Kecelakaan Maut di Probolinggo, Motor Hantam Truk Parkir di Jalanan Menurun, Satu Orang Tewas

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Danendra Kusuma

TRIBUNJATIM.COM, PROBOLINGGO - Terjadi kecelakaan maut di Probolinggo, tepatnya di Jalan Raya Bromo, Desa Boto, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo, Selasa (17/10/2023) sekitar pukul 19.30 WIB.

Seorang pemotor menghantam bodi belakang truk yang terparkir di pinggir jalan.

Satu orang tewas dalam insiden kecelakaan maut di Probolinggo tersebut.

Korban diketahui bernama Beanto (65) warga Kelurahan Jati, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo.

Petugas Unit Gakkum Satlantas Polres Probolinggo, Aiptu Ferdi mengatakan, kecelakaan bermula ketika korban melintas di Jalan Raya Bromo, Desa Boto, mengendarai motor Honda Supra X nopol N 6227 RE dari arah selatan ke utara.

Setibanya di lokasi kejadian, motor korban tiba-tiba terus melaju ke kiri dan menabrak bodi belakang dump truk nopol N 8944 EW yang tengah terpakir.

Dump truk itu disopiri Edi Purnomo (40), warga Desa Rejoagung, Kecamatan Srono, Kabupaten Banyuwangi.

"Saat kejadian, truk sedang parkir dan sopir sedang tidak ada di dalam kabin. Pemicu kecelakaan diduga korban kurang konsentrasi. Ditambah lagi jalan di TKP berkontur menurun," katanya.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Probolinggo, Mesin Motor Mati di Tengah Rel, Istri Saksikan Suami Ditabrak Kereta

Saudara korban, Sugiharto menjelaskan, Beanto bekerja sebagai sales beragam perlengkapan.

Rute kerjanya memang di wilayah Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo.

"Kecelakaan terjadi saat korban dalam perjalanan pulang ke rumah. Kemungkinan besar, korban mengantuk saat berkendara," jelasnya.

Personel Satlantas Polres Probolinggo telah rampung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memintai keterangan saksi.

Baca juga: Nasib Tukang Kredit di Ponorogo, Alami Kecelakaan Masuk Truk Box, Luka Berat

Jasad korban dievakuasi ke Kamar Jenazah RSUD dr Mohamad Saleh, Kota Probolinggo.

"Saya mengetahui korban mengalami kecelakaan dari status WhatsApp (WA) seorang rekan yang tinggal di Desa Boto. Sayapun menindaklanjuti informasi itu dengan mendatangi RSUD dr Mohamad Saleh," ucap Sugiharto.