Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Alasan Anak di Palembang Pukuli Ayah dan Ibu usai Nonton Debat Capres 2024, Ibu Gercep Lapor Polisi

Inilah alasan anak di Palembang pukuli ayah dan ibunya usai nonton Debat Capres 2024, tak lama setelah kejadian sang ibu langsung lapor ke polisi.

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
TribunSumsel.com
Ilustrasi penganiayaan yang dilakukan anak kepada orang tuanya usai nonton acara terakhir Debat Capres 2024 

TRIBUNJATIM.COM - Inilah alasan anak di Palembang pukuli ayah dan ibunya setelah nonton Debat Capres 2024.

Peristiwa memilukan baru saja terjadi di Palembang jelang pemilihan presiden pada 14 Februari 2024 mendatang.

Akibat peristiwa penganiayaan terhadap orang tuanya di Palembang itu, anak satu ini mendapat sorotan.

AD, seorang anak di Palembang, Sumatera Selatan, menganiaya kedua orangtuanya, yakni Marsup dan Nurmala Dewi.

Dikutip TribunJatim.com dari TribunSumsel.com, peristiwa tersebut terjadi di rumahnya terletak di Jalan KH Azhari, Lorong Keramat Kelurahan 5 Ulu Kecamatan SU I, Palembang, Minggu (4/2/2024), sekira pukul 22.00.

Keduanya mengalami luka lebam di bagian wajah usai dipukuli sang anak.

Marsup bersama istrinya pun mendatangi ruang pengaduan SPKT (Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu) Polrestabes Palembang, Senin (5/2/2024), sekira pukul 12.00.

Peristiwa itu berawal dari ketiganya menonton debat calon presiden (capres) yang disiarkan langsung di salah satu stasiun televisi.

Diduga lantaran beda pendapat, membuat pasutri ini bertengkar dengan sang anak.

Saat itu korban Nurmala Dewi langsung mematikan televisi dan menyuruh anaknya untuk tidur.

Baca juga: Sosok Artis Diduga Kucilkan Nikita Mirzani saat Debat Capres, Nyai Sebut Circle Tak Sehat: Menjilat

Merasa tidak senang, AD pun nekat menganiaya kedua orangtuanya hingga mengalami luka lebam di wajah

"Pasal sepele. Katanya mereka habis nonton debat capres, lalu bertengkar cek-cok mulut. Setelah ibu menyuruh AD untuk tidur dan ibunya matikan televisi. Tidak terima anaknya langsung memukul bapak dan ibunya,” ungkap petugas SPKT, seperti cerita Nurmala Dewi saat melapor.

Sementara, laporan korban telah diterima dengan nomor polisi LP/B/303/II/2024/SPKT/Polrestabes Palembang/Polda Sumsel dan akan segera ditindaklanjuti anggota piket reskrim.

TKP penganiayaan yang dilakukan oleh anak kepada orang tuanya.
TKP penganiayaan yang dilakukan oleh anak kepada orang tuanya. (Tribun Sumsel)

Berbeda pilihan presiden memang kerap membuat banyak orang berdebat dan beda pendapat.

Namun, peristiwa di atas sebaiknya tak dicontoh.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved