Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

Sosok Polisi yang Datangi Rumah Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Perintah Yosef? ‘Ada 3 Orang’

Siapa sebenarnya polisi yang terlibat dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang Jawa Barat?

|
Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
Grid.ID
Sosok polisi yang terlibat dalam pembunuhan di Kasus Subang 

Saat pembongkaran pun, Carman mengaku tak melihat keberadaan plastik kuning dalam makam Tuti maupun Amel.

"Tidak melihat," katanya.

"Hanya kain bekas," katanya.

Bahkan ketika pembongkaran makam korban jasad kasus Subang ini, penggali kubur sampai tak kuasa menahan muntah.

"Bu Tuti waktu penggalian autopsi, kondisi saya lemah langsung saya angkat ibu Tuti itu saya muntah-muntah, kondisi saya lagi lemah," kata Carman.

Baca juga: SOSOK Arif Keponakan Yosef, Ikut Campur Kasus Subang Padahal Bukan Penyidik, Minta Uang saat Otopsi

Kini fakta soal kresek kuning di TKP kasus Subang yang sempat viral di media sosial, mulai terang benderang.

Sosok yang membawa kresek kuning itu pun angkat bicara.

Dia adalah Dani Cimeng.

Dani Cimeng adalah Bantuan Polisi (Banpol) yang saat itu membantu Polsek Jalancagak memeriksa Tempat Kejadian Perkara (TKP) setelah kejadian pembunuhan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.

Alasan Dani Cimeng menjadi sorotan karena ia membawa kresek kuning saat berada di TKP kasus Subang tersebut.

Belakangan kresek kuning ini diketahui juga ada saat pemakaman Tuti dan Amalia.

Diduga isi kresek kuning itu adalah barang bukti yang berusaha disembunyikan pelaku.

Heboh video kresek kuning dimasukkan ke dalam liang lahat Amel, terkait hal tersebut, penggali kubur pun akhirnya buka suara
Heboh video kresek kuning dimasukkan ke dalam liang lahat Amel, terkait hal tersebut, penggali kubur pun akhirnya buka suara (YouTube/LURUSKAN)

Tetapi Dani Cimeng membantah bahwa saat itu kresek kuning yang ia bawa sama dengan yang berada di lokasi pemakaman.

Menurut Dani Cimeng, kresek kuning yang ia bawa saat itu berisi rokok.

"Waktu itu bawa kresek kuning itu, bawa rokok," ungkap Dani Cimeng, dikutip dari tayangan di kanal YouTube Indra Zainal Channel, pada Rabu (8/11/2023).

Dani Cimeng mengatakan, rokok-rokok tersebut dibeli untuk para anggota petugas yang ikut memeriksa TKP.

"Buat anggota yang pengin rokok, sekalian beli se-pack pakai kresek kuning," terang Dani.

Tempat membeli rokok tersebut, kata Dani, yaitu di daerah Jalan Ciseuti yang mana tidak jauh dari kediaman korban atau TKP.

Baca juga: Siapa Banpol Diduga Ikut Bersihkan TKP Kasus Subang? Kuras Kamar Mandi Sama Danu, Polisi Periksa

Mengenai alasan kehadirannya di TKP, Dani Cimeng mengaku dirinya membantu untuk mendokumentasikan kegiatan pada hari itu.

"Yang dilakukan oleh saya tuh buat foto dokumentasi Bapak Supratman (Kapolsek Jalancagak), ke sana foto, ke sini foto," ujarnya.

"Gitu aja, enggak ada yang lain-lain," sambung Dani Cimeng.

Dani Cimeng mengaku, dirinya tidak berani untuk memasuki TKP lebih dalam seperti ke dalam rumah, sebab hal itu merupakan kewenangan penyidik.

"Enggak berani, malahan sama Bapak (Kapolsek Jalancagak) jangan masuk ke dalam rumah," ujarnya.

Mengenai kresek kuning yang berada di lokasi pemakaman, Dani Cimeng mengaku tidak mengetahuinya.

Temuan penggali kubur saat bongkar makam korban kasus Subang, tak lihat plastik kuning
Temuan penggali kubur saat bongkar makam korban kasus Subang, tak lihat plastik kuning (Tribun Jabar/Indra Zainal - YouTube/Heri Susanto)

Adapun Dani Cimeng adalah sopir yang memindahkan mobil Alphard dari TKP ke Mapolsek Jalancagak.

"Waktu malam sekitar jam 9-an, tadinya enggak ada yang bawa mobil, anggota pada takut," ungkap Dani.

Akhirnya, kata Dani, ada anggota kepolisian yang menyuruhnya membawa mobil Alphard dari TKP.

"Sama Danu, sama Pak Heri, ikut naik ke situ (mobil Alphard), banyak barang-barang yang mau diturunin" ujar Dani.

Menurut Dani Cimeng, banyak barang bukti yang belum diperiksa keberadaan sidik jarinya, sehingga semuanya dibawa menggunakan mobil Alphard.

"Kayak ember-ember, semua dimasukin barang bukti ke mobil Alphard, separuhnya yang kecil-kecil di mobil patroli," kata Dani.

Berita viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved