Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kecelakaan Elf vs Kereta di Lumajang

Kondisi Terkini Sopir Elf Maut di Lumajang, Dua Korban Dirujuk ke RSUD dr Soetomo Surabaya

Kondisi terkini sopir Elf maut yang ditabrak kereta di Lumajang, dua korban lain kini dirujuk ke RSUD dr Soetomo Surabaya.

Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Dwi Prastika
Tribun Jatim Network/Erwin Wicaksono
Elf ringsek usai ditabrak kereta di perlintasan kereta api JPL 63, Desa Ranupakis, Kecamatan Klakah, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Senin (20/11/2023). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Erwin Wicaksono

TRIBUNJATIM.COM, LUMAJANG - Rumah Sakit Bhayangkara Lumajang mengkonfirmasi kondisi terkini sopir bernama Bayu Trinanto, warga Surabaya, yang merupakan korban selamat dalam insiden kecelakaan maut di perlintasan kereta api JPL 63, Desa Ranupakis, Kecamatan Klakah, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.

Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Lumajang, AKBP Agus Gede Made Artha menjelaskan, kondisi korban saat masih membutuhkan perawatan intensif.

Tim medis mendiagnosa adanya trauma cukup berat di bagian kepala korban.

"Untuk driver yang dirawat di RS Bhayangkara Lumajang, saat ini kondisi sudah ke arah perbaikan, dengan keluhan pusing berputar dan sakit kepala berat. Dari pemeriksaan terakhir dokter spesialis bedah didiagnosa cedera otak ringan," ujar AKBP Agus Gede Made Artha ketika dikonfirmasi, Senin (20/11/2023).

AKBP Agus Gede Made Artha menambahkan, saat ini korban masih memungkinkan untuk terlebih dahulu dirawat di RS Bhayangkara Lumajang.

Sementara itu, belum ada permintaan rujuk dari keluarga korban untuk dirawat di kota asalnya, Surabaya.

"Yang bersangkutan masih memungkinkan untuk dirawat di RS Bhayangkara Lumajang. Belum ada permintaan dari keluarga, bilapun ada, kami harus izin penyidik, khususnya Polres Lumajang. Terkait status beliau sebagai driver yang bertanggung jawab terhadap korban lainnya," jelas AKBP Agus Gede Made Artha.

Sementara itu, dua pasien korban kecelakaan Elf vs Kereta Api Probowangi, lainnya, dirujuk ke RSUD dr Soetomo Surabaya.

Dua pasien yang dimaksud adalah Alena (8), warga Simo Mulyo Baru Surabaya, dan Warsito (60), warga Banyuurip Wetan, Sawahan, Surabaya

Adanya rujukan itu dikonfirmasi Bagian Umum RSUD dr Haryoto Lumajang, Agus Wahyudi.

Agus Wahyudi mengatakan, faktor kedua pasien dirujuk ke RSUD dr Soetomo Surabaya lantaran ada permintaan keluarga. 

"Pertimbangan keluarga ini kan karena proses pemulihannya kan lama, jadi dipindah supaya keluarga lebih mudah menjaganya sesuai domisilinya," beber Agus Wahyudi.

Hingga kini, kondisi kedua pasien itu dilaporkan sudah mulai stabil dibandingkan saat pertama kali masuk. 

Di sisi lain, berdasarkan informasi yang kami himpun, dua korban selamat lainnya masih dilakukan perawatan intensif di rumah sakit.

Mereka di antaranya sopir minibus, Bayu Trinanto saat ini dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Lumajang, serta satu pasien bernama Ardhika (57) yang masih dirawat di RSUD dr Haryoto Lumajang.

Sekadar diketahui, dikutip dari Kompas.com, KA Probowangi jurusan Banyuwangi-Surabaya mengalami kecelakaan di ruas jalur Randuagung-Klakah, Jalur Perlintasan (JPL) 63, KM 139, Dusun Prayuana, Desa Ranupakis, Kecamatan Klakah, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Minggu (19/11/2023).

Kereta api menabrak minibus bernopol N-7646-T pada pukul 19.53 WIB.

Minibus itu terseret sekitar 50 meter.

Pantauan Kompas.com, minibus jenis Elf berwarna biru itu kondisinya ringsek dan berada di sisi utara rel kereta.

Tampak, kursi mobil ringsek, kaca pecah, dan ban serep terlepas dari mobil. Tampak juga beberapa korban tergeletak di samping rel.

6 orang korban kecelakaan yang meninggal dunia di tempat langsung dievakuasi dari tempat kejadian perkara.

3 orang tampak dibawa menggunakan mobil patroli polisi. Sedangkan, 3 lainnya dibawa menggunakan 3 mobil ambulans.

Suyid, salah seorang warga sekitar mengatakan, Elf melaju dari arah selatan dengan kecepatan tinggi.

Saat melintasi rel kereta, mobil langsung ditabrak kereta Probowongi yang tengah melaju dari arah timur.

"Mobilnya kencang, keretanya kencang juga, langsung ditabrak," kata Suyid.

Kapolres Lumajang, AKBP Boy Jeckson Situmorang mengatakan, jumlah korban meninggal dunia sebanyak 11 orang.

"11 orang meninggal dunia, 4 luka berat," jelasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved