Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kecelakaan di Surabaya

Gegara Uang Rp 50 Ribu Jatuh, Pria Surabaya Tewas Tertabrak Mobil Elf

Uang Rp 50 ribu milik FD jatuh ketika melintas di sekitaran Jalan Kedung Cowek arah Jembatan Suramadu.

Penulis: Tony Hermawan | Editor: Sudarma Adi
ISTIMEWA/TRIBUNJATIM.COM
Jenazah korban FD dievakuasi ke RSU dr Soetomo setelah dinyatakan tewas di Surabaya 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Tony Hermawan

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Uang Rp 50 ribu milik FD jatuh ketika melintas di sekitaran Jalan Kedung Cowek arah Jembatan Suramadu.

Dia pun mencoba mengambil uang tersebut dengan melawan arus. Naas, gara-gara inilah dia mengalami kecelakaan adu banteng dengan sebuah sebuah hingga mengakibatkannya tewas di jalan.

Senin dini hari (18/12) sekira pukul 01.45 WIB pemuda usia 24 tahun asal Setro, Kecamatan Tambaksari itu boncengan berdua bersama temannya naik sepeda motor bebek.

Dia baru saja menukarkan uang recehan yang didapat dari hasil ngamen. Kemudian perjalanan pulang.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Probolinggo, Truk Sasak Dua Motor, Muatan Tanah Tumpah ke Jalan, 2 Orang Tewas

Dia menyetir dengan tangan kirinya menggenggam uang Rp 50 ribu.

Sesampainya di depan minimarket  Kedung Cowek uang korban terjatuh. Ia pun putar balik dengan maksud mengambil uangnya. 

Namun, ia melawan arus. Tak disangka dari arah berlawanan ada sebuah minibus Isuzu Elf bernopol M 7430 V melaju cukup kencang.

Mobil Isuzu Elf tabrak pria Surabaya dimana kecelakaan akhirnya tak terelakkan. 

Motor Yamaha Vega L 4661 ABB, milik korban ringsek. Korban terpelanting ke aspal hingga sejauh kurang lebih 1 meter.

"Asal korban dari Setro, sopirnya asal Pamekasan, Madura," kata Aipda Huda, petugas lantas Polsek Tambaksari.

Sementara teman korban selamat. Sebelum terjadi tabrakan adu banteng dia bisa meloncat.

Baca juga: Istri Meninggal Kecelakaan, Pilu Polisi saat Dilantik Jadi Perwira, Nangis Pangkat Dipasang Sahabat

Diketahui, jalan Kedung Cowek terbilang lumayan sering terjadi kecelakaan. Jalur tersebut kerap dilintasi kendaraan besar, akan tetapi banyak pengendara sepeda motor yang sembrono misalnya melawan arus atau tidak mengenakan helm.

Dua minggu sebelumnya dini hari juga terjadi kecelakaan maut.

Seorang pemotor menyeruduk armada angkutan pasir dari arah belakang. Benturan yang sangat keras menyebabkan pengendara tewas di lokasi.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved