Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Trenggalek

Resmikan Klinik Mata KMU Trenggalek, Mas Ipin Optimis Operasi Katarak Tanpa Jahit Berantas Kebutaan

Resmikan Klinik Mata KMU Trenggalek, Bupati Mas Ipin optimistis operasi katarak tanpa jahit mempercepat pemberantasan kebutaan.

TribunJatim.com/Sofyan Arif Candra
Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin mencoba layanan pemeriksaan mata di Klinik Mata KMU Trenggalek, Desa Karangsoko, Kecamatan/Kabupaten Trenggalek, Kamis (1/2/2024). 

Operasi katarak merupakan solusi satu-satunya untuk mempercepat pemberantasan kebutaan ini.

"Kehadiran fasilitas kesehatan mata, mempermudah langkah percepatan pemberantasan kebutaan di Trenggalek," jelas lulusan Pendidikan Kedokteran Spesialis Mata, Universitas Brawijaya Malang ini.

Namun demikian, Klinik Mata KMU Trenggalek juga menyediakan berbagai layanan kesehatan mata, mulai dari pemeriksaan mata (medical check up), pemeriksaan glaukoma, pemeriksaan retina, pemeriksaan katarak dan pterigium, hingga operasi katarak dan operasi mata lainnya, yang bisa dilihat dengan mengakses https://kmu.id/.

"Harapannya, akses kesehatan mata dan operasi katarak di Trenggalek dengan metode Phacoemulsification lebih mudah dijangkau masyarakat," papar Tania.

Klinik Mata KMU Trenggalek juga menjadi pelaksana Bakti Sosial 100 Operasi Katarak Gratis yang diselenggarakan Eyelink Foundation sejak 27 Januari 2024. 

Sedangkan pemeriksaan mata gratis dilakukan sejak Oktober 2023 bersama tim Eyelink Foundation di 4 kecamatan, yaitu Kampak, Karangan, Rejowinangun dan Pogalan.

Sementara itu, Pembina Eyelink Foundation, dr Uyik Unari menjelaskan, selain memberikan fasilitas layanan kesehatan terbaik untuk percepatan pemberantasan kebutaan, Klinik Mata KMU Trenggalek juga aktif dalam aksi kemanusiaan di bidang kesehatan mata. 

"Sama halnya dengan cabang Klinik Mata KMU di tempat lain sejak 2010, KMU Trenggalek juga melaksanakan pemeriksaan mata gratis di 4 kecamatan, pembagian 500 kacamata dan 100 operasi katarak gratis," jelas Uyik.

Uyik yang juga Founder KMU ini berharap, kehadiran Klinik Mata KMU Trenggalek bisa memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat, khususnya dalam memberikan akses kesehatan mata yang terjangkau, serta mengembalikan kualitas penglihatan dalam kondisi terbaik. 

"Semoga dengan kehadiran Klinik Mata KMU Trenggalek dapat membawa manfaat bagi masyarakat Trenggalek," harap Uyik.

Salah satu masyarakat Trenggalek yang telah mendapatkan bantuan operasi katarak gratis menggunakan metode operasi katarak terbaru, yakni Phacoemulsification (tanpa jahit) adalah Mudjiono (69).

Pasien asal Kecamatan Kampak, Trenggalek, ini mengaku telah mengidap katarak selama 2 tahun. 

"Kemarin saya dapat pemeriksaan mata gratis dari Klinik Mata KMU. Ternyata saya menderita katarak dan dilakukan operasi. Alhamdulillah sekarang penglihatan saya kembali jelas, sudah bisa melihat tulisan yang dulunya buram," ujar Mudjiono. (adv)

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved