Sederet Aib Kurnia Meiga Dibongkar Azhiera, Tukang Mabuk sampai Diusir, 9 Tahun Ditutup Rapi

Namun sebelumnya, Azhiera mengaku pernah memergoki perselingkuhan di ponsel Kurnia Meiga.

"Saat aku mau lahiran anak kedua, pembantuku disuruh (Kurnia Meiga) untuk jemput ceweknya, itu di rumah Malang.

Pembantu cerita, katanya disuruh jemput ceweknya abang, dibawa ke rumah, abang sama perempuan itu di kamar.

Aku sebenarnya enggak mau buka aib, ya udah lah," kata Azhiera.

"Fatalnya, aku mergokin dia di lima handphone dia berbeda. Isinya foto itu penuh.

Jadi kalau dibilang aku enggak tahu diri, aku kurang bertahan gimana? Kalau mau cerai, dari dulu aja waktu dia jaya," sambungnya.

Bukan asal bicara, Azhiera sampai menghadirkan saksi yang menguatkan tabiat buruk Kurnia Meiga yang kerap berselingkuh.

Hingga akhirnya pengadilan memutuskan untuk memberikan hak asuh anak seumur hidup kepada Azhiera, bukan Kurnia Meiga.

"Pengadilan memenangkan hak asuh anak ke aku sampai seumur hidup, karena tahu (bukti keburukan Kurnia Meiga).

Mereka (fans) kan enggak tahu idolanya aslinya gimana. Kalau orang Malang banyak yang tahu. Pemain bola pun banyak yang tahu.

Logikanya, kalau dia dikenal baik, pasti ada yang bantu dong selama dia sakit.

Tapi ini (pemain bola lainnya) pada acuh, karena tahu salahnya dia di mana," tegas Azhiera.

Baca juga: Usaha Keripik Emping Kurnia Meiga Kini Diborong Rp20 Juta, Akui Malu Waktu Sakit: Mau Main Bola Lagi

Bahkan tak hanya selingkuh, anak Kurnia Meiga dan Azhiera sampai sempat menjadi saksi KDRT.

Hingga suatu kejadian, putri sulungnya berteriak meminta agar sang ayah berhenti menyakiti ibunya.

"KDRT itu udah sering banget kak," ungkap Azhiera.

Kejadian tersebut terjadi saat ia mendampingi Kurnia Meiga berobat di Ternate, beberapa waktu lalu.

"Waktu itu berobat di Ternate, kemarin enam bulan, udah sakit itu yang nyaksiin anak kedua.

Aku dicekik, ditindihin, sampai anakku bilang, 'Ayah itu bunda bisa mati', kadang diseret," sambungnya.

Bahkan Azhiera sampai naik pitam saat putri sulungnya turut menjadi korban kekerasan hanya karena tak menyauti panggilan Kurnia Meiga.

Bola mata sang anak sampai memerah akibat disentil Kurnia Meiga.

"Terakhir itu anaknya disentil bola matanya dari deket, aku ada fotonya, dan itu Ega masih maki-maki di depan anaknya, gara-gara sekali dipanggil enggak denger.

Terus aku bilang, kalau mau buta buta sendiri, jangan ngajak anak gue, kalau stres, stres sendiri.

Pokoknya aku tutupi, di keluarga aku enggak ada satupun yang tahu," ucap Azhiera meluapkan amarah.

Hingga akhirnya kelakuan Kurnia Meiga itu diketahui oleh ayah mertuanya.

"Makanya papa tuh marah besar banget dia enggak pernah nyentil aku, enggak pernah dari kecil sedikit pun nyakitin," sambungnya.

"Pas malam itu papa manggil dua anak aku, dia bilang, 'Papa minta maaf udah ngusir ayah'.

Anakku jawab apa, 'Makasih ya udah nyelametin kita'," ungkap Azhiera yang tak bisa menahan air matanya.

"Berarti selama ini anakku menyimpan luka," pungkas Azhiera pilu.