Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Nasib Terbaru Korban Bully Anak Vincent, Status di SMA Serpong Terkuak, Curhat Stress: Sudah Akut

Inilah nasib terbaru korban bully anak Vincent Rompies yang sempat viral beberapa waktu lalu, siapa sangka statusnya di SMA Serpong beda dari pelaku.

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
TribunnewsBogor.com
Kondisi terkini korban bully anak Vincent Rompies yang terungkap lewat sang ibu. 

TRIBUNJATIM.COM - Nasib terbaru korban bully anak Vincent Rompies akhirnya diketahui.

Sementara kasus bullying di SMA Serpong itu masih diselidiki kepolisian, anak Vincent Rompies terancam di-DO.

Korban perundungan SMA swasta di Serpong berinisial A (17) bertanya kepada ibunya, W (44), mengapa banyak yang menyarankan kepada dia untuk pindah sekolah.

Padahal, A adalah korban dan dia merasa tidak bersalah atas kasus perundungan ini. 

Tetapi, banyak orang yang meminta agar sang anak segera pindah saja.

“Sebenarnya dia bilang, ‘aku mau sekolah, tapi kenapa aku tuh kan banyak yang menyarankan pindah sekolah’, gitu. Dia bilang, ‘pindah sekolah itu akan memperparah’,” ucap W di Rawa Buntu, Serpong, Tangerang Selatan, seperti dikutip TribunJatim.com dari Tribun Bogor, (2/3/2024).

“Karena bakalan ada orang yang tanya terus soal kejadian itu kan. ‘Nanti bagaimana?’. Akhirnya dia memutuskan, ‘apa harus aku yang pindah? Ya aku enggak mau. Mereka yang salah, kenapa harus aku yang pindah?’” ujar W melanjutkan.

Oleh karena itu, kata W, A memutuskan untuk bertahan. Kendati demikian, korban meminta satu permintaan kepada ibundanya.

“(Dia bilang), ‘Ya aku harus hadapi. Aku mau sekolah, asalkan mereka enggak ada di situ,’, dia jawabnya seperti itu,” ungkap W.

Di sisi lain, W mengaku telah mendapatkan surat elektronik dari pihak sekolah mengenai status para pelaku yang terlibat perundungan terhadap anaknya.

Baca juga: Sosok dan Karier Vincent Rompies yang Anaknya Diduga Terlibat Perundungan, Mantan Penyiar Radio

W mengatakan, surat elektronik tersebut juga didapatkan setiap orangtua yang anaknya bersekolah di SMA tersebut.

“Itu orangtua di-email ya, saya sudah mendapatkan email-nya. Kalau statement dari Binus, sudah dikeluarkan. Katanya, mereka itu sudah tidak menjadi keluarga Binus lagi,” imbuh W.
Kendati demikian, ungkap W, orangtua yang anaknya terlihat dalam dugaan tindak pidana ini diberikan pilihan oleh pihak sekolah.

“Beberapa orang tua dikasih pilihan, mengundurkan diri atau drop out (DO). Masalah mengundurkan diri atau DO siapa saja, saya enggak tahu,” kata W.

Meski begitu, W tidak mengharapkan apa pun dari pihak sekolah.

Vincent Rompies tetap mau anaknya tak di-DO dari Binus School Serpong
Vincent Rompies tetap mau anaknya tak di-DO dari Binus School Serpong (Tribunnews.com, Kompas TV)

Dia tetap mengikuti sesuai prosedur yang berlaku.

Sementara itu, beberapa hari yang lalu, W sempat dipanggil oleh pihak sekolah untuk berbicara mengenai nasib A di tempat pendidikan tersebut.

“Karena, memang, dari sekolahnya sendiri, sebelum kasusnya selesai, tidak diizinkan untuk masuk sekolah dan akan disiapkan beberapa program seperti tips layaknya WFH. Itu sudah dipersiapkan dan dimulai kemarin,” pungkas W.

Untuk diketahui, Sat Reskrim Polres Tangerang Selatan menetapkan E (18), R (18), J (18), dan G (18) sebagai tersangka atas kasus perundungan terhadap A, Jumat (1/3/2/2024).

Dalam kesempatan tersebut, polisi juga mengumumkan bahwa ada delapan orang ditetapkan sebagai anak yang berkonflik dengan hukum (ABH).

Sebanyak 12 pelaku yang terlibat dalam kasus perundungan in diduga melakukan tindak pidana kekerasan terhadap A sebanyak dua kali, yakni 2 Februari 2024 dan 13 Februari, di sebuah warung belakang sekolah yang dikenal dengan nama “Warung Ibu Gaul”.

Kondisi psikis anak Vincent Rompies yang kini terseret kasus bullying jadi sorotan. Yakup Hasibuan selaku kuasa hukum sayangkan keputusan sekolah soal permintaan pengunduran diri.
Kondisi psikis anak Vincent Rompies yang kini terseret kasus bullying jadi sorotan. Yakup Hasibuan selaku kuasa hukum sayangkan keputusan sekolah soal permintaan pengunduran diri. (Kolase Istimewa - Instagram)

Korban bully Geng Tai itu juga menceritakan curhatan terbarunya soal kondisi psikisnya terkini, seperti diterangkan oleh Kasat Reskrim Tangerang Selatan, AKP Alvino Cahyadi.

Akibat dibully geng anak Vincent, siswa SMA di Serpong ini menurut AKP Alvino mengalami sejumlah luka.

"Hasil visum et repertum didapati luka memar di leher, luka lecet di leher, luka bekas sundutan rokok di leher belakang, luka bakar pada tangan kiri," jelasnya.

Selain itu kata Alvino, korban bully geng anak Vincent juga mengalami stres akut.

"Berdasar pemeriksaan psikologis terhadap korban mengalami dampak psikologis rasa ketakutan, merasa tertekan dan stres akut," jelasnya.

Sementara ibu A, W bercerita luka fisik di tubuh anaknya kini sudah membaik.

Anak Vincent Rompies Bisa Dipidana? Pakar Sebut Layak, Minta Polisi Tak Tebang Pilih: Bukan Zamannya
Anak Vincent Rompies Bisa Dipidana? Pakar Sebut Layak, Minta Polisi Tak Tebang Pilih: Bukan Zamannya (Instagram Vincent Rompies)

"Membaik, luka sudah mulai kering, memar sudah mulai hampir tak terlihat," kata W.

Namun begitu menurut W, A masih sering kali tampak sedih.

"Kadang dia merasa saat sendiri dia ada saatnya dia pengen menangis, ada saatnya dia mengunci pintu di kamar," kata W.

Demi memulihkan kondisi psikologis anaknya, W kerap kali mengundang teman A ke rumah.

"Saya minta ke beberapa temannya untuk datang," katanya.

Kondisi korban bully anak Vincent
Kondisi korban bully anak Vincent (X via Tribun Bogor)

Ketika ada teman, kondisi A terlihat membaik.

"Biasanya kalau udah ada teman dia merasa dia lebih merasa punya teman buat bicara, bercanda. Ketika ada temannya dia bercanda, bicara," kata W.

Namun setelah temannya pulang, A kembali tertutup.

"Ada saatnya dia tertutup sekali, 'kamu kenapa nak ? apa yang kamu takutin ?'. Sebagai orang tua," kata W.

Berita viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved