Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Perang Hamas Lawan Israel

SOSOK Refaat Alareer, Penyair Ternama dan Profesor di Gaza yang Tewas dalam Serangan Udara Israel

Sosok Refaat Alareer yang dikenal sebagai penyair ternama dan profesor di Gaza dikabarkan tewas dalam serangan udara Israel.

Editor: Elma Gloria Stevani
palestine chronicle
Profesor Refaat Alareer tewas dalam serangan udara Israel. 

TRIBUNJATIM.COM - Sosok Refaat Alareer kini menjadi sorotan setelah dikabarkan tewas dalam serangan Israel.

Refaat Alareer merupakan profesor di Universitas Islam Gaza sekaligus salah satu pendiri proyek ‘We Are Not Numbers’ yang tewas akibat serangan udara Israel.

Refaat Alareer bukanlah seorang intelektual biasa.

Refaat Alareer adalah seorang pendidik yang telah menginspirasi banyak generasi muda di Gaza untuk mengambil alih narasi mereka sendiri dan menceritakan kisah Gaza serta Palestina berdasarkan pengalaman mereka sendiri.

Refaat Alareer yang dikenal sebagai penyair tenama di Gaza sempat mengucapkan bahwa dirinya dan keluarga tidak punya tempat untuk pergi.

Pesawat tempur Israel tanpa henti membombardir Gaza utara sejak perang Israel dan kelompok militan Hamas Palestina pecah pada 7 Oktober 2023.

Pasukan Pertahanan Israel (IDF) memerintahkan warga sipil untuk segera meninggalkan rumah mereka dan pindah ke selatan.

Saat itu juga, Refaat Alareer mempertimbangkan apakah tetap bertahan di rumahnya atau melarikan diri ke selatan bersama istri dan enam anaknya.

Dilansir CNN, warga sipil layaknya Alareer dihadapkan pada tragedi, bila tetap di rumah tentu berisiko terbunuh tapi mencoba melarikan diri tanpa perlindungan.

Refaat Alareer
Refaat Alareer mempertimbangkan apakah tetap bertahan di rumahnya atau melarikan diri ke selatan bersama istri dan enam anaknya.

Pada Oktober kemarin, Refaat Alareer mengatakan kepada CNN bawa dirinya dan keluarga tidak punya pilihan selain menetap di Gaza utra.

"Kami tidak punya tempat lain untuk pergi," kata Refaat Alareer kepada CNN kala itu.

Sebagai profesor sastra komparatif di Universitas Islam Gaza, Refaat Alareer punya peran penting dalam membina penulis muda Palestina.

Alareer berbicara kepada CNN dari Kota Gaza, pada 12 Oktober dan 13 Oktober 2023.

Ia memberikan persetujuan melalui pesan tertulis untuk membagikan rekaman tersebut jika dia meninggal.

Beberapa minggu kemudian, pada tanggal 7 Desember, Alareer terbunuh dalam serangan di Shajaiya, di Gaza utara, teman dan koleganya, Jehad Abusalim, mengonfirmasi kepada CNN.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved