Pilu Ayah di Bojonegoro Tahu Anak Dikeroyok dan Dibacok, Minta Polisi Tangkap Pelaku: Jera

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Yusab Alfa Ziqin

TRIBUNJATIM.COM, BOJONEGORO - Dedi Kurnia, ayah DKS yang merupakan pelajar korban pengeroyokan dan pembacokan oleh sekelompok pemuda di Jalan Raya Bojonegoro-Dander pada Minggu (10/2/2023) dini hari, bersuara.

Dedi, sapaannya, berharap sekaligus meminta agar Poles Bojonegoro segera menangkap sekelompok pemuda yang telah mengeroyok dan membacok DKS. Agar, dia segera tahu siapa mereka dan apa motifnya.

"Selain itu, supaya para pelaku ini juga lekas mendapat efek jera. Dan, tidak ada korban lagi," ujarnya kepada awak media, Rabu (13/12/2023) siang.

Sementara itu, Kepala Seksi Humas Poles Bojonegoro, Iptu Supriyanto mengatakan, sampai Kamis (14/12/2023) siang, para pelaku pengeroyokan dan pembacokan terhadap DKS masih diburu.

"Kami (Polres Bojonegoro, red) masih terus melakukan penyelidikan," ujar polisi dengan dua balok emas itu, Kamis (14/12/2023) siang.

Terkait hasil penyelidikan sementara, dia belum mengemukakan.

Dia hanya menyebut, sekelompok pemuda yang mengeroyok dan membacok DKS hingga kini identitasnya belum dikantongi polisi.

Sebagaimana diberitakan, DKS dikeroyok dan dibacok sekelompok pemuda pada Minggu (10/12/2023) sekitar pukul 01.30 WIB.

Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Bojonegoro-Dander turut Desa Mojoranu, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro.