Dulu Jadi Wapres Kerap Bawa Rantang Bekal dari Istri, Kini Jusuf Kalla Tak Gengsi Akui Uang Saku
Jusuf Kalla menyebut jika penghasilan istrinya lebih tinggi dibanding gaji Wakil Presiden. Jusuf Kalla diketahui sebagai Wapres yang sayang istri.
Padahal penghasilan sebagai Wakil Presiden bisa dibilang tak sedikit.
"Uang belanja masih dikasih, Pak?" tanya Najwa Shihab.
Tanpa gengsi, JK justru menyebut pendapatan istrinya lebih besar dari gajinya sebagai wakil presiden.
"Dia lebih banyak pendapatannya dari saya, bagaimana mau kasih?" kata JK yang langsung disambut riuh tawa dan tepuk tangan seisi studio.
Bukannya memberi uang belanja, JK justru mengatakan bahwa Mufidah-lah yang memberi dia uang.
"Kemarin dia kasih saya (uang). Gaji wapres kan tidak besar," lanjut JK.
Saat ditanya berapa gaji seorang Wakil Presiden RI, JK menjawab bahwa jumlahnya biasa saja jika dibandingkan ladang uang sang istri.
"Sebagaimana surat terbuka di koran, Rp 42 juta saja. Pendapatan dia jauh lebih besar dari itu," ujarnya.
Rupanya sumber pendapatan uang sang istri didapat dari bisnis.
"Ada usaha macam-macam," tutur pria kelahiran Watampone, Sulawesi Selatan, tersebut.
Bawa Rantang Masakan Istri ke Kantor
Tak hanya itu, Jusuf Kalla ternyata juga merupakan sosok yang romantis.
Dalam tayangan ROSI yang diunggah kanal YouTube KOMPASTV pada Jumat (25/10/2019), Jusuf Kalla diwawancara bersaa sang istri, Mufidah Kalla, anak dan para cucu.
Saat ditanya bawaan wajib ketika ke kantor, JK menyebut bolpoin dan sebuah rantang.
Ya, rupanya JK masih membawa bekal masakan istri ke kantor.
Truk Muatan Beras Terperosok ke Sungai di Lumajang, Sopir Selamat Tapi Uang Hanyut Terbawa Arus |
![]() |
---|
Sosok Travis Kelce Lamar Taylor Swift dengan Cincin Rp9 M, Calon Istrinya Perempuan Terkaya di Dunia |
![]() |
---|
Isi Menu MBG Penyebab 427 Siswa Keracunan di Lebong, Tak Ada Nasi, Ramai Tuai Kritik Warga |
![]() |
---|
Prabowo Ngaku Malu usai Tahu Noel Ebenezer Jadi Tersangka KPK: Kadang-kadang Ngeri Juga |
![]() |
---|
36 Anak di Jember Positif Campak, Dewan Nilai Penanganan Terlambat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.