Kecelakaan Elf vs Kereta di Lumajang
Pesan Terakhir Maria Anna Sebelum Insiden Nahas Kecelakaan Elf vs Kereta di Lumajang: Mama Capek
Pesan terakhir Maria Anna sebelum insiden nahas kecelakaan Elf vs kereta di Lumajang. Mengeluh capek tapi bersemangat siapkan acara reuni.
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Dwi Prastika
Risal mengaku, tidak mendapatkan adanya keanehan dari pelaksanaan acara tersebut. Asalkan sang ibu senang menjalaninya. Ia tak mempermasalahkannya.
Apalagi, Risal melihat secara langsung bahwa sang ibu begitu antusias mempersiapkan segala sesuatunya, sebelum mengikuti acara tersebut. Salah satunya, ia melihat sang ibu telah menyiapkan seragam untuk acara tersebut.
"Kalau yang saya dengar, (kronologi) kayaknya memang cari jalan alternatif. Mama sama teman-temannya. Gak tahunya, malam dan gak kelihatan kalau ada kereta, palang pintu gak ada, dan gak ada yang jaga juga. Iya seperti itu kayaknya (sopir tidak menguasai medan)," terangnya.
Dari lubuk yang paling dalam, Risal mewakili sang adik dan keluarga besar ibunya legawa dengan insiden kecelakaan yang merenggut nyawa sang ibu.
Namun, ia hanya masih dibuat bingung dengan kondisi perlintasan KA yang menjadi lokasi kejadian tanpa dilengkapi palang pintu dan tanpa penjaga.
"Dari PT KAI-nya soal konfirmasi lakanya. Saya dengar, soal palang pintu dan gak ada yang jaga juga. Yang saya sayangkan dari konfirmasi PT KAI," katanya.
"Soal itu, saya enggak menyalahkan, karena gimana lagi, iya legawa pasrah, karena sudah terjadi mau gimana lagi. Iya saya pasrahkan saya, siapa yang salah, yang Atas yang beri tahu," pungkasnya.
Pantauan TribunJatim.com di rumah duka, sejumlah kerabat, keluarga dan teman-teman sekolah korban mulai berdatangan ke rumah duka.
Jasad korban telah disemayamkan di ruang tengah rumah korban, sejak pukul 11.30 WIB.
Kemudian sekitar pukul 13.30 WIB, jasad korban dimakamkan di TPU Jarak, Sawahan, Surabaya.
Sekadar diketahui, dikutip dari Kompas.com, KA Probowangi jurusan Banyuwangi-Surabaya mengalami kecelakaan di ruas jalur Randuagung -Klakah, Jalur Perlintasan (JPL) 63, KM 139, Dusun Prayuana, Desa Ranu Pakis, Kecamatan Klakah, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Minggu (19/11/2023).
Kereta menabrak minibus bernopol N-7646-T pada pukul 19.53 WIB. Minibus itu terseret sekitar 50 meter.
Pantauan Kompas.com, minibus jenis Elf berwarna biru itu kondisinya ringsek dan berada di sisi utara rel kereta.
Tampak, kursi mobil ringsek, kaca pecah, dan ban serep terlepas dari mobil. Tampak juga beberapa korban tergeletak di samping rel.
6 orang korban kecelakaan yang meninggal dunia di tempat langsung dievakuasi dari tempat kejadian perkara.
Randuagung
Lumajang
Jalan Banyu Urip Wetan
Surabaya
Kecelakaan Elf vs Kereta di Lumajang
TribunJatim.com
berita Lumajang terkini
Tribun Jatim
berita Jatim terkini
Running News
TribunBreakingNews
kecelakaan
Satlantas Polres Lumajang Akan Berdayakan Sukarelawan Jaga Perlintasan Kereta Api Tanpa Palang Pintu |
![]() |
---|
Anggaran Terbatas, Pj Bupati Lumajang Sebut Pemasangan Palang Pintu Kereta Baru Bisa Dilakukan 2024 |
![]() |
---|
Investigasi Kecelakaan Maut di Lumajang, KNKT Periksa Bangkai Minibus Elf yang Tertabrak Kereta Api |
![]() |
---|
Sosok Sopir Elf yang Ditabrak Kereta di Lumajang, Ternyata Seorang Driver Online, Dikenal Pendiam |
![]() |
---|
Kelalaian Sopir Elf yang Ditabrak Kereta Api di Lumajang, Tak Injak Rem, Sempat Diteriaki Warga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.