Anies Baswedan Janjikan Kebijakan Adil untuk Sekolah Madrasah dan Umum di Hadapan Para Kiai Kampung

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Benni Indo

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Calon Presiden, Anies Baswedan bertemu dengan ratusan kiai kampung dari sejumlah daerah di Indonesia, dalam acara Mujadalah Kiai Kampung, yang digelar di Kabupaten Malang, Jawa Timur.            

Anies Baswedan berdialog dengan waktu yang tak cukup lama dengan para kiai tersebut.

Salah satu dialog yang dibahas ialah mengenai upaya memberikan kesempatan yang sama terhadap para guru madrasah dan ngaji.

Seorang kiai mengatakan, guru-guru yang berafiliasi di madrasah dan Kementerian Agama, begitu susah payahnya mendaftarkan aparatur sipil negara (ASN), bahkan di formatnya ditiadakan.

"Mohon kiranya memperhatikan guru madrasah, guru ngaji, yang saat ini seolah-olah tidak ada sama sekali perhatian dari pemerintah," ujar kiai tersebut langsung kepada Anies Baswedan, Sabtu (18/11/2023).

Menanggapi pernyataan itu, Anies Baswedan mengatakan, rumusan kebijakan saat ini tidak memasukkan kata keadilan, sehingga terjadi ketimpangan.

Ia mengaku akan memasukkan unsur keadilan dalam setiap kebijakan jika nanti terpilih menjadi presiden.

"Kata keadilan bukan diucapkan saat upacara, ketika Pancasila diterangkan, keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Keadilan harus menjadi pegangan operasional penyusunan kebijakan," ujar Anies Baswedan.

Anies Baswedan berujar, dengan memfokuskan pada kata keadilan, maka susunan kebijakan harus menjawab pertanyaan yang dialami masyarakat.

"Ketimpangan terjadi karena kata keadilan tidak dijadikan pegangan dalam menyusun kebijakan," paparnya.

Anies menilai, para kiai menginginkan keadilan dan kesetaraan terkait pendidikan keagamaan dan umum. Ia menegaskan, isu itu akan diperhatikan. 

"Itu adalah agenda utama yang memang akan kami bawa," tegasnya.