Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Kunci & Marahi Penumpang di Dalam Mobil, Sopir Taksi Online Kini Sujud Minta Maaf, Tetap Dipecat

Sopir taksi online yang kunci dan marahi penumpang di dalam mobil kini sujud minta maaf, tetap dipecat.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
Instagram/infokejadiansemarang.new
Sopir taksi online di Semarang kunci penumpangnya sampai teriak-teriak ketakutan 

TRIBUNJATIM.COM - Baru-baru ini sebuah rekaman video seorang wanita dan ibunya berteriak minta tolong dari dalam mobil, viral di media sosial.

Rupanya wanita dan ibunya tersebut teriak ketakutan karena dikunci sopir taksi online di dalam mobil.

Sang sopir taksi online disebut tak menuruti permintaan penumpang untuk turun.

Bahkan si sopir taksi online malah memarahi kedua korban.

Baca juga: Belanja Roti, Sejoli Diduga Pasutri di Surabaya Embat Tas Berisi Dompet dan Perhiasan di Kasir

Video penumpang sopir taksi online ini viral di media sosial setelah diunggah salah satu akun Instagram @infokejadiansemarang.new.

Diduga wanita tersebut akan mengantar ibunya berobat ke RSUP Kariadi Semarang, Jawa Tengah (Jateng).

Kedua penumpang yang sedang panik sempat berteriak minta tolong ke warga sekitar.

Melihat hal itu, kaca mobil Brio warna kuning yang ditumpanginya malah ditutup oleh sopir taksi online.

Hal itu membuat para penumpang semakin panik ketakutan dan terus minta tolong dari dalam mobil.

Berdasarkan keterangan dalam video tersebut, kejadian bermula saat korban memesan taksi online untuk mengantar ibunya.

Namun saat korban dan ibunya masuk mobil, driver online tersebut malah minta waktu untuk mengantar laundry (penatu) lebih dulu.

Karena sudah tergesa-gesa mengejar waktu untuk registrasi di rumah sakit, akhirnya korban menolak dan minta agar langsung diantar ke lokasi tujuan.

Namun driver online tersebut justru merespons dengan memarahi korban dan mengunci kaca beserta pintu mobil dengan central lock.

Atas kejadian ini, pihak Gojek pun buka suara.

Head of Regional Corporate Affairs Gojek Central West Java & DIY, Mulawarman mengatakan, kejadian yang viral tersebut tidak mencerminkan jutaan mitra driver Gojek lainnya.

"Keamanan dan kenyamanan pelanggan merupakan salah satu prioritas kami," jelasnya saat dikonfirmasi Kompas.com via WhatsApp, Senin (18/9/2023).

Dia menjelaskan, Gojek telah melakukan investigasi secara internal setelah mendapatkan informasi tersebut.

Sopir taksi online yang bersangkutan juga sudah diminta keterangannya.

"Kami langsung melakukan investigasi internal, termasuk mendengarkan pernyataan dari mitra driver terkait hal tersebut," jelas dia.

Baca juga: Rambutnya Basah, Penumpang Ojol Ngamuk Ogah Pakai Helm, Turun Motor Ongkos Tak Dibayar: Bodo Amat

Sopir taksi online yang sempat viral karena mengunci dan memarahi penumpang saat hendak berobat ke RSUP Kariadi Semarang, kini telah meminta maaf.

Dalam video yang beredar di akun Instagram @infokejadiansemarang.new, sopir taksi online tersebut terlihat mendatangi rumah korban yang saat itu sempat menjadi penumpangnya.

Di hadapan korban, sopir taksi online ini nampak sujud di kaki korban sambil menangis meminta maaf.

Korban yang saat itu duduk di sebuah kursi nampak beberapa kali mengelus korban, sebagai pertanda pemintaan maafnya diterima.

"Kami dari keluarga menerima permohonan maaf dari driver namun terkait laporan kami ke pihak Gojek saya harap driver legowo dengan sanksi yang diberikan Gojek," tulis keterangan dalam posting-an video tersebut.

Mulawarman juga membenarkan jika kedua belah pihak telah bertemu untuk mediasi terkait kejadian yang sempat viral tersebut.

"Dan pelanggan telah memaafkan kesalahan mitra tersebut," kata Mulawarman, saat dikonfirmasi via WhatsApp, Senin (18/9/2023).

Meski korban sudah memaafkan sopir taksi online tersebut, pihak Gojek tetap memberikan sanksi tegas kepada pelaku berupa pemutusan hubungan kemitraan.

"Kami langsung memberikan sanksi kepada mitra driver sesuai Tata Tertib Gojek (Tartibjek) berupa putus mitra," kata dia.

Sementara itu, kisah seorang pria yang awalnya mengawali karier sebagai driver ojek online membagikan perjuangannya jadi sukses.

Ya, perjuangan seorang driver ojol yang kini berhasil merasakan kesuksesan dengan usaha bisnis mobilnya ini jadi sorotan.

Padahal dulu dirinya sempat tak mampu beli bensin, kini malah sukses berkat bisnis jualan mobil.

Tak sedikit yang memuji kegigihan mantan driver ojol ini di akun TikTok-nya, @volta.irwan.

Melansir TribunStyle.com, Irwan mengisahkan saat dirinya merasa benar-benar terpuruk.

Dalam videonya, Irwan mengaku, semua ini terjadi karena doa, usaha, dan perilaku baik kepada keluarga dan istri.

"Saya sendiri enggak tahu apakah ini bisa menginspirasi atau tidak, tapi minimal jangan pernah lukai hati istri, sayang sama orang tua, ibadah jangan lupa.

Tapi percayalah yang di rumah itulah yg menentukan deras atau tidaknya rezekimu," tulis Irwan.

Bahkan Irwan sempat mengaku tak percaya diri saat memakai atribut ojol tersebut.

Suatu ketika istrinya sempat menguatkan dan membuat hati Irwan tergugah karena rezeki harus selalu halal.

Istrinya mengatakan jika tak perlu malu jika menjadi driver ojek online.

"Koruptor saja senyum-senyum walaupun ditangkap," ungkapnya mengingat pesan istrinya. 

Kesulitan ekonomi pun pernah dirasakan Irwan.

Irwan mengaku sempat merasa pilu karena tak bisa membeli bensin.

Baca juga: Penumpang Nangis Gara-gara Driver Ojol Tak Mau Dibayar, Ternyata Tiap Jumat Gratis: Badan Merinding

Bahkan ia harus mengambil Rp10.000 dari celengan anaknya demi mengisi bensin.

Saat itu bensin masih Rp7000 per liter, jadi sisanya dibelikan roti untuk mengganjal perutnya yang keroncongan di jalanan.

Menurut Irwan, sang anak tidak tahu kalau ayahnya telah 'mencuri' uang celengannya.

Meski begitu, Irwan mengaku sudah mengembalikan uang anaknya, bahkan lebih banyak.

Kehidupan Irwan mulai berubah setelah ia menjual motornya untuk menambah anggaran membeli mobil second.

Saat itu, mobil pertamanya, Datsun Go+panca, menjadi pintu rezeki baru baginya.

Dirinya pun nekat untuk mengemudikan mobil sebagai sopir taksi online.

Istrinya mengizinkan dan berpesan ke Irwan agar tidak memberinya uang haram atau makanan dari hasil yang haram.

Istrinya lebih memilih lapar bersama daripada diberi nafkah tidak halal.

Setelah itu Irwan berhasil menjual mobil second satu per satu.

Sedikit demi sedikit, mobil second berhasil dijual Irwan sehingga mendapat keuntungan yang lumayan.

Perubahan drastis dialaminya saat bertemu seorang jemaah pengajian di sebuah masjid yang rupanya pemilik showroom mobil.

Irwan seketika kembali nekat untuk 'banting setir' dan beralih untuk usaha jual beli mobil.

Cuan pun datang dengan berbagai keuntungan penjualan, meski sedikit atau banyak.

Viral kisah sukses driver ojol, dulu sempat tak mampu beli bensin (TikTok/volta.irwan)
Viral kisah sukses driver ojol, dulu sempat tak mampu beli bensin (TikTok/volta.irwan)

Singkat cerita, Irwan mampu membelikan istri dan anak-anaknya mobil karena ingin pulang kampung lintas Sumatera.

Di akhir kisahnya, Irwan mengungkapkan bahwa istri yang menemaninya dari nol telah meninggal dunia.

Seraya teringat istri, Irwan pun berpesan kepada para suami agar senantiasa membahagiakan istrinya.

"Buat para suami, nggak perlu gengsi untuk gombal, puji-puji istri atau mungkin dengerin cerita istri yang panjang sekali karena curhat nggak berhenti.

Dengerin aja, senyumin jangan sampai nyesel kalau dia pergi duluan," tulisnya dengan foto saat duduk di samping keranda istri yang telah tiada.

Irwan tak lupa mengingatkan, di balik usaha suami, ada doa istri yang mungkin tidak disadari.

Dirinya menduga, berbagai pencapaian yang telah ia raih merupakan doa istrinya yang telah dikabulkan Tuhan.

"Ingat, di balik usahamu, ada doa istri yang mungkin kamu nggak tahu," katanya menutup kisahnya tersebut.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved