Tampang Pelaku Begal Payudara Gadis yang Datangi Ulang Tahun Temannya, Korban Sempat Risih
Aksi begal itu dilakukan pelaku saat korban tengah merayakan pesta ulang tahun temannya. Korban mengaku sempat risih saat pelaku memandanginya.
TRIBUNJATIM.COM - Seorang pria berinisial HR lakukan begal payudara kepada seorang gadis usia 14 tahun di Palembang.
Aksi begal itu dilakukan pelaku saat korban tengah merayakan pesta ulang tahun temannya.
Korban mengaku sempat risih saat pelaku memandanginya.
Hingga akhirnya firasat korban terbukti.
Begal payudara terjadi hingga korban teriak.
Baca juga: Belum Cicipi Uang Hasil Kejahatan, 2 Begal di Surabaya Diciduk, Terungkap Ritual Sebelum Beraksi
Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com
Mendengar teriakan korban, pelaku yang beraksi siang hari berhasil ditangkap dan sempat merasakan sakitnya bogem mentah dari beberapa warga.
"Saya saat itu sedang TKP, ada ulang tahun teman pak," kata korban kepada petugas Polrestabes Palembang, Jumat (20/10/2023).
Saat itu, korban sudah merasa risih dengan keberadaan pelaku yang terus menatap ke arahnya.
Memilik firasat tak baik, korban yang sedang berada di atas motor berusaha menghindari pelaku namun ternyata ia dikejar.
Tak lama kemudian pelaku berhasil mengejar dan langsung saja meremas bagian sensitif remaja tersebut.
Lalu, korban melihat terlapor yang saat itu ada juga di TKP.
Lalu terlapor mendekati korban yang saat itu berada di atas sepeda motornya.
Karena takut korban pun berlari dan terlapor mengejar korban.
Sontak saja, korban langsung berteriak histeris hingga berhasil mengundang perhatian warga sekitar yang langsung menangkap pelaku lalu menghajarnya.
"Saat itu saya teriak. Warga ramai dan langsung datang," katanya.
Kasat Reskrim Polrestabes, Palembang, AKBP Haris Dinzah membenarkan adanya terlapor HR diamankan ke Polrestabes, Palembang, tentang kasus cabul.
"Sudah diamankan kini perkara nya dipegang oleh unit Perlindungan perempuan dan anak (PPA)," ungkap Haris.
Sementara itu, pelaku hanya diam saat ditemui awak media di ruang piket Reskrim Polrestabes Palembang.
Dengan menundukkan kepala seakan menahan malu, pelaku berusaha menghindari sorotan kamera awak media.
Berita serupa: Begal payudara di Bandung
Inilah tampang pelaku begal payudara yang ada di Bandung.
Pelaku sering menyasar para pelajar SMA.
Kepada polisi, pelaku ngaku melakukan perbuatannya karena iseng.
Seorang pemuda di Bandung nekat melakukan begal payudara.
Akibat dari aksi tak senonohnya itu, pelaku yang berusia 18 tahun itu ditangkap polisi.
Motif pelaku terungkap, ia melakukan begal payudara karena iseng.
Dilansir dari TribunTrends, begal payudara yang menyasar pelajar SMA di Jalan Panyaungan, Desa Nagrak Kecamatan Cangkuang Kabupaten Bandung, berhasil diringkus jajaran Polresta Bandung.
Saat digiring di Mapolresta Bandung, Jumat (15/9/2023) tersangka begal payudara, hanya bisa menunduk, tak berkutik dengan tangan diborgol dan menggunakan baju tahanan.
Video rekaman CCTV aksi tak senonoh tersebut, sempat viral di media sosial.
Baca juga: Aksi Bejat Pria Begal Payudara Gadis Penjual Es Teh di Gresik, Pelaku Juga Rekam Pakai Ponsel
Dalam video korban yang sedang berjalan kaki dua orang, tiba-tiba dihampiri tersangka yang menggunakan sepeda motor dan langsung memegang payudaranya.
Setelah melakukan aksinya, tersangka langsung pergi, kabur menggunakan sepeda motornya. Tersangka melakukan aksinya Rabu (13/9/2023).
Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo, mengatakan, kejadiannya,13 September 2023, korban melaporkan baru pada 15 September 2023.
"Iya, hari ini pukul 9 WIB, selang dua jam, pukul 11.00 WIB, tersangka bisa kami amankan," kata Kusworo, di Mapolresta Bandung.
Kusworo mengatakan, adapun tersangka berinisial RG (18), kronologisnya, jadi pada saat tersangka pulang dari kerja menuju rumahnya.
"Kerjanya mengantar barang, pada saat pulang kerja menuju rumah, melihat ada dua anak SMA. Kemudian dengan menggunakan tangan kiri melakukan perbuatan cabul kepada korban," kata Kusworo.
Kusworo mengatakan, adapun tersangka melakukan hal tersebut, motifnya iseng.
"Motifnya iseng, dan ini ternyata merupakan perbuatan yang ketigakalinya dilakukan tersangka. Dimana perbuatan pertama dan kedua ini tidak dilakukan pelaporan oleh korbannya," kata Kusworo.
Namun begitu kejadian yang ketiga, kata Kusworo, tersangka diamankan, muncul korban yang kedua, juga melaporkan perbuatan yang dilakukan oleh tersangka.
"Sehingga kami juga melakukan pemberkasan terhadap korban yang kedua," ujarnya.
Kusworo mengungakapkan, ketiga korban RG ini masih pelajar.
"Kejadian yang pertama dua minggu lalu, kemudian kejadian kedua seminggu lalu, dan kejadian yang ketiga, pada 13 September ini," ucapnya.
Mengenai korban, Kusworo mengaku, pihaknya akan melakukan pendalaman kembali terhadap korban, bagaimana kondisi terkininya.
"Kami juga akan melakukan pemeriksaan kejiwaan terhadap tersangka, atas motif, kebiasaan yang dilakukan tersangka," ujar dia.
Atas perbuatannya, menurut Kusworo, tersangka terjerat dengan pasal 82, melakukan perbuatan cabul terhadap anak di bawah umur.
"Ancaman hukuman, minimal 5 tahun, dan maksimal 15 tahun penjara," ucap Kusworo.
Kasus serupa juga terjadi di tempat lain, beberapa waktu lalu.
Seorang pria di Yogyakarta menjadi pelaku begal payudara.
Pelaku melakukan aksinya di sebuah konter ponsel.
Kepada polisi, pelaku mengaku baru putus dari pacarnya.
Korbannya kali ini adalah seorang wanita di Yogyakarta. Ia mengalami pelecehan seksual saat berada di sebuah konter HP.
Dilansir dari TribunStyle, terduga pelaku merupakan warga Gunungkidul, ia mengaku baru saja putus dengan pacarnya.
Ya, peristiwa yang diduga pelecehan payudara diunggah di media sosial.
Dalam unggahan tersebut tampak ada seorang pria yang berhasil diamankan.
Peristiwa diduga pelecehan payudara ini terjadi di Jalan Godean, pada Senin (4/09/2023) pagi.
Kapolsek Gamping Kompol Surahman membenarkan kejadian dugaan pelecehan payudara tersebut.
"Oh ya untuk sementara (terduga pelaku) masih diamankan di Polsek," ujar Kapolsek Gamping Kompol Surahman saat dihubungi, Senin (4/09/2023).
Surahman menjelaskan peristiwa terjadi salah satu konter hanphone (HP) di Jalan Godean.
Saat itu korban dan terduga pelaku sama-sama berada di konter HP tersebut.
"Di situ mungkin sama-sama mau beli pulsa atau apa," ucapnya.
Kemudian terjadi diduga peristiwa tersebut.
Korban lantas berteriak dan meminta tolong.
Warga yang mendengar, kemudian mengamankan pria yang diduga sebagai pelaku.
Warga kemudian lapor ke polisi.
Mendapat laporan, polisi langsung ke lokasi untuk mengamankan terduga pelaku.
Surahman menuturkan pria terduga pelaku yang diamankan berinisial TS (20), warga Gunungkidul.
Dari pemeriksaan awal, terduga pelaku mengaku baru saja putus dengan pacarnya.
"Tadi baru dilakukan interogasi awal kenapa bisa kayak gitu.
Karena abis putus dengan pacar. Kok sasaran orang lain? Terus (terduga pelaku) diam," ungkapnya.
Surahman mengungkapkan masih melakukan pemeriksaan terhadap pelaku.
Termasuk akan memeriksa kondisi psikologis terduga pelaku.
Pihaknya juga telah meminta keterangan beberapa saksi di lokasi kejadian.
"Pelaku, tadi sudah dilakukan pemeriksaan termasuk saksi-saksi yang ada di TKP.
Kita dalami dan tentunya kita tidak boleh lepas dengan kaidah pemeriksaan psikologi terhadap pelaku, apakah pelaku dalam keadaan normal untuk bisa dilanjutkan pemeriksaan atau tidak.
Ini nanti kita mau lakukan pemeriksaan di psikolog (RS) Bhayangkara," pungkasnya.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com
Penjelasan BNPB soal Gempa Rusia Berdampak Tsunami di Indonesia: Jangan Main ke Pantai Dulu |
![]() |
---|
Ketum GMNI Risyad Fahlefi Ajak Kader Teguhkan Trisakti Bung Karno |
![]() |
---|
Mimpi Bunga dan Adit di Balik Dinding Panti Asuhan, Percaya Bisa Jadi Koki hingga Tentara |
![]() |
---|
Konflik Internal TITD Kwan Sing Bio Tuban Tak Kunjung Usai, DPRD Gelar Hearing |
![]() |
---|
Cuaca Jatim Kamis 31 Juli 2025 Cerah Seharian, Kota Pasuruan Paling Panas hingga 33 Derajat Celcius |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.