Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Lumajang

Cari Mertua yang Sakit Stroke, Menantu Histeris Temukan Tongkat di Area Sumur, Evakuasi Dramatis

Menantu histeris temukan tongkat mertua yang sakit stroke di area sumur di Lumajang, evakuasi dramatis

Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Samsul Arifin
BPBD Lumajang
Evakuasi Maimunah (55) warga Desa Dorogowok, Kecamatan Kunir, Kabupaten usai ditemukan tak bernyawa di dalam sumur belakang rumahnya, Senin (11/12/2023). 

TRIBUNJATIM.COM, LUMAJANG - Maimunah (55)  warga Desa Dorogowok, Kecamatan Kunir, Kabupaten ditemukan tak bernyawa di dalam sumur belakang rumahnya, Senin (11/12/2023). 

Kabid Kedaruratan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Lumajang, Yudhi Cahyono mengatakan pihaknya mendapatkan informasi adanya orang tercebur sumur

Secara kronologis, Yudhi menjelaskan jika penemuan jenazah korban berawal dari seorang menantu yang sedang mencari keberadaan korban.

Usai menjemput anaknya, sang menantu korban senantiasa mencari keberadaan korban yang diketahui memiliki riwayat penyakit stroke.

Penasaran akan keberadaan mertuanya, menantu korban lantas mencari hingga bagian belakang rumah. Sang menantu kemudian melihat tongkat yang biasa dipakai korban di dekat sumur.

Baca juga: Nasib Balita Jatuh ke Sumur Kedalaman 7 Meter di Pamekasan, Luput dari Pengawasan Nenek, Teriak

Ketika mendekati dan melihat ke arah sumur, saksi melihat korban sudah berada di dalam sumur. 

Menantu yang begitu terkejut langsung melaporkan kejadian tersebut ke suaminya. Lalu pihak keluarga melapor ke perangkat desa hingga akhirnya diteruskan ke pihak berwajib.

Mendengar adanya laporan, BPBD Kabupaten Lumajang langsung melakukan evakuasi. Sesampainya di lokasi, BPBD bersama petugas gabungan langsung melakukan upaya evakuasi.

Korban yang sudah terbujur kaku di dalam air akhirnya bisa dievakuasi dari sumur yang cukup dalam tersebut. Petugas kemudian bergegas mengevakuasi korban ke fasilitas kesehatan terdekat.

"Korban berhasil dievakuasi oleh tim dan setelah dilakukan pemeriksaan medis oleh Puskesmas Kunir, korban dinyatakan meninggal dunia," ujarnya ketika dikonfirmasi.

Jasad korban lalu di bawa ke rumah duka hingga kemudian dikebumikan di pemakaman setempat.

Yudhi menerima informasi jika pihak keluarga tidak berkenan dilakukan otopsi.

"Korban ini tinggal sendiri di rumah yang berada di sebelah kanan rumah anaknya. Sebelumnya korban mempunyai riwayat sakit stroke. Keluarga korban tidak berkenan dilakukan otopsi," jelasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved