Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Cek Fakta

HOAKS: Prabowo Subianto Akui Kecurangan di Pemilu 2024, Video Asli Sang Capres Terungkap

Terbaru beredar narasi Prabowo Subianto mengakui ada kecurangan pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Cek faktanya berikut ini.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
Instagram Prabowo Subianto
HOAKS: Prabowo Subianto Akui Kecurangan di Pemilu 2024, Video Asli Terungkap 

TRIBUNJATIM.COM - Calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto kembali menjadi sasaran berita hoaks.

Terbaru beredar narasi Prabowo Subianto mengakui ada kecurangan pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Video tersebut diunggah setelah tahap pemungutan suara Pemilu 2024, pada Rabu (14/2/2024).

Bagaimana faktanya?

Melansir dari Kompas.com ( grup TribunJatim.com ), video Prabowo bicara tentang kecurangan pilpres dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini.

Akun-akun tersebut menuliskan narasi sebagai berikut:

Akhirnyaaaa....Prabowo Mengakui Kecurangan Pemilu 2024 dan dia pun sadar bahwa dirinya tak lama lagi hidup untuk apa jabatan katanya.

Dalam video, Prabowo mengatakan demikian:

"Dalam pemilihan presiden yang baru lalu ternyata kita temukan kecurangan-kecurangan yang terlalu banyak, kecurangan-kecurangan yang terlalu masif, yang terlalu sistematis.

Kita juga mengalami bahwa penyelenggara pemilu tidak adil, memihak salah satu kontestan.

Protes-protes kami, imbauan-imbauan kami sebagai pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 1 tidak pernah dihiraukan.

Rekomendasi-rekomendasi Bawaslu di beberapa tempat tidak pernah diindahkan.

Saudara-saudara sekalian tim hukum kami dan tim data kami telah menemukan suatu indikasi kecurangan yang cukup besar.

Karena itu dengan sangat sedih dan sangat menyesal kami mengatakan bahwa Pemilu ini sesungguhnya gagal.

Bahwa Pemilu ini tidak sah.

Bahwa Pemilu presiden ini adalah melanggar kaidah-kaidah demokrasi. Bahwa apabila kita merestui keputusan ini berarti kita merestui sebuah kecurangan, kita merestui sebuah kebohongan, kita merestui sebuah ketidakbenaran,"

Baca juga: UPDATE Real Count KPU Pilpres 2024, Prabowo Unggul 58,91 Persen, Anies dan Ganjar Berapa?

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta, video Prabowo membahas kecurangan pemilu identik dengan video di kanal YouTube Prabowo Subianto, @djojohadikusumo, ini.

Video aslinya berdurasi 23 menit dan berjudul "Pesan Video Prabowo Subianto. Klip Prabowo bicara soal kecurangan pilpres terdapat pada menit ke 6:20 sampai 8:00.

Video diunggah pada 25 Juli 2014. Saat itu, Prabowo maju dalam Pilpres 2014.

Dengan demikian, pernyataan Prabowo soal kecurangan pemilu tidak terkait Pilpres 2024.

Berdasarkan hasil rekapitulasi perolehan suara Pilpres 2014, Prabowo yang berpasangan dengan Hatta Rajasa kalah dari pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla (JK). 

Baca juga: CEK FAKTA: Demo Tuntut Gibran Rakabuming Mundur dari Wali Kota Solo, Kondisinya Disebut Mencekam

Sebelum video itu diunggah, narasi mengenai kecurangan pemilu kerap disampaikan kubu Prabowo-Hatta.

Seusai pertemuan dengan para elite partai koalisi pendukung, di Hotel Four Seasons Jakarta, Kamis (20/7/2014), Prabowo meminta rekapitulasi tidak dilanjutkan.

Dalam rapat tertutup yang mendengar pemaparan tim hukum itu, Prabowo dan petinggi partai sepakat bahwa mereka mendapatkan banyak kecurangan.

Oleh karena itu, jika proses rekapitulasi tetap dilanjutkan, Prabowo menilai KPU bisa ditindak secara pidana.

Kesimpulannya, video Prabowo menyatakan soal kecurangan pada Pilpres 2014 disebarkan dengan konteks keliru.

Video itu diunggah pada 25 Juli 2014.

Pada Pilpres 2014, Prabowo maju sebagai capres berpasangan dengan Hatta Rajasa, namun kalah dari pasangan Jokowi-JK.

Dengan demikian, pernyataan Prabowo soal kecurangan pemilu tidak terkait Pilpres 2024.

Narasi hoaks tentang Prabowo Subianto
Narasi hoaks tentang Prabowo Subianto ()

Berita Terbaru

Pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut dua, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka bertemu di rumah Prabowo, Jalan Kertanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (23/2/2024).

Dari foto yang beredar, terlihat Prabowo dan Gibran duduk bersama di sebuah sofa berwarna putih. Prabowo terlihat memakai kemeja berwarna biru muda, sedangkan Gibran memakai kemeja berwarna hitam.

Prabowo dan Gibran terlihat sedang berhadapan dan membicarakan sesuatu. Namun, tidak diketahui apa yang menjadi pembicaraan dari keduanya.

Foto lain memperlihatkan Prabowo dan Gibran sedang berfoto bersama.

Mereka terlihat berfoto bersama dengan ajudan Prabowo, Mayor Teddy Indra Wijaya.

Baca juga: CEK FAKTA: Paslon Nomor Urut 2 Gugur karena Lakukan Banyak Kecurangan, Fakta Asli Video Terungkap

Kepada awak media, Wakil Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Aminuddin Maruf mengungkap tidak ada pembicaraan khusus yang dibicarakan oleh keduanya.

Menurutnya, Prabowo dan Gibran hanya sekadar kangen-kangenan setelah lama tidak bertemu usai pencoblosan Pilpres 2024.

"Kangen-kangenan," kata Aminuddin kepada awak media, Jumat (23/2/2024).

Aminuddin tidak merinci terkait materi pembicaraan Prabowo dan Gibran. Termasuk, apakah ada pembicaraan lain mengenai program makan siang dan susu gratis.

Sebelumnya, Cawapres nomor urut 02, Gibran Rakabuming Raka memilih bungkam seusai menggelar pertemuan tertutup bersama capres nomor urut 2, Prabowo Subianto di rumah Prabowo, Jalan Kertanegara IV, Jakarta, Jumat (23/2/2024).

Adapun pertemuan Gibran bersama Prabowo berlangsung selama 1 jam.

Setelah itu, Putra Sulung Presiden Jokowi itu pun langsung keluar dari rumah Prabowo.

Baca juga: Dukung Prabowo, Anak Dicoret Ortu Pendukung Fanatik Ganjar dari KK, Disuruh Minta Makan ke Capres 02

Pantauan Tribunnews.com, Gibran terlihat keluar memakai kendaraan Toyota Innova berwarna hitam. Di dalam mobil, terlihat Gibran duduk di belakang bersama Wakil Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Aminuddin Maruf.

Saat itu, Gibran terlihat membuka kaca mobilnya.

Dia pun langsung hanya memberikan salam lambaian tangan ke hadapan awak media.

Gibran sebelumnya sempat menerangkan bahwa pertemuan dengan Prabowo Subianto hendak membahas program makan siang dan susu gratis.

Lebih tepatnya Gibran bertemu dengan Prabowo malam nanti untuk membahas mengenai adanya niat pembentukan Kementerian khusus mengurusi program makan siang dan susu gratis bila dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden.

"Nanti malam saya ketemu (dengan Prabowo) untuk membicarakan itu," ujar Gibran, Kamis (22/2/2024).

Lebih lanjut Gibran juga mengaku telah diberitahu terkait adanya niat Prabowo membentuk Kementerian tersebut bila telah dilantik sebagai Presiden RI ke-8 nantinya.

"Sudah (dibicarakan dengan Gibran)," pungkasnya.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved