Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Satu Keluarga di Pasuruan Tewas Dibunuh

Sosok Janda Kaya di Pasuruan Dibunuh Sadis Tetangga, Baru Ditinggal Suami, Harta Rosidah Melimpah

Siapa sebenarnya janda kaya raya di Pasuruan yang belakangan dibunuh sadis oleh tetangganya itu? Ternyata baru ditinggal pergi suaminya.

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
TribunJatim.com
Kasus pembunuhan di Pasuruan yang menewaskan seorang janda kaya ternyata baru ditinggal oleh suaminya. 

TRIBUNJATIM.COM - Sosok janda kaya di Pasuruan yang dibunuh sadis oleh tetangganya itu akhirnya terkuak.

Janda kaya di Pasuruan tersebut ternyata baru ditinggal oleh suaminya.

Setelah ditinggal oleh suami, harta Rosidah melimpah.

Diduga kuat itu yang menjadi pemicu Rosidah dibunuh secara kejam oleh tetangganya sendiri.

Sosok Rosidah belakangan terungkap.

Pantauan tim lapangan TribunJatim.com, Rosidah adalah seorang janda yang kaya.

Rosidah baru saja ditinggal pergi suaminya meninggal belum genap satu tahun ini.

Kendati demikian, motif perampokan yang menjadi pemicu pembunuhan perlu dibuktikan.

Peristiwa ini dialami oleh korban, seorang ibu bernama Rosidah (54), dan anak laki-lakinya bernama Ahmad Fauzi (13).

Sekadar informasi, Rosidah adalah seorang janda yang kaya.

Baca juga: Sosok dan Profil 4 Nama Calon Pengganti Firli Bahuri dan Pimpinan KPK yang Disiapkan oleh Jokowi

Rosidah baru saja ditinggal pergi suaminya meninggal belum genap satu tahun ini.

Pembunuhan ibu dan anak itu pun menggegerkan warga Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Mandaran, Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuruan.

Satu keluarga tewas dibunuh oleh tetangga belakang rumah korban yang berinisial, MS, pada Sabtu (30/12/2023) pagi.

Pasca kejadian ini, polisi masih memeriksa pelaku pembunuhan dan menyelidiki detil kasus ini.

Meski demikian, motif perampokan yang menjadi pemicu pembunuhan perlu dibuktikan.

Polisi juga belum memastikan apa ada barang berharga korban yang hilang.

“Pelaku ini masuk ke dalam rumah korban sekira pukul 09.00 wib. Pelaku diduga kuat melompat pagar rumah korban,” jelas Kasatreskrim Polres Pasuruan Kota, AKP Rudy Hidajayanto, Sabtu (30/12/2023).

Baca juga: BREAKING NEWS: Geger Satu Keluarga di Pasuruan Tewas Dibunuh Sadis oleh Tetangganya

Setelah masuk, pelaku langsung bergegas ke toko korban yang posisinya terpisah dengan bangunan rumah.

Disana, dia menemui Rosidah.

“Pelaku diduga kuat langsung menyerang Rosidah. Setelah itu dia disekap, tangannya, dan lehernya diikat dengan selendang, hingga tewas di dalam tokonya,” ujarnya.

Setelah melumpuhkan Rosidah, pelaku ini masuk ke dalam rumah. Di musala, dia mengetahui anak laki - laki korban. Saat itu juga, pelaku menyerang korban.

“Pelaku masuk ke dalam musala dan menyekap anak korban ini. Dia juga diperlakukan sama, tangan dan kakinya diikat dan dibekap,” ungkapnya.

Namun, kata dia, polisi belum bisa memastikan penyebab kematian korban.

Menurutnya, perlu ada hasil visum dan otopsi untuk memastikan penyebab kematiannya.

“Apakah tewas setelah dipukul benda tumpul, atau benda tajam. Nah itu yang perlu kami pastikan dengan menunggu hasil visum sekaligus otopsi,” paparnya.

Baca juga: Barikade Gus Dur Pasuruan Siap Menangkan Ganjar-Mahfud, Sebut Solusi Sengkarut Persoalan Bangsa

Sayangnya, perbuatan tersangka ini diketahui anak korban lainnya. Anak perempuan korban ini langsung menghubungi kekasihnya.

“Anak korban perempuan ini melapor ke kekasihnya bahwa di rumahnya ada pembunuhan, dia minta tolong untuk segera datang dan menyelamatkannya,” sambungnya.

Tak berselang lama, kata Kasat, kekasihnya ini datang bersama warga.

Mereka langsung mendobrak rumah korban dan menemukan pelaku disana.

“Tak lama kami juga tiba di lokasi setelah mendapatkan laporan. Kasus ini sedang kami tindaklanjuti dan sedang kami dalami,” tutupnya.

Baca juga: Pantas Pak Totok Kini Ogah Balik ke Anak, Ikhlas Dibuang, Nangis Cerita Hidup di Panti Jompo: Betah

Sebelumnya, warga Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Mandaran, Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuruan mendadak geger di penghujung tahun 2023, Sabtu (30/12/2023) pagi  . 

Ibu dan anak ditemukan meninggal dunia dan bersimbah darah di dalam rumahnya.

Mereka adalah Rosidah (54), dan anak laki - lakinya, Ahmad Fauzi (13).

Satu keluarga tewas dibunuh oleh tetangga belakang rumah korban yang berinisial, MS.

Motif pembunuhan masih dalam penyelidikan kepolisian.

Kasatreskrim Polres Pasuruan Kota AKP Rudy Hidajayanto mengatakan, untuk motif pelaku masih belum diketahui pasti, karena perlu pendalaman lebih lanjut.

“Hanya saja, setelah pelaku kondisinya membaik, dia mengakui membunuh ibu dan anak yang merupakan tetangganya sendiri,” katanya.

Menurut dia, pelaku sempat diamuk massa karena ketahuan menghabisi nyawa Rosidah dan anaknya.

TKP pembunuhan janda kaya di Pasuruan.
TKP pembunuhan janda kaya di Pasuruan. (TribunJatim.com)

Dia babak belur karena mendapatkan pukulan dari warga.

“Untungnya, anggota kami di lapangan bersama rekan-rekan TNI langsung mengamankan pelaku untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan,” ujarnya.

Disampaikan Kasat, dari hasil olah TKP sementara dan pemeriksaan pelaku, yang bersangkutan ini diduga kuat ingin menguasai harta korbannya.

Sekadar informasi, Rosidah adalah seorang janda yang kaya.

Rosidah baru saja ditinggal pergi suaminya meninggal belum genap satu tahun ini.

Kendati demikian, motif perampokan yang menjadi pemicu pembunuhan perlu dibuktikan. (Galih Lintartika/TribunJatim.com)

Berita viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved