Cerita Panik Warga di Lamongan Diguncang Gempa Tuban, Pegawai Kantor Berhamburan Keluar Gedung

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Hanif Manshuri

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN  - Dampak gempa Tuban terasa sampai Lamongan, Jumat siang (22/3/2024) sekira pukul 11.25 WIB.

Salah seorang warga Lamongan, Kholid mengakui merasakan getaran gempa bumi.

Ia yang semula rebahan usai mandi menjelang salat Jumat reflek berteriak ketika merasakan guncangan.

"Lho, lho gempa iki," kata Kholid di samping TribunJatim.com, Jumat (22/3/2024). 

Selain Kholid, para pegawai Pemkab Lamongan yang ada di gedung Pemkab tujuh lantai juga merasakan hal yang sama. 

Para PNS berhamburan keluar kantor, namun sebagian ada yang bertahan di dalam mengaku tak merasakan adanya guncangan.

Ketika gempa berlangsung, para pegawai masih melakukan aktifitas kantor. Terpaksa mereka meninggalkan barang sejenak dan memilih untuk keluar kantor. 

Baca juga: Guncangan Gempa Tuban Terasa Sampai Ponorogo, Warga: Meja Goyang Sendiri

Baca juga: Inilah Keterangan Resmi BMKG Terkait Gempa di Jatim, Gempa Susulan 4,4 Mg, Tak Berpotensi Tsunami

Ifa, pegawai di salah satu kantor di Pemkab Lamongan ini mengaku jika ketika gempa terjadi ia sedang bekerja.

Ia juga tidak sempat keluar ruangan dan hanya teriak saja kalau sedang ada gempa.

"Tidak sempat keluar, tadi dengar teriakan Gempa, gempa, gitu saja," ungkapnya. 

Para pegawai yang bekerja di gedung 7 lantai Pemkab Lamongan juga ikut merasakan gempa tersebut.

Baca juga: Gempa di Jatim, Pegawai dan Nasabah Bank di Bojonegoro Semburat Keluar, Sempat Dikira Hujan

Baca juga: 10 Arti Mimpi Gempa Bumi, Tak Selalu Menandakan Hal Buruk, Bisa Jadi Kekuatan untuk Atasi Rintangan

Mereka yang berada di lantai 2 paling banyak yang berhambura keluar gedung ketika merasakan gempa tersebut. 

Sementara usai salat jamaah Jumat di masjid Sabilillah Sukodadi banyak jamaah saling cerita merasakan guncangan.

"Lumayan gempanya. Saya sempat lihat lampu dalam rumah bergerak," kata Rahmad.