang diduga mengalami keracunan massal usai menyantap makanan hajatan kondisinya sudah berangsur pulih.

Saat ini masih ada satu pasien masih mengeluh diare akibat dampak keracunan itu yang masih dirawat di Puskesmas Cukir, Kabupaten Jombang.

Kepala Desa Jatirejo, Arifah mengatakan kondisi seluruh korban berangsur membaik. Mereka diduga mengalami gejala keracunan usai menyantap makanan saat hajatan Yasinan atau pengajian rutin yang digelar di salah satu rumah warga.

"Korban sudah pulang semua tinggal satu, hari ini Insya Allah sudah pulang," jelasnya, Selasa (19/9/2023).

Sebagai penanggung jawab di desa, Arifah berupaya menyelesaikan kasus keracunan massal yang menimpa warganya itu.

Ia juga memastikan tidak ada perkara maupun tuntutan hukum antara  penyelenggaraan hajatan dan warga setempat pasca kejadian keracunan massal tersebut.

"Sudah diselesaikan oleh desa yaitu saya sebagai penanggung jawab di desa. Untuk yang punya hajat juga sudah koordinasi sama warga, intinya saling memaafkan karena ini adalah musibah. Tidak ada tuntutan sudah saling memaafkan semuanya," bebernya.

Baca juga: Hajatan Berbuah Tragedi, Puluhan Warga Jombang Keracunan Massal: Siomay-nya agak Pahit

Baca juga: Belasan Siswa SD di Purwokerto Mendadak Keracunan Massal, Mual-mual seusai Konsumsi Permen Cair

Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Diwek, AKP Dwi Basuki menjelaskan kasus keracunan massal yang menimpa puluhan warga di Desa Jatirejo sudah diselesaikan oleh Pemdes setempat.

"Untuk korban sudah dipulangkan semua dan sudah diselesaikan oleh pihak desa," pungkasnya.

Seperti yang diketahui, puluhan warga di Dusun Paculgowang, Desa Jatirejo, Kecamatan Diwek, Jombang diduga mengalami keracunan massal seusai menyantap makanan saat hajatan.

Mayoritas warga yang mengalami keracunan itu merasakan pusing dan mual hingga muntah-muntah.

Dari informasi yang dihimpun, setidaknya ada sekitar 60 orang yang menghadiri hajatan acara pengajian salah satu warga di desa tersebut, pada Kamis (14/9/2023) sekitar pukul 18.30 WIB.

Sejumlah korban sekitar 30 orang dirawat di Puskesmas setempat.

Baca juga: Muntah Pulang dari Acara Hajatan, Puluhan Orang di Lamongan Diduga Keracunan, Ada yang Masuk ICU

Dari keterangan Kepala Puskesmas Cukir, Rokhmah Maulidina mengungkapkan ada 30 warga dari 60 yang menghadiri hajatan di salah satu rumah warga di Dusun Paculgowang.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved