Berita Jatim
Kabut Asap Kepung Banjarmasin, Gubernur Jatim Khofifah Kirim Puluhan Ribu Masker serta Relawan BPBD
Kabut asap mengepung Banjarmasin, Gubernur Jatim Khofifah mengirim puluhan ribu masker serta 10 relawan BPBD. Masker yang dikirimkan adalah masker N95
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengirim puluhan ribu masker serta 10 orang tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Tagana untuk masyarakat Kota Banjarmasin yang terdampak kebakaran hutan dan lahan (karhutla) serta kabut asap pekat.
Masker yang dikirimkan berupa masker kain dan masker N95 atau masker respirator.
“Begitu tadi saya lihat berita, langsung koordinasi dengan BPBD dan Dinsos Provinsi Jatim untuk mengirim bantuan. Hari ini (Kamis), bantuan langsung dibawa oleh BPBD Provinsi Jawa Timur menuju Kalimantan Selatan dengan menggunakan pesawat. Ada 10 orang yakni dari BPBD dan Dinas Sosial yang ditugaskan untuk mengawal bantuan tersebut,” ungkap Khofifah di Kota Surabaya, Kamis (5/10/2023).
“Semoga bantuan ini bisa sedikit meringankan beban warga di Kalimantan Selatan yang terdampak karhutla dan kabut asap pekat,” tambah dia.
Khofifah mengungkapkan keprihatinannya atas musibah kebakaran hutan dan lahan yang mengakibatkan kabut asap, sehingga membuat kualitas udara tidak sehat hingga berbahaya bagi masyarakat setempat.
Khofifah berharap dalang dan pelaku pembakaran, baik perorangan atau perusahaan bisa segera tertangkap dan diproses sesuai hukum yang berlaku.
"Semoga kebakaran hutan bisa segera dipadamkan. Kita berikhtiar bersama untuk menanganinya. Di Jatim juga terjafi karhutla. Kita bergotong royong untuk menanganinya ,” tuturnya.
Sebagai informasi, Pemerintah Kota Banjarmasin menetapkan status Siaga Darurat Kabut Asap imbas kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Baca juga: Kebakaran Gunung Lawu Meluas hingga 2000 Hektar, Water Bombing dan Pemadaman Jalur Darat Digencarkan
Kualitas udara di Kota Banjarmasin terus menurun akibat kota tersebut diselimuti kabut asap.
Selain menyebabkan meningkatnya warga yang terserang Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA), kabut asap juga memaksa pemerintah kota menerapkan pembelajaran jarak jauh.
Khofifah mengajak bergotong royong saling membantu meringankankan beban sesama.
Baca juga: Helikopter Waterbombing Alami Kendala saat Pemadaman Kebakaran Hutan di Gunung Lawu
Gubernur Jawa Timur
Khofifah Indar Parawansa
masker
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
kebakaran hutan dan lahan
kabut asap
TribunJatim.com
berita Jatim terkini
Tribun Jatim
Apa Itu Pisang Cavendish? Bisa Buat Bayar PBB di Bringinan Ponorogo, Kades Barno: Tidak Hanya Nagih |
![]() |
---|
Sosok Eron Ariodito Adik Wagub Jatim Emil Dardak Merantau ke Swedia, Kerja Sebagai AI Engineer |
![]() |
---|
Sosok Kades di Jombang Diduga Lecehkan Istri Orang, Awalnya Ngaku Khilaf Kini Merasa Dirinya Korban |
![]() |
---|
Sosok Memed Thomas Alva Edhi Sound Horeg Viral, Dunia Sound System Sudah Jadi Passionnya Sejak Kecil |
![]() |
---|
Pemerintah Diminta MUI Jangan Biarkan Sound Horeg Gegara Persoalan Ekonomi, Kini Ada Fatwa Haramnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.