Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Sidoarjo

Bertemu Bupati Sidoarjo, Warga Krian Sambat Jalan Rusak, Gus Muhdlor Beri Dua Pilihan

Bertemu langsung Bupati Sidoarjo, warga Krian sambat soal jalan rusak dan banjir, Gus Muhdlor beri dua pilihan: Ada plus minusnya.

Penulis: M Taufik | Editor: Dwi Prastika
Istimewa/TribunJatim.com
Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor bersama sejumlah pejabat, saat berkunjung ke Desa Sidomulyo, Kecamatan Krian, Sidoarjo, Senin (19/2/2024). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, M Taufik

TRIBUNJATIM.COM SIDOARJO - Sejumlah warga di Desa Sidomulyo, Kecamatan Krian, Sidoarjo, berkesempatan untuk bertemu langsung dan berdialog dengan Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor, Senin (19/2/2024).

Memanfaatkan momen tersebut, warga pun langsung menyampaikan keluhannya.

Paling banyak keluhan yang disampaikan adalah kondisi jalan di Sidomulyo yang rusak.

Banyak jalan yang berlubang dan aspalnya sudah terkelupas.

Ditambah lagi, jalan tersebut kerap tergenang banjir saat musim hujan.

Menanggapi itu, Gus Muhdlor, sapaan Ahmad Muhdlor, langsung menjawab dengan betonisasi.

Gus Muhdlor menyebut, bakal melakukan pembangunan jalan beton untuk Desa Sidomulyo yang dikeluhkan kerap rusak itu. Panjang jalan tersebut sekitar 1,5 kilometer.

“Sementara ini, jalan yang rusak itu kita perbaikan dengan diratakan terlebih dulu. Yang penting tidak ada lubangnya. Selanjutnya, tahun depan bakal kita beton,” kata Gus Muhdlor.

Dalam pertemuan itu, dia juga sempat melempar pilihan kepada warga. Apakah warga ingin jalannya diperbaiki dengan cara dibeton, atau diperbaiki dengan aspal seperti sebelumnya.

Baca juga: 4 Desa di Sidoarjo Berstatus Tanggap Darurat Bencana, Warga Mulai Mengungsi Banjir Semakin Tinggi

Dijelaskan bahwa dua pilihan tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Jika diaspal, pengerjaannya cepat dan tahun ini dapat dilakukan. Namun kurang awet, apalagi jika sering tergenang air.

Sementara jika jalan dibeton, dipastikan lebih awet. Namun penyelesaian pengerjaannya cukup lama. Dan pengerjaannya tidak dapat dilakukan tahun ini, alias baru tahun depan dimulai.

Sebab rencana betonisasi jalan Desa Sidomojo tersebut belum masuk Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) tahun 2024.

Mendapat pertanyaan itu, warga pun kompak memilih untuk dibeton.

Mereka sepakat, meski butuh waktu lebih lama pengerjaannya, tapi jalan beton bisa lebih awet. Termasuk warga juga setuju, untuk sementara jalan yang berlubang diperbaiki sambil menunggu proses betonisasi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved