Sabet Penghargaaan ke-16 Kali, Piala Adipura Diarak Keliling Pacitan

Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Pramita Kusumaningrum

TRIBUNJATIM.COM, PACITAN - Kabupaten Pacitan kembali menyabet penghargaan Adipura ke 16 kalinya sebagai kategori kota kecil yang bersih.

Penghargaan bergengsi dari kementerian lingkungan hidup dan kehutanan  tersebut diraih secara berturut-turut sejak tahun 2008. 

Piala Adipura yang sampai di kota 1001 goa itu kemudian diarak keliling Kota Pacitan. Kirab Piala Adipura dilaksanakan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Jumat (8/3/2024). 

Penghargaan ini diberikan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI. Adipura merupakan bentuk apresiasi atas komitmen dan usaha Pemkab Pacitan  bersama dengan masyarakat dalam menjaga kebersihan serta pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan.

Baca juga: Putar Otak Pedagang Kuliner di Pacitan Siasati Harga Beras Naik, Pilih Masak Sedikit: Harga Lama

“Adipura adalah milik masyarakat Pacitan. Karena memang masyarakat bisa menjaga kebersihan. Maka bisa mempertahankan adioura ke 16,” ungkap Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Cicik Roudlotul Jannah, Jumat siang.

Cicik sendiri menargetkan di tingkat kelurahan/desa bisa memaksimalkan pengelolaan sampah. “Slogan kami BISA (Bersih Bebas Sampah). Jadi tinggal residu yang diangkat ke TPA (Tempat Pembuangan Akhir),” tegasnta.

Sementara, Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji mengapresiasi atas torehan prestasi adipura ke 16 kali yang diraih secara berturut-turut sejak tahun 2008 lalu.

Baca juga: Tahan Tangis Saksikan Reka Adegan, Orangtua Korban Kasus Kopi Sianida Pacitan: Mau Marah Saya Tahan

“Prestasi ini wajib dipertahankan khususnya dinas lingkungan hidup. sekaligus menjadi motivasi bagi organisasi perangkat daerah yang lain,” katanya.

Mas Aji—sapaan akrab—Indrata Nur Bayuaji menegaskan kebersihan juga wajib dijalankan disemua kantor pemerintahan. Hal itu sebagai upaya memberikan contoh kepada masyarakat.