Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Sosok Pak RT Nyebur Gorong-gorong saat Banjir Demi Kuras Sampah, Gercep saat Warga Lapor: 10 Menitan

Tengah viral di media sosial aksi Pak RT nyebur gorong-gorong demi bersihkan sampah. Pak RT itu mengungkap alasan di balik aksinya.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
IST via TribunBogor
Sosok Pak RT Nyebur Gorong-gorong saat Banjir Demi Kuras Sampah, Gercep saat Warga Lapor: 10 Menitan 

TRIBUNJATIM.COM - Tengah viral di media sosial aksi Pak RT nyebur gorong-gorong demi bersihkan sampah.

Pak RT itu mengungkap alasan di balik aksinya.

Ternyata semua berawal dari laporan warga.

Pak RT itu diketahui bernama Cepi Supriadi (38).

Cepi Supriadi merupakan 

Cepi Supriadi merupakan ketua RT 4/2 Desa Cinagara, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor.

Aksinya saat membersihkan sampah sampai masuk ke dalam gorong-gorong ketika banjir panen pujian publik.

Saat ditemui TribunnewsBogor.com dikediamannya, Cepi menceritakan kalau kejadian tersebut bermula seusai dirinya mengantarkan salah satu warganya yang melahirkan ke Puskesmas Caringin.

"Pas kita pulang anterin yang melahirkan, itu hujan langsung gede, adalah salah satu warga laporan ini ada rumah desa sebelah rumah teh Lilis kebanjiran," ujarnya, Rabu (17/1/2024), dikutip TribunJatim.com dari TribunBogor.

Baca juga: 24 Tahun Nabung, Yani Pasrah Uang 156 Juta dan Emas 50 Gram Lenyap Diterjang Banjir: Seperti Tsunami

Lebih lanjut ia menceritakan lokasi yang dilaporkan warganya itu tidak jauh dengan kediaman warganya yang baru melahirkan itu.

"Kebetulan di dekat lokasi kejadian, saya berusaha gercep lah, akhirnya minjem jas ujan di orang dekat situ. Saya awalnya jongkok, karena hujan makin gede, saya turun langsung, langsung nyebur," lanjutnya.

Saat nyebur di gorong-gorong dirinya menemukan faktor yang membuat Jalan Raya Bogor-Sukabumi banjir ternyata akibat volume sampah yang menyumbat saluran air.

"Lihat ke lokasi ternyata saya turun langsung luar biasa ternyata ada sampah yang seperti kaya gulungan karpet yang menghambat aliran air," kata Cepi.

Ia juga menceritakan kalau dirinya sempat menyelam di gorong-gorong tersebut untuk mencari tahu penyebab tersebar dari banjir tersebut.
 
"Sempat nyelam, di gorong-gorong sekitar 10 menitan, banyak sampahnya, yang paling besar ya gulungan karpet itu, ada potongan kayu, bekas pampers," terangnya.

Baca juga: Siswi SMA Naik Delman Terjang Banjir Demi Berangkat Sekolah, Dapat Pesan Semangat dari Pak Kusir

Usai dirinya membersihkan gorong-gorong tersebut faktor luapan tersebut ternyata filter sampah yang biasanya berada di gorong-gorong ternyata hilang diambil oleh oknum warga.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved