Keluarga di Lamongan Meratapi Nasib, Sapi Satu-satunya Hangus Terbakar, Bermula Listrik Padam

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Khusnul Islami (48) warga Dusun Sidomanis, Desa  Gempolmanis,  Kecamatan Sambeng, Lamongan hanya bisa meratapi kesedihannya.

Seekor sapi yang diharapkan akan menjadi bekal  yang sewaktu - waktu bisa dijual untuk memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga, mati terpanggang bersamaan kandangnya, pukul 22.30 WIB, Sabtu (23/12/2023).

Tidak hanya kandang dan seekor sapi peliharaannya yang terbakar, bangunan rumah induk bagian belakang turut dilalap api.

Menurut korban, Khusnul Islami, peristiwa yang membuatnya sedih itu terjadi saat ia sedang duduk-duduk di depan bersama saksi Sumarji (33) dan Sukamtin (43).

Ia mendadak dikagetkan dengan aliran listrik di rumahnya yang tiba - tiba mati. Sementara aliran  milik  warga tidak satupun yang padam.

Baca juga: Nasib Kandang Ayam Berisikan 38 Ribu Ekor Terpanggang di Bojonegoro, Kerugian Capai Rp 2,8 Miliar

Korban mengaku ada sesuatu yang ganjil. Bersamaan itu ia mendengar ada ledakan seperti  kayu  yang sedang terbakar.

"Saya, Sukamtin dan Sumarji beranjak  berlari ke arah belakang rumah," ungkap Khusnul Islam saat dimintai keterangan polisi, Minggu (24/12/2023).

Korban terhenyak kaget bukan kepalang ketika sampai di belakang rumah mendapati kandang sapi  miliknya yang  berada di belakang rumah sudah terbakar.

Khusnul tak kuasa memadamkan api karena  api membumbung tinggi hingga merambat ke bangunan rumah bagian belakang.

Khusnul, Sumarji dan Sukamtin hanya bisa berteriak meminta tolong bantuan tetangga sekitar.

Tetangga korban berdatangan membantu memadamkan api dengan alat seadanya. Namun upaya warga tidak membuahkan hasil.

Api melumat habis kandang, berikut seekor sapi di dalam tak terselamatkan dan mati terpanggang.

Api masih menyembul tinggi, dan sebagian warga melaporkan ke Polsek Sambeng dilanjutkan ke petugas  PMK Ngimbang.

Hembusan angin kencang pada saat kejadian membuat api cepat merambat melumat  kandang dan isinya.

Dan 20 menit kemudian, petugas Damkar tiba di lokasi untuk melokalisir api dan dilanjutkan dengan pemadanan.