Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Bacaan Doa

Kumpulan Doa Naik Kendaraan di Darat, Laut, Udara Lengkap Agar Selamat Sampai Tujuan, Hafalkan Yuk!

Inilah kumpulan doa naik kendaraan di darat, laut dan udara lengkap. Doa naik kendaraan dibaca agar umat Muslim selamat sampai tujuan, hafalkan yuk!

Editor: Elma Gloria Stevani
Kompas.id
Berikut ini bacaan doa naik kendaraan agar diberi keselamatan hingga sampai tujuan. 

TRIBUNJATIM.COM - Sebelum bepergian naik kendaraan, umat Muslim diianjurkan untuk menghafal dan membaca doa terlebih dulu.

Membaca doa naik kendaraan itu penting agar kita diberi keselamatan dan kelancaran oleh Allah SWT selama perjalanan.

Lantas apa bacaan doa naik kendaraan agar diberi keselamatan hingga sampai tujuan?

Berikut ini ulasannya.

Diketahui, membaca doa sebelum bepergian dianjurkan juga dalam hadis yang diriwayatkan oleh Imam Timidzi dan Abu Dauh berikut ini.

“Barangsiapa yang ketika keluar dari rumahnya membaca doa: 'Bismillahi tawakkaltu 'alallah laa haula wa laa quwwata illaa billah', maka dikatakan kepadanya: kamu telah tercukup dan terlindungi, dan syetan pun akan menjauh darinya.” (HR Imam Tirmidzi dan Abu Dauh)

Anjuran membaca doa naik kendaraan untuk memohon perlindungan kepada Allah SWT dari musibah dan takdir buruk yang tak diinginkan.

Seperti terjadinya kecelakaan misalnya, takdir buruk tak dapat dihindari oleh siapapun.

Karenanya tak seorang pun tahu musibah atau kejadian apa yang akan terjadi pada dirinya.

Begitu pun tak seorang pun mengetahui kapan ajal seorang insan itu tiba.

Oleh karena itu Allah SWT tak lepas mengingatkan muslim terus berdzikir dalam keadaan apapun.

Nah untuk selengkapnya, berikut ini beberapa bacaan doa naik kendaraan yang bisa diamalkan oleh umat Muslim yang dirangkum dari laman Rumaysho.

Doa naik kendaraan pesawat

بِسْمِ اللَّهِ (3x)

الحَمْدُ للِه

سُبْحَانَ الَّذِى سَخَّرَ لَنَا هَذَا وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِينَ وَإِنَّا إِلَى رَبِّنَا لَمُنْقَلِبُونَ

سُبْحَانَكَ إِنِّى قَدْ ظَلَمْتُ نَفْسِى فَاغْفِرْ لِى فَإِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلاَّ أَنْتَ

BISMILLAH (3X), ALHAMDULILLAH

SUBHAANALLADZII SAKH-KHORO LANAA HAADZAA WA MAA KUNNAA LAHUU MUQRINIIN. WA INNAA ILAA ROBBINAA LAMUN-QOLIBUUN, ALHAMDULILLAH, ALHAMDULILLAH, ALHAMDULILLAH, ALLOHU AKBAR, ALLOHU AKBAR, ALLOHU AKBAR, SUBHAANAKA INNII QOD ZHOLAMTU NAFSII, FAGHFIRLII FA-INNAHUU LAA YAGHFIRUDZ DZUNUUBA ILLAA ANTA.

Artinya: Dengan menyebut nama Allah (3x). Segala puji bagi Allah. Mahasuci Allah yang telah menundukkan semua ini bagi kami padahal kami sebelumnya tidak mampu menguasainya, dan sesungguhnya kami akan kembali kepada Rabb kami. Mahasuci Engkau, sesungguhnya aku telah menzalimi diriku sendiri maka ampunilah aku, karena tidak ada yang mengampuni dosa-dosa selain Engkau.

Doa saat safar ketika sudah berada di atas kendaraan

الله أَكْبَرُ (3x)
سُبْحَانَ الَّذِى سَخَّرَ لَنَا هَذَا وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِينَ وَإِنَّا إِلَى رَبِّنَا لَمُنْقَلِبُونَ اللَّهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ فِى سَفَرِنَا هَذَا الْبِرَّ وَالتَّقْوَى وَمِنَ الْعَمَلِ مَا تَرْضَى اللَّهُمَّ هَوِّنْ عَلَيْنَا سَفَرَنَا هَذَا وَاطْوِ عَنَّا بُعْدَهُ اللَّهُمَّ أَنْتَ الصَّاحِبُ فِى السَّفَرِ وَالْخَلِيفَةُ فِى الأَهْلِ اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنْ وَعْثَاءِ السَّفَرِ وَكَآبَةِ الْمَنْظَرِ وَسُوءِ الْمُنْقَلَبِ فِى الْمَالِ وَالأَهْلِ

ALLOHU AKBAR, ALLOHU AKBAR, ALLOHU AKBAR. SUBHAANALLADZII SAKH-KHORO LANAA HAADZAA WA MAA KUNNAA LAHUU MUQRINIIN. WA INNAA ILAA ROBBINAA LAMUN-QOLIBUUN. ALLOHUMMA INNAA NAS-ALUKA FII SAFARINAA HAADZAA AL-BIRRO WAT TAQWAA WA MINAL ‘AMALI MAA TARDHOO. ALLOHUMMA HAWWIN ‘ALAINAA SAFARONAA HAADZAA, WATHWI ‘ANNAA BU’DAHUU. ALLOHUMMA ANTASH SHOOHIBU FIS SAFAR, WAL KHOLIIFATU FIL AHLI. ALLOHUMMA INNII A’UUDZUBIKA MIN WA’TSAA-IS SAFARI WA KA-AABATIL MANZHORI WA SUU-IL MUNQOLABI FIL MAALI WAL AHLI.

Artinya: Allah Mahabesar, Allah Mahabesar, Allah Mahabesar. Mahasuci Allah yang telah menundukkan untuk kami kendaraan ini, padahal kami sebelumnya tidak mempunyai kemampuan untuk melakukannya, dan sesungguhnya hanya kepada Rabb kami, kami akan kembali. Ya Allah, sesungguhnya kami memohon kepada-Mu kebaikan, ketakwaan, dan amal yang Engkau ridhai dalam perjalanan kami ini. Ya Allah, mudahkanlah perjalanan kami ini, dekatkanlah bagi kami jarak yang jauh. Ya Allah, Engkau adalah rekan dalam perjalanan dan pengganti di tengah keluarga. Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari kesukaran perjalanan, tempat kembali yang menyedihkan, dan pemandangan yang buruk pada harta dan keluarga.

Wallahu a'lam bishawab.

Selain doa di atas terdapat doa lainnya yakni:

Doa Sebelum Naik Kendaraan Darat

Selain doa mengendarai atau menaiki kendaraan, secara khusus juga dapat dibacakan doa sebelum naik kendaraan darat.

سُبْحَانَ الَّذِي سَخَّرَ لَنَا هٰذَا وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِينَ وَإِنَّا إِلٰى رَبِّنَا لَمُنقَلِبُوْنْ

Subhaanal-ladzii sakhkhara lanaa haadzaa wamaa kunnaa lahu muqriniin. Wa innaa ilaa rabbinaa lamunqalibuun.

Artinya: "Mahasuci Tuhan yang memudahkan ini kendaraan bagi kami, sedangkan bagi kami tidak bisa memudahkan kepada-Nya, dan kepada Allah kami kembali."

Selain doa di atas juga bisa membaca doa di bawah ini:

بِسْمِ اللَّهِ مَجْرَاهَا ومُرْسَاهَا، إنَّ ربّي لَغَفُورٌ رَحِيمٌ وَمَا قََدَرُوا اللَّهَ حَقَّ قَدْرِهِ وَالْأَرْضُ جَمِيعًا قَبْضَتُهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَالسَّماوَاتُ مَطْوِيَّاتٌ بِيَمِينِهِ سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى عَمَّا يُشْرِكُونَ

“Dengan nama Allah di waktu berangkat dan berlabuh sesungguhnya Tuhanku Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Dan mereka tidak mengagungkan Allah dengan pengagungan yang semestinya. Padahal bumi seluruhnya dalam genggaman-Nya di hari kiamat dan langit digulung dengan kekuasaan-Nya. Maha Suci Allah dan Maha Tinggi dari yang mereka Persekutukan."

Doa Sebelum Naik Kendaraan Laut

بِسْمِ اللهِ مَجْرَهَا وَمُرْسَهَآاِنَّ رَبِّىْ لَغَفُوْرٌرَّحِيْمٌ

Bismillaahi majrahaa wa mursaahaa inna robbii laghofuurur rohiim

“Dengan nama Allah yang menjalankan kendaraan ini berlayar dan berlabuh, sesungguhnya Tuhanku benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”

Doa Ketika Singgah

Masih dalam rangkaian perjalanan, di manapun kita berada ada selain musibah ada pula kejahatan dari makhluk lainnya.

Oleh karena itu dapat dipanjatkan doa memohon perlindungan kepada Allah SWT dari kejahatan makhluk-Nya.

أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ

A’uudzu bikalimaatillahit tammaati min syarri maa kholaq

"Aku berlindung kepada dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan mahluk-Nya."

Doa Ketika Sampai di Tempat Tujuan

Tentu saja setelah tiba di tempat tujuan hendaknya juga memanjat doa dan rasa syukur.

اللَّهُمَّ إنِّيْ أَسْألُكَ خَيْرَهَا وَخَيْرَ أهْلِهَا وَخَيْرَ مَا فِيهَا، وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّهاَ وَشَرِّ أَهْلِهَا وَشَرّ مَا فِيهَا.

"Ya Allah aku mohon kepada-Mu kebaikan negeri ini dan kebaikan penduduknya serta kebaikan yang ada di dalamnya dan aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan negeri ini dan kejahatan penduduknya."

Selain doa di atas terdapat doa lainnya agar terhindar dari kecelakaan yang dikutip dari AyoIndonesia:

1. Doa pertama

Bismillahi tawakkaltu ‘alallahi laa haula wa laa quwwata illaa billahi.

Artinya: Dengan menyebut nama Allah aku bertawakal kepada Allah, tiada daya kekuatan melainkan dengan pertolongan Allah.

2. Doa kedua

Allahumma innii a’uudzubika min jahdil balaa i wa darkisy syaqaa i wa suu il qadhaa i wa syamaatatil a’daa i

Artinya: Ya Allah, aku berlindung dengan-Mu dari cobaan yang memayahkan, dari kecelakaan, dari buruknya keputusan dan dari gembiranya musuh.

3. Doa ketiga

Allahumma innii a'udzu bika minat taraddii, wal hadmi, wal gharaqi, wal hariqi, wa a'udzu bika an yatakhabbathanisy syaithanu 'indal mauti, wa a'udzu bika an amuuta fi sabiilika mudbiran, wa a'udzu bika an amuta ladiighan.

Artinya: Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari terjatuh dari tempat yang tinggi, dari tertimpa bangunan (termasuk terkena benturan keras dan tertimbun tanah longsor), dari tenggelam, dan dari terbakar. Aku juga berlindung kepada-Mu dari campur tangan setan ketika akan meninggal. Aku juga berlindung kepada-Mu dari meninggal dalam keadaan lari dari medan perang. Aku juga berlindung kepada-Mu dari meninggal karena tersengat hewan beracun.

4. Doa keempat

Allahumma hawwin 'alainaa safaranaa hadzaa wathwi 'annaa bu'dahu. Allahumma antash shaahibu fissafari walkhaliifatu fil ahli.

Artinya: Ya Allah, mudahkanlah kami bepergian ini dan dekatkanlah kejauhannya. Ya Allah yang menemani dalam berpergian dan Engkau pula yang melindungi keluarga.

5. Doa kelima

Subhaanalladzii sakh khara lanaa hadzaa wa maakunnaalahu muqriniina wa innaa ilaa rabbanaa lamunqalibuuna.

Artinya: Maha Suci Allah yang telah menundukan untuk kami (kendaraan) ini padahal sebelumnya kami tidak mampu untuk menguasainya dan hanya kepada-Mu lah kami akan kembali.

Doa tersebut memang tidak menjadi jaminan. Namun paling tidak dengan berdoa ke Allah, maka Allah akan menyelamatkan kita.

Doa naik kendaraan darat 

Ketika bepergian dengan kendaraan darat hendaknya membaca doa untuk diberikan perlindungan sebagai berikut :  

سُبْحَانَ الَّذِىْ سَخَّرَلَنَا هَذَا وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِيْنَ وَاِنَّآ اِلَى رَبّنَا لَمُنْقَلِبُوْن

"Subhaanalladzi sakhoro lana hadza wa ma kunna lahu muqrinin, wa innaa ilaa robbina lamunqolibuun."

Artinya:

“Maha suci Allah yang memudahkan ini (kendaraan) bagi kami dan tiada kami mempersekutukan bagi-Nya, dan sesungguhnya kami akan kembali kepada Tuhan kami.”

Doa naik kendaraan laut 

Kendaraan laut seperti kapal atau perahu masih menjadi pilihan masyarakat Indonesia, hendaknya ketika menaiki kendaraan laut kita membaca doa

بِسْمِ اللهِ مَجْرَاهَا وَمُرْسَاهَا إِنَّ رَبِّي لَغَفُورٌ رَحِيمٌ

"Bismillaahi majreehaa wa mursaahaa inna robbii laghofuurur rohiim."

Artinya: “Dengan nama Allah yang menjalankan kendaraan ini berlayar dan berlabuh. Sesungguhnya Tuhanku benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”

Doa naik kendaraan udara 

Jika berpergian menggunakan pesawat terbang, helikopter, ataupun kendaraan dengan jalur udara lainnya bacalah doa

اَللّٰهُمَّ هَوِّنْ عَلَيْنَا سَفَرَنَا هَذَا وَاطْوِعَنَّابُعْدَهُ اَللّٰهُمَّ اَنْتَ الصَّاحِبُ فِى السَّفَرِوَالْخَلِيْفَةُفِى الْاَهْلِ

"Allaahumma hawwin ‘alainaa safaranaa hadzaa wathwi ‘annaa bu’dahu allaahumma anta ashshoohibu fissafari walkholiifatu fil-ahl."

Artinya:

“Ya Allah, mudahkanlah kami bepergian ini, dan dekatkanlah kejauhannya. Ya Allah yang menemani dalam bepergian, dan Engkau pula yang melindungi keluarga.”

Artikel ini telah tayang di Bangka Pos

---

Berita Artis dan Berita Jatim lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved