Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Perang Hamas Lawan Israel

Sesumbar PM Israel Bakal Serang Markas Hamas Palestina Hingga Jadi Puing-puing, Beri Imbauan

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu juga menyatakan akan membuat persembunyian Hamas Palestina menjadi puing-puing.

Editor: Torik Aqua
AFP
PM Israel Benjamin Netanyahu bakal jadikan persembunyian Hamas Palestina jadi puing-puing 

TRIBUNJATIM.COM - Israel langsung melakukan serangan balasan ke Hamas Palestina.

Akibatnya total ratusan warga Palestina tewas akibat serangan itu.

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu juga menyatakan akan membuat persembunyian Hamas Palestina menjadi puing-puing.

Hal itu menyusul kemarahan Israel setelah diserang Hamas.

Baca juga: Israel Nyatakan Perang Usai Baku Tembak dengan Hamas Palestina, Netanyahu Panggil Tentara Cadangan

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

Hingga Minggu (8/10/2023) pagi, tentara zionis telah membombardir basis pertahanan kelompok Hamas tersebut.

Sebelumnya Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengungkapkan kemarahannya terhadap serangan mendadak Hamas yang menewaskan ratusan warganya.

Ia kemudian langsung memerintahkan militernya melakukan 'Operasi Pedang Besi' mengepung Gaza untuk membalas serangan tentara Palestina.

Netanyahu telah mengatakan kepada penduduk daerah kantong yang terkepung untuk “pergi sekarang”.

"Pasukan Israel akan mengubah semua tempat persembunyian Hamas menjadi puing-puing,” kata Netanyahu dikutip dari Al Jazeera.

Akibat saling serang tersebut, sumber-sumber medis di Gaza mengatakan sedikitnya 232 warga Palestina tewas dalam serangan udara Israel yang dilancarkan setelah serangan Hamas terhadap Israel yang menewaskan sedikitnya 250 orang.

Kelompok yang mengelola daerah kantong yang terkepung itu mengatakan, operasi besar-besaran yang mereka lakukan merupakan respons terhadap penodaan Masjid Al-Aqsa dan meningkatnya kekerasan pemukim.

Hamas mengatakan pihaknya menembakkan ribuan roket dan menangkap “sejumlah besar” warga Israel setelah pejuangnya menyeberang ke Israel dari Jalur Gaza.

Operasi tersebut terjadi setelah ribuan pemukim dalam beberapa hari terakhir melakukan tur provokatif ke kompleks Masjid Al-Aqsa di Yerusalem Timur yang diduduki selama hari raya Yahudi di Sukkot

Hamas, yang menguasai Gaza, mengatakan serangannya merupakan respons terhadap penodaan Masjid Al-Aqsa dan meningkatnya kekerasan pemukim.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved