Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Dikabarkan Baru Jual Tanah, Satu Keluarga Tewas di dalam Rumah, Polisi Beberkan Dugaan

Polisi pun melakukan olah tempat kejadian perkara dan membawa empat jenazah korban ke RS Bhayangkara Palembang untuk diautopsi.

Editor: Torik Aqua
NTMC POLRI via Tribun Banyumas
ILUSTRASI Garis Polisi - Satu keluarga ditemukan meninggal dunia usai diduga jual tanah 

"Ya ada informasi korban ini baru menjual tanah beberapa waktu lalu, untuk jumlahnya tidak diketahui," kata Kades Lumpatan Agus Kurniawan.

Selain itu ia menyebut motor milik korban yang biasa digunakan sehari-hari juga hilang.

"Ada juga motor korban hilang, untuk yang lainnya kita belum mengetahuinya secara pasti.

Saat ini masih ditangani oleh pihak kepolisian," ungkapnya.

Diduga empat jenazah tersebut sudah empat hari berada di TKP karena salah satu korban masih mengenakan seragam pramuka.

Empat jenazah tersebut ditemukan setelah warga yang sedang membersihkan rumput di sekitar rumah korban mencium aroma busuk dari rumah.

Karena penasaran, ia pun mencari sumber bau tersebut.

Saat masuk, ia menemukan satu jasad dan saksi itu pun langsung melapor ke polisi. (*)

Kasus lainnya terkait perampokan juga pernah terjadi di Tana Toraja, Sulawesi Selatan.

Diketahui, sopir angkot di Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan gelap mata hingga rampok sepupunya sendiri.

Sopir angkot bernama Yan Palallo (48) itu merampok saudaranya bernama Dorkas Parerungan (71) di rumahnya.

Hingga korban mengalami kerugian Rp 15,7 juta.

Sempat tak ingin melaporkan, namun itikad baik tak ditunjukkan pelaku.

Kini berakhir bui untuk pelaku.

Baca juga: Baru Jadi Pengantin Baru, Tukang Bangunan Rampok Rumah Mantan Bos, Nenek Lagi Salat Zuhur Dibunuh

Peristiwa ini terjadi pada Jumat (1/12/2023) di Kelurahan Manggau, Kecamatan Makale.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved