Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

4 Tersangka Kasus Subang Masih Belum Mengakui, Keluarga Tuti Kecewa 'Diprank' 2 Tahun: Tega Bohong

Polisi menetapkan lima orang sebagai tersangka kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang Namun baru satu orang yang mengakui perbuatannya.

YouTube Anjas Asmara
Yosef dan Danu, tersangka kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang mengenakan baju tahanan. 

TRIBUNJATIM.COM - Polisi menetapkan lima orang sebagai tersangka kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.

Namun baru satu orang yang mengakui perbuatannya.

Sementara empat orang tersangka membantah mentah-mentah terlibat dalam pembunuhan Tuti (55) dan Amalia (23).

Adapun para tersangka kasus Subang tersebut adalah Danu keponakan korban, Yosef istri Tuti, Mimin, Arighi dan Abi.

Belakangan ini beredar foto Yosef dan Danu mengenakan baju tahanan biru.

Hal ini seperti yang dibagikan oleh akun YouTube Anjas Asmara, dikutip dari Tribun Jabar, Kamis (19/10/2023).

Baca juga: Istri Muda Yosef Dulu Nangis-nangis Bersumpah Tak Terlibat Pembunuhan Subang, Kini Mimin Tersangka

Dalam foto tersebut, terlihat Danu dan Yosef berdiri bersebelahan.

Danu dan Yosef mengenakan baju tahanan berwarna biru terang.

Dengan tangan yang terikat di belakang punggung, Danu terlihat memelas.

Sementara Yosef justru menampakkan wajah santai dan sedikit tersenyum.

Di belakang Yosef dan Danu tampak jajaran kepolisian Polda Jabar sedang bersiaga.

"Para pelaku belum mengakui perbuatannya tapi ada bukti pada YH (Yosef), suami bu Tuti ini ada kita temukan bercak darah di bajunya. Sehingga kuat dugaan kita YH ini adalah pelaku," kata Ditkrimum Polda Jabar, Kombes Pol Surawan dilansir Tribun Bogor dari YouTube Tribun Jabar, Rabu (18/10/2023).

Terkait penetapan dan penangkapan para tersangka terkait kasus Subang, keluarga besar korban mengurai tanggapan.

Indra Zainal selaku keluarga Tuti dan Amalia mengaku lega dan bahagia.

Yosef mengenakan baju tahanan. Ia tersangka kasus Subang.
Yosef mengenakan baju tahanan. Ia tersangka kasus Subang. (YouTube Anjas Asmara)

Namun di sisi lain, Indra Zainal merasa heran dengan kasus yang sempat buntu selama dua tahun.

Hingga akhirnya diketahui pembunuh Tuti dan Amalia nyatanya adalah orang dekat.

"Ada seolah rasa tidak percaya, rasa bahagia setelah ini terungkap. Dan mudah-mudahan ini kerja keras polisi yang cerdas dan hebat," kata Indra Zainal dalam unggahan YouTube-nya.

Terus mengawal kasus tersebut berbulan-bulan, pria yang berprofesi sebagai kepala desa Jalan Cagak itu pun kecewa dengan Danu dan Yosef.

Sebab sejak awal Indra Zainal aktif mewawancarai Yosef dan Danu.

Indra pun kini merasa sedang diprank oleh Danu dan Yosef.

"Memang hampir semua kena prank. Apa yang harus saya katakan lagi nih," pungkas Indra Zainal.

"Kenapa kamu tega membohongi diriku," sambungnya.

Setali tiga uang dengan Indra Zainal, kakak kandung korban Tuti, Lilis Sulastri juga mengurai kekecewaan mendalam kepada para tersangka.

Namun Lilis tampak lega saat mengetahui Danu terlebih dahulu meminta maaf kepada keluarga.

Baca juga: Dua Tahun Barulah Terjawab Cara Sebenarnya Ibu dan Anak di Subang Tewas, Ternyata Tersangka 5 Orang

Sebelum menyerahkan diri dan ditahan, Danu sudah meminta maaf ke keluarga korban atas aksinya.

Danu mengakui dirinya terlibat dalam pembunuhan Tuti dan Amalia.

"Danu sempat bersujud dan menangis memohon maaf dan menyesali perbuatannya kepada ibunya dan keluarga korban sebelum menyerahkan diri ke Polda Jabar," pungkas Lilis dilansir dari Tribun Jabar.

Kepada keluarga, Danu berjanji akan membongkar kasus pembunuhan Tuti dan Amalia tersebut kepada polisi.

Selama dua tahun belakangan, Danu ternyata mendapat banyak ancaman sehingga baru berani terbuka sekarang.

"Danu sudah janji kepada kami keluarga korban, dia akan berterus terang apa yang dia lihat dan alami serta membongkar semua siapa saja yang terlibat dalam pembunuhan adik dan ponakan saya," akui Lilis.

Yosef dan Danu mengenakan baju tahanan.
Yosef dan Danu mengenakan baju tahanan. (YouTube Anjas Asmara)

Kronologi Pembunuhan

Kronologi pembunuhan Tuti dan Amalia di Subang sempat jadi misteri selama 2 tahun akhirnya terungkap.

Aksi sadis pembunuhan terhadap Tuti dan Amalia berlangsung dini hari hingga menjelang subuh.

Adapun Danu keponakan korban kini jadi tersangka buka suara setelah menyimpan rahasia pembunuhan tersebut.

Melansir dari Tribun Bogor, Rabu (18/10/2023) polisi sendiri sudah menetapkan lima orang tersangka termasuk Danu dalam pembunuhan Tuti dan Amalia.

Ditkrimum Polda Jabar, Kombes Pol Surawan mengatakan tersangka lainnya adalah Yosef suami sekaligus ayah korban, Mimin istri muda Yosef, Arighi dan Abi anak kandung Mimin.

Kombas Pol Surawan menerangkan, awalnya Danu disuruh untuk mengambil golok oleh Yosef.

Diduga Yosef menghabisi istri dan anaknya menggunakan golok.

"MR (Danu) diminta oleh YH (Yosef) untuk menemani ke TKP rumah korban. Kemudian dia (Danu) menunggu di luar kemudian diminta mengambil golok.

Setelah dia mengambil golok ini dia tidak mengetahui bagaimana para pelaku melakukan eksekusi kepada korban," tutur Kombes Pol Surawan.

Berdiri dan menunggu di garasi rumah, Danu tiba-tiba tersentak karena mendengar teriakan Amalia, sepupunya.

Langsung masuk ke dalam rumah, Danu melihat Amalia atau Amel sedang disiksa dengan cara kepalanya dibenturkan ke dinding.

"Namun setelah mendengar teriakan dari Amel, dia (Danu) sempat masuk ke dalam dan melihat pelaku lain membenturkan kepala Amel ke dinding," ujar Surawan.

Saat itu belum jelas siapa pelaku yang menyiksa Amalia tersebut.

Tapi hingga kini keempat tersangka tidak ada yang mengakui perbuatnanya.

Baca juga: Sosok 5 Tersangka Kasus Pembunuhan Tuti dan Amalia di Subang, Termasuk Yosef Suami dan Ayah Korban

Bercak Darah Jadi Bukti Kuat

Kendati demikian, polisi sudah bisa menahan dua tersangka yakni Yosef dan Danu.

Jika Danu ditahan karena telah membongkar kasus tersebut, Yosef justru berlainan.

Polisi mantap memenjarakan Yosef karena sudah punya bukti kuat terkait pembunuhan Tuti dan Amalia.

"Para pelaku belum mengakui perbuatannya tapi ada bukti pada YH (Yosef), suami bu Tuti ini ada kita temukan bercak darah di bajunya.

Sehingga kuat dugaan kita YH ini adalah pelaku. Sehingga dilakukan penahanan," ungkap Surawan.

Terkait bukti bercak darah tersebut, Yosef mengelak.

"Menurut keterangan MR, baju (bercak darah) itu dipakai saat YH mengajak ke TKP. Di sinilah kita memiliki alat bukti yang kuat dan menetapkan tersangka kepada YH," kata Surawan.

Sementara itu, istri muda Yosef dan dua anaknya hingga kini belum dilakukan penahanan.

Namun mereka bertiga sudah berstatus tersangka.

"Untuk istri muda dan dua orang anaknya kita belum melakukan penahanan tapi semuanya kita jadikan tersangka," kata Surawan.

Perihal perananannya dalam kasus Subang, Danu blak-blakan ke penyidik.

Danu mengaku bertugas sebagai pembersih TKP.

"Yang membersihkan pertama percikan darah di lantai itu MR (Danu) dan memasukkan baju-baju ke lemari. Kita duga dua orang MR dan YH (pelaku)," ungkap Surawan.

Khusus untuk Danu karena jadi pembisik kasus Subang, pemuda 23 tahun itu ditempatkan di sel khusus yang berlainan dengan Yosef.

Danu kini tengah menanti keputusan LPSK soal pengajuan Justice Collaborator.

"Menurut pengakuan dia, MR bukan eksekutor. Sementara kita lakukan pengawasan ke dia dan ditempatkan khusus (untuk Danu)," pungkas Surawan.

Berita viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved