Dapat Bantuan dari Pemprov Jatim, Pembangunan Palang Pintu KA di Jl Kiai Mojo Blitar Hampir Tuntas

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Samsul Hadi

TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - Pembangunan palang pintu perlintasan sebidang kereta api (KA) di Jl Kiai Mojo, Sananwetan, Kota Blitar hampir rampung, Senin (11/12/2023). 

Pos penjagaan dan palang pintu di perlintasan KA Jl Kiai Mojo sudah terpasang. Tapi, kondisi besi palang pintu masih terbungkus plastik. 

Lampu sirine dan rambu-rambu juga sudah terpasang di perlintasan KA Jl Kiai Mojo. 

"Pembangunan palang pintu perlintasan KA di Jl Kiai Mojo sudah hampir selesai," kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Blitar, Juari. 

Juari mengatakan anggaran pembangunan palang pintu perlintasan KA di Jl Kiai Mojo, Kota Blitar merupakan bantuan dari Pemprov Jatim. 

Baca juga: Jelang Natal, Buket Pohon Natal Karya Mama Muda di Kota Blitar ini Mulai Ramai Pesanan

Dishub Kota Blitar mendapat bantuan anggaran untuk pembangunan satu palang pintu perlintasan KA. 

"Kemarin, kami mendapat bantuan pembangunan satu palang pintu perlintasan KA dari provinsi. Bantuan dari provinsi itu kami gunakan pembangunan palang pintu perlintasan KA di Jl Kiai Mojo," ujarnya. 

Menurut Juari, sebenarnya ada dua perlintasan KA yang belum berpalang pintu di Kota Blitar.

Dua perlintasan KA tanpa palang pintu di Kota Blitar, yaitu di Jl Kiai Mojo, Sananwetan dan Jl Bakung, Sukorejo. 

Kondisi jalan di dua perlintasan tanpa palang pintu itu kecil sebagai jalur alternatif antar-lingkungan. 

"Kami dahulukan pembangunan palang pintu perlintasan KA di Jl Kiai Mojo, karena kondisinya lebih lebar dan tingkat kerawanan lebih tinggi dibandingkan perlintasan KA di Jl Bakung," katanya. 

Untuk perlintasan tanpa palang pintu di Jl Bakung, kata Juari,rencananya akan dibangun menggunakan APBD Kota Blitar pada 2024.

Baca juga: Rekonstruksi Suami Bunuh Istri yang Jasadnya Dicor di Kamar di Blitar, Pelaku Peragakan 22 Adegan

Dishub sudah mengusulkan anggaran pembangunan palang pintu perlintasan KA di Jl Bakung. 

Anggaran pembangunan palang pintu perlintasan di Jl Bakung diperkirakan sekitar Rp 300 juta. 

"Mudah-mudahan pembangunan palang pintu perlintasan KA di Jl Bakung bisa terealisasi tahun depan," ujarnya. 

Meski belum ada palang pintu, Dishub sudah menyiagakan petugas di perlintasan KA Jl Bakung. 

Petugas yang disiagakan di perlintasan KA Jl Bakung juga resmi dari Dishub. 

"Petugas yang berjaga di perlintasan KA sudah mendapat sertifikat pelatihan," ujarnya.