Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

6,5 Jam Dicecar KPK Terkait Dugaan Kerugian Negara Sampai Rp 2,1 Triliun, Ahok Jawab Isi Percakapan

6,5 jam dicecar oleh KPK terkait dugaan merugikan negara sebesar Rp 2,1 Triliun, Ahok memiliki jawaban ketika ditanya nasibnya.

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
Tribunnews.com
Ahok menjadi sorotan setelah dicecar KPK 

Sebelumnya, Karen Agustiawan ditetapkan sebagai tersangka karena diduga secara sepihak memutuskan untuk melakukan kontrak perjanjian dengan perusahaan Corpus Christi Liquefaction (CCL) LLC, Amerika Serikat (AS) tanpa melakukan kajian hingga analisis menyeluruh.

Karen juga diduga tidak melapor pada Dewan Komisaris Pertamina dan tidak membahas dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

KPK menyimpulkan tindakan Karen Agustiawan tidak mendapat restu dari pemerintah selaku pemegang saham.

Apalagi, aksi korporasi yang dilakukan Karen ternyata tidak berjalan baik.

Dalam perjalanannya, seluruh kargo LNG milik Pertamina yang dibeli dari perusahaan CCL LLC Amerika Serikat menjadi tidak terserap di pasar domestik. Akibatnya, kargo LNG menjadi over supply dan tidak pernah masuk ke wilayah Indonesia.

Baca juga: Dulu Sebut Tak Mau Nikah Seumur Hidup, Kini Nicholas Sean Anak Ahok Ajak Pacar Beli Cincin Berlian

Kejadian ini lantas berdampak nyata dengan menjual rugi LNG di pasar internasional oleh Pertamina. Oleh karena itu, tindakan Karen Agustiawan dinilai merugikan keuangan negara senilai Rp 2,1 triliun.

Dalam kesempatan yang sama, Ahok juga mengomentari kondisi KPK.

Komisaris PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama menduga Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) “memegang” banyak kasus dugaan korupsi di perusahaan minyak dan gas pelat merah tersebut.

Pernyataan itu Ahok sampaikan setelah menjalani pemeriksaan sebagai saksi dugaan korupsi pengadaan gas alam cair/liquefied natural gas (LNG) yang menjerat mantan Direktur Utama PT Pertamina, Karen Agustiawan.

Baca juga: Sarah Sang Anak Kedua Ulang Tahun, Puput Nastiti Devi & Ahok Gelar Pesta Mewah: Yesus Memberkatimu

Saat itu, Ahok dimintai tanggapan terkait adanya kasus lain di Pertamina yang sedang diusut KPK, yakni dugaan gratifikasi dalam pengadaan katalis.

Dengan demikian, saat ini terdapat dua kasus di Pertamina yang tengah disidik KPK.

“Nanti tanya ke penyidik, tapi kayaknya KPK pegang kasus banyak tuh (di Pertamina),” ujar Ahok saat ditemui awak media di KPK, Selasa (7/11/2023), dikutip jatim.tribunnews.com dari Kompas.com

Ketika ditanya lebih lanjut apakah pejabat di lingkungan Pertamina biasa menerima gratifikasi, Ahok enggak menjawab.

“Wah saya enggak tahu tuh,” tutur Ahok.

Adapun Ahok memilih irit bicara terkait pemeriksaannya pada hari ini.

PKS desak Erick Thohir pecat Ahok imbas kebakaran  Depo Pertamina Plumpang.
PKS desak Erick Thohir pecat Ahok imbas kebakaran Depo Pertamina Plumpang. (Kompas.com/Priyambodo)
Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved